Usulan Anggaran Insentif Kendaraan Listrik Bus Hanya dapat Sedikit


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Usulan Anggaran Insentif Kendaraan Listrik Bus Hanya dapat Sedikit yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

kendaraan listrik. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan insentif akan mulai diberlakukan pada 20 Maret 2023.

“Insentif itu dimaksudkan dalam rangka mempercepat industri KBLBB (Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai) di Tanah Air. Percepatan ini dalam rangka mendorong efisiensi dan ketahanan energi, serta terwujudnya kualitas udara bersih dan ramah lingkungan,” kata Luhut dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (6/3/2023).

Adapun menurut informasi yang dihimpun Kompas, Kementerian Perindustrian (Kemenperin) telah memiliki usulan skema insentif kendaraan listrik dengan total anggaran Rp12,3 triliun untuk periode 2023-2024. Rinciannya sebagai berikut:

Usulan Skema Anggaran Insentif Motor Listrik:

  • 2023: Rp1,4 triliun untuk 200.000 unit motor
  • 2024: Rp4,2 triliun untuk 600.000 unit motor

Usulan Skema Anggaran Insentif Mobil Listrik:

  • 2023: Rp1,6 triliun untuk 35.862 unit mobil
  • 2024: Rp4,9 triliun untuk 107.587 unit mobil

Usulan Skema Anggaran Insentif Bus Listrik:

  • 2023: Rp48 miliar untuk 138 unit bus
  • 2024: Rp144 miliar untuk 414 unit bus

Angka-angka di atas memang masih sebatas usulan. Namun, proporsinya menunjukkan bahwa insentif lebih banyak ditujukan untuk kendaraan pribadi (motor dan mobil), ketimbang kendaraan umum (bus).

Hal ini pun sempat disinggung oleh ekonom senior Faisal Basri. Ia menilai pemerintah seharusnya lebih memprioritaskan dukungan untuk transportasi publik.

“Subsidi itu diberikan untuk yang tidak mampu, diberikan untuk transportasi publik. Misalnya subsidi untuk MRT, itu saya setuju, sehingga orang beralih ke transportasi publik,” kata Faisal, dilansir Katadata.co.id, Selasa (21/2/2023).

(Baca: Penjualan Mobil Listrik Awal 2023 Melambat)

“>

Pemerintah Indonesia telah menerbitkan aturan terkait insentif pembelian kendaraan listrik. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan insentif akan mulai diberlakukan pada 20 Maret 2023.

“Insentif itu dimaksudkan dalam rangka mempercepat industri KBLBB (Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai) di Tanah Air. Percepatan ini dalam rangka mendorong efisiensi dan ketahanan energi, serta terwujudnya kualitas udara bersih dan ramah lingkungan,” kata Luhut dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (6/3/2023).

Adapun menurut informasi yang dihimpun Kompas, Kementerian Perindustrian (Kemenperin) telah memiliki usulan skema insentif kendaraan listrik dengan total anggaran Rp12,3 triliun untuk periode 2023-2024. Rinciannya sebagai berikut:

Usulan Skema Anggaran Insentif Motor Listrik:

  • 2023: Rp1,4 triliun untuk 200.000 unit motor
  • 2024: Rp4,2 triliun untuk 600.000 unit motor

Usulan Skema Anggaran Insentif Mobil Listrik:

  • 2023: Rp1,6 triliun untuk 35.862 unit mobil
  • 2024: Rp4,9 triliun untuk 107.587 unit mobil

Usulan Skema Anggaran Insentif Bus Listrik:

  • 2023: Rp48 miliar untuk 138 unit bus
  • 2024: Rp144 miliar untuk 414 unit bus

Angka-angka di atas memang masih sebatas usulan. Namun, proporsinya menunjukkan bahwa insentif lebih banyak ditujukan untuk kendaraan pribadi (motor dan mobil), ketimbang kendaraan umum (bus).

Hal ini pun sempat disinggung oleh ekonom senior Faisal Basri. Ia menilai pemerintah seharusnya lebih memprioritaskan dukungan untuk transportasi publik.

“Subsidi itu diberikan untuk yang tidak mampu, diberikan untuk transportasi publik. Misalnya subsidi untuk MRT, itu saya setuju, sehingga orang beralih ke transportasi publik,” kata Faisal, dilansir Katadata.co.id, Selasa (21/2/2023).

(Baca: Penjualan Mobil Listrik Awal 2023 Melambat)

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Terungkap Pembunuhan Dokter di Nabire Akibat Pemotongan Insentif Covid19


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Terungkap Pembunuhan Dokter di Nabire Akibat Pemotongan Insentif Covid19 yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Kompas TV regional papua maluku

Kamis, 30 Maret 2023 | 17:04 WIB


JAYAPURA, KOMPAS.TV – Kepolisian Daerah Papua berhasil mengungkap pelaku pembunuhan dr Mawartih Susanty, pelaku merupakan cleaning service di RSUD Nabire. Pelaku mengaku nekat membunuh korban karena kesal tunjangan Covid19 hanya dibayar setengah.

Kapolda Papua, Irjen Pol Mathius D Fakhiri mengatakan, pengungkapan ini berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium ditemukan profil dna campuran tubuh korban, sehingga berdasarkan pemeriksaan lanjutan  didapati bahwa sebagian profil dna-nya cocok dengan salah satu saksi Key Wengge, kesehariannya bekerja sebagai cleaning service di RSUD Nabire, yang kemudian langsung diamankan.

Pelaku kemudian mengaku nekat melakukan pembunuhan itu karena sakit hati dan kecewa atas perlakuan korban terhadap pelaku, dikarenakan korban melakukan pemotongan upah insentif Covid pada Tahun 2020 yang seharusnya pelaku menerima Rp 15 juta namun pelaku hanya menerima Rp 7 juta. Selain itu ada kata-kata dari korban yang melukai perasaan pelaku.                                                        

Sumber : Kompas TV

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar
sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

BERITA LAINNYA

Papua Maluku

Kamis, 30 Maret 2023 | 16:57 WIB

Berita Daerah

Kamis, 30 Maret 2023 | 16:57 WIB

Berita Daerah

Kamis, 30 Maret 2023 | 16:55 WIB

Berita Daerah

Kamis, 30 Maret 2023 | 16:54 WIB

Berita Daerah

Kamis, 30 Maret 2023 | 16:54 WIB

VOD

Kamis, 30 Maret 2023 | 16:51 WIB

Berita Daerah

Kamis, 30 Maret 2023 | 16:50 WIB

Berita Daerah

Kamis, 30 Maret 2023 | 16:50 WIB

Sepak Bola

Kamis, 30 Maret 2023 | 16:50 WIB

Sepak Bola

Kamis, 30 Maret 2023 | 16:48 WIB


Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Volta Resmi Dapat Insentif Subsidi Motor Listrik dari Pemerintah


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Volta Resmi Dapat Insentif Subsidi Motor Listrik dari Pemerintah yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

ILUSTRASI. Pemerintah Indonesia resmi berikan subsidi sebesar Rp 7 juta per motor listrik

Reporter: Aris Nurjani | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Pemerintah Indonesia resmi berikan subsidi sebesar Rp 7 juta per motor listrik untuk 200.000 unit motor mulai 20 Maret 2023 hingga Desember 2023. Dengan demikian, anak usaha PT NFC Indonesia Tbk (NFCX), yaitu Volta resmi mendapatkan insentif kendaraan listrik dari pemerintah Indonesia. 

Hal itu sesuai dengan Konferensi Pers mengenai Insentif Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) yang diadakan oleh pemerintah pada hari Senin, 6 Maret 2023.

Adapun, salah satu syarat motor listrik yang diberikan bantuan subsidi adalah memiliki kandungan TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) sebesar 40%, Volta telah menggunakan 47,6% komponen dalam negeri.

Selain itu, insentif kendaraan listrik diberikan pemerintah sebagai bagian dari upaya untuk mendorong adopsi kendaraan ramah lingkungan yang akan mengurangi dampak negatif dari transportasi berbahan bakar fosil. 

Baca Juga: Aturan Subsidi Kendaraan Listrik Mulai Berlaku 20 Maret 2023

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, dalam Konferensi Pers menyebutkan bahwa insentif kendaraan listrik sebagai percepatan program KBLBB ini didorong oleh alasan peningkatan efisiensi energi, ketahanan energi, dan konservasi energi sektor transportasi, serta terwujudnya energi bersih.

Dengan ada insentif ini, Direktur Volta Wility Awan mengungkapkan Volta optimistis dapat meningkatkan daya saingnya di pasar kendaraan listrik Indonesia. Pabrik Volta yang berlokasi di Semarang memiliki kapasitas produksi yang mumpuni.

Selain itu, dengan menggunakan teknologi terkini dan tenaga ahli yang handal, pabrik Volta mampu memproduksi kendaraan listrik dengan kualitas yang unggul dan efisien serta dapat memenuhi permintaan pasar dalam jumlah yang besar, yang akan semakin meningkat karena adanya insentif ini.

“Kami senang dengan keputusan pemerintah untuk memberikan insentif kendaraan listrik kepada masyarakat. Insentif ini tentu akan membantu mempercepat adopsi kendaraan listrik di Indonesia” jelasnya dalam keterbukaan informasi, Senin (6/3).

Bahkan, Volta telah menyiapkan dengan baik kapasitas produksi motor listrik untuk memenuhi permintaan pasar. Seiring dengan inovasi produk yang terus dikembangkan, Volta juga berkomitmen untuk terus meningkatkan komponen TKDN pada motor listrik Volta dan menghasilkan produk motor listrik yang berkualitas tinggi. 

“Dengan dukungan insentif dari pemerintah dan kesiapan produksi yang baik, Volta siap untuk berkontribusi dalam meningkatkan penetrasi kendaraan listrik di Indonesia dan menjadi pemain utama dalam pasar kendaraan listrik di masa depan,” tuturnya.

Sementara Direktur Utama NFC Indonesia, Abraham Theofilus mengatakan, pihaknya sepenuhnya yakin insentif ini akan memberikan dorongan positif bagi industri kendaraan listrik di Indonesia. 

“Kami terus berkomitmen dalam memperkuat infrastruktur kendaraan listrik dan meningkatkan pertumbuhan sektor bisnis energi bersih dengan dukungan dari ekosistem grup,” ujarnya.

Hingga saat ini Volta telah berkontribusi mengurangi emisi karbon (carbon saving) sebesar lebih dari 3.300 ton CO2 dan mencapai lebih dari 100.000.000 kilometer jarak tempuh penggunaan.

Baca Juga: Ini Syarat Penerima Subsidi Motor Listrik Rp 7 Juta dan Cara Mendapatkannya

Sebagai informasi tambahan, Volta telah memperkenalkan berbagai inovasi model motor listrik, di antaranya adalah Volta 401, Volta edisi Virgo and The Sparklings’ dan ‘Mandala’ yang merupakan hasil kolaborasi bersama Bumilangit. 

Volta juga telah didukung dengan infrastruktur kendaraan listrik yang masif seperti tersedianya stasiun Sistem Ganti Baterai (SGB) di 236 titik dan 96 dealer yang tersebar di seluruh Indonesia. 

Dalam memenuhi kebutuhan setiap pengguna, Volta juga menyediakan berbagai tipe produk dari Volta Regular, Volta Plus+, dan Volta Lite. Masyarakat dapat melakukan pembelian unit motor listrik Volta di dealer Volta terdekat, e-commerce seperti Tokopedia, Blibli, dan Shopee, serta website resmi Volta di https://voltaindonesia.com/.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

DONASI, Dapat Voucer Gratis!

Dukungan Anda akan menambah semangat kami untuk menyajikan artikel-artikel yang berkualitas dan bermanfaat.

Sebagai ungkapan terimakasih atas perhatian Anda, tersedia voucer gratis senilai donasi yang bisa digunakan berbelanja di KONTAN Store.

Reporter: Aris Nurjani
Editor: Handoyo .

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Taufan Pawe Serahkan Insentif ke 516 Orang Ketua RTRW hingga Pegawai Syara


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Taufan Pawe Serahkan Insentif ke 516 Orang Ketua RTRW hingga Pegawai Syara yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

PAREPARE, PIJARNEWS.COM – Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare melaksanakan Rapat Koordinasi (Rakor) dalam rangka penerimaan insentif transportasi bagi ketua RT/RW, Babinsa, Babinkamtibmas, Imam Kelurahan, Imam Masjid dan Pegawai Syara’ triwulan ke-I tingkat Kecamatan Soreang Kota Parepare tahun anggaran 2023.

Acara itu berlangsung di Kebun Raya Jompie, Jl. Industri Kecil, Kelurahan Bukit Harapan, Kecamatan Soreang, Kota Parepare, Rabu (29/3/2023).

Hadir Wali Kota Parepare, HM Taufan Pawe, sejumlah SKPD lingkup Parepare, Camat Soreang, Dede Harirustaman,  Kapolsek Soreang, AKP Muhammad Amin, Danramil Soreang serta para penerima insentif.

Dede Harirustaman dalam laporannya menjelaskan tujuan kegiatan itu bahwa dalam rangka menjaga sinergitas para tokoh masyarakat, tokoh agama serta aparat keamanan pemerintah Kota Parepare agar tetap solid terutama dalam penyelenggaraan pemerintahan, kemasyarakatan dan pembangunan. Sehingga Pemkot Parepare secara intens menggelar rapat koordinasi yang melibatkan seluruh stakeholder dan dilaksanakan setiap triwulan.

Kedua lanjutnya, melalui momen rapat koordinasi dan silahturahmi ini dapat dijadikan wadah untuk menyampaikan informasi terkait hal yang telah dilaksanakan baik dalam bentuk pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Pemkot Parepare. “Rapat koordinasi ini juga dirangkaikan dengan penyerahan insentif kepada ketua RW/RT, imam masjid, imam kelurahan, pegawai syara, babinsa dan babinkamtibmas se-Kecamatan Soreang,” ungkap Dede.

Dede merinci jumlah penerima insentif itu di antaranya, ketua RW 51 orang, ketua RT 149 orang, imam kelurahan 7 orang, imam masjid 59 orang, pegawai syara 236 orang, Babinsa dan Babinkamtibmas 14 orang dengan total penerima 516 orang.

“Biaya pelaksanaan kegiatan dibebankan pada anggaran pendapatan dan belanja  daerah (APBD) Kota Parepare tahun 2023 pada program pemberdayaan masyarakat desa dan kelurahan dengan kode rekening 7.01.03.2.03 pada kegiatan pemberdayaan lembaga kemasyarakatan tingkat kecamatan,” ungkap Dede.

Sementara itu, Taufan Pawe menyerahkan secara simbolis insentif kepada setiap perwakilan penerima insentif.

Dalam sambutannya dia menyampaikan ucapan terima kasih atas kerja-kerja para tokoh agama, imam masjid dan secara keseluruhan penerima insentif. “Saya senang sekali karena edukasinya ada disitu pak,” ucap TP akronim Taufan Pawe.

“Oleh karena itu, saya ingin menyampaikan kepada kita semua, Pak RW dan RT termasuk lurah Anda tidak hebat sebagai lurah kalau tidak dicintai oleh rakyatnya. Lurah yang baik itu tidak berada dibelakang meja, lurah yang baik ada di tengah-tengah masyarakat,” imbuhnya. (why)

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Tokoh Agama di Dua Kecamatan Tanda Tangani Amprah Insentif


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Tokoh Agama di Dua Kecamatan Tanda Tangani Amprah Insentif yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.


Batam, InfoPublik – Jefridin, M. Pd. Sekda Kota Batam mewakili Wali Kota Batam Muhammad Rudi dalam acara Silahturahmi Wali Kota Batam, Ketua TP PKK Kota Batam dan Sekda Kota Batam dengan Tokoh Agama Masjid Besar Citramas, Kabil Kecamatan Nongsa.

Jefridin menyampaikan permohonan maaf dari Wali Kota Batam, Muhammad Rudi karena tidak bisa hadir dalam acara silahturahmi itu.

Kepada para tokoh agama, Jefridin menyampaikan bahwa disamping silahturahmi juga akan dilakukan penandatanganan amprah insentif PMB, IPIM dan BMGQ.

“Tahun ini insentif Bapak/Ibu naik dari tahun lalu Rp 500 ribu di tahun 2023 dinaikkan menjadi Rp 750 ribu. Insyaallah akan diterima pada awal April, untuk periode Januari, Februari dan Maret,” jelas Jefridin.

Jefridin menjelaskan insentif ini sebagai wujud komitmen dari Pemko Batam oleh Wali Kota Batam, Muhammad Rudi kepada para tokoh agama.

Selama ini para imam, mubaligh dan guru mengaji telah membantu Pemerintah Kota Batam dalam memberikan pemahaman tentang agama kepada masyarakat.

“Negara harus berkolaborasi antara umara (pemimpin), ulama dan ummat (masyarakat). Mudah-mudahan dengan bantuan insentif dapat memberi motivasi dan semangat dalam mendidik anak-anak khususnya dalam pengamalan Al Qur’an,” tutur pria kelahiran Selatpanjang ini.

Ia menyebutkan bahwa saat ini Wali Kota Batam tengah giat-giatnya dalam membangun infrastruktur di Kota Batam.

Diantaranya jalan yang tengah dibangun oleh Pemerintah Kota Batam tahun ini yakni jalan dari Batuampar-Bandara-Nongsa dan diperkirakan pekerjaan pembangunan ini selesai pada Desember 2023.

Masing-masing jalan dibangun menjadi lima lajur. Mengapa pembangunan infrastruktur yang menjadi prioritas? Karena kondisi Batam berbeda dengan daerah lain yang tidak memiliki hasil bumi dan tambang. Yang menjadi andalah bagi Batam adalah letaknya yang strategis dan jasa.

“Ini lah yang menjadi komitmen Pak Wali Kota untuk membangun infrastruktur Kota Batam,” tuturnya.

Adapun jumlah tokoh agama di Kecamatan Nongsa jumlah imam yang menerima insentif dari Pemerintah Kota Batam ini sebanyak 121 orang, mubaligh 48 orang dan guru ngaji sebanyak 335 orang.

Sebelumnya Jefridin mendampingi Wali Kota menyerahkan insentif secara simbolis kepada tokoh agama di Kecamatan Sei Beduk di Masjid Mujahidin Kelurahan Duriangkang.

Di Kecamatan Sei Beduk jumlah imam yang menerima insentif berjumlah 74 orang, mubaligh berjumlah 44 orang dan guru mengaji sebanyak 426 orang. (MC Batam/toeb)

37 Kali

  Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang, dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber InfoPublik.id

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Skema Pemberian Insentif untuk Bus dan Mobil Listrik yang Keluar 1 April 2023


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Skema Pemberian Insentif untuk Bus dan Mobil Listrik yang Keluar 1 April 2023 yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Skema Pemberian Insentif untuk Bus dan Mobil Listrik yang Keluar 1 April 2023. (Otosia.com/Arendra Pranayaditya)

Liputan6.com, Jakarta – Menyusul insentif yang sudah dikeluarkan oleh pemerintah untuk pembelian dan konversi motor listrik, selanjutnya adalah untuk bus dan mobil listrik. Subsidi untuk roda empat atau lebih ramah lingkungan ini, rencananya bakal diumumkan pada 1 April 2023.

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menjelaskan, insentif yang diberikan oleh pemerintah kepada konsumen mobil listrik adalah potongan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) sebesar 10 persen. Dengan begitu, pembeli mobil listrik cuma membayar pajak 1 persen.

“Diberikan insentif PPN sebesar 10 persen untuk pembelian mobil listrik,” ujar Sri Mulyani saat konferensi pers, disitat dari Bisnis Liputan6.com, Senin (20/3/2023).

Sri juga mengatakan, insentif untuk mobil dan bus listrik ini dilakukan untuk percepatan peralihan dari penggunaan fosil ke listrik dan juga untuk meningkatkan minat masyarakat atas kendaraan listrik.

Sedangkan untuk bus listrik dengan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) di atas 20 hingga 40 persen akan diberikan insentif PPN sebesar 5 persen dengan demikian PPN yang harus dibayar adalah sebesar 6 persen.

“TKDN di atas 20 sampai 40 persen diberikan insentif PPN 5 persen,” kata dia.

Pemerintah berencana menargetkan insentif untuk kendaraan listrik, khususnya di skema konversi sepeda motor mencapai 50 ribu unit. Sedangkan besarannya, sekitar Rp 7 juta per unit.

Insentif lain

mobil listrik Hyundai Ioniq 5 made in Indonesia. ©2022 Merdeka.com

Tak hanya itu, pemerintah juga menyiapkan insentif pajak lainnya untuk mendorong akselerasi pengembangan ekosistem Kendraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) yakni tax holiday hingga 20 tahun sesuai dengan nilai investasi untuk industri pembuatan kendaraan bermotor baik komponen maupun industri logam dasar hulu besi, serta turunannya yang terintegrasi termasuk smelter nikel dan produksi dry.

“Super deduction hingga 300 persen atas biaya penelitian pengembangan di bidang pembangkit tenaga listrik baterai. PPN dibebaskan atas barang tambang termasuk bijih nikel sebagai bahan baku pembuatan baterai,” terang dia.

Kemudian, PPN dibebaskan atas impor dan perolehan barang modal berupa mesin dan peralatan pabrik untuk industri kendaraan bermotor dan mobil listrik dalam negeri beserta program Kementerian Perindustrian sebesar 0 persen dibandingkan dengan kendaraan lainnya 15 persen.

Infografis Pencegahan dan Bahaya Mengintai Akibat Cuaca Panas. (Liputan6.com/Trieyasni)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Soal Insentif Mobil Listrik Hyundai Tunggu Informasi dari Pemerintah


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Soal Insentif Mobil Listrik Hyundai Tunggu Informasi dari Pemerintah yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

JAKARTA, KOMPAS.com – Chief Operating Officer PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) Makmur menyambut baik program pemerintah terkait pemberian subsidi kendaraan bermotor listrik berbasis baterai (KBLBB).

Makmur mengatakan, sebagai produsen yang digandeng oleh pemerintah dalam program tersebut, pihaknya masih menunggu informasi terkait skema subsidi dari pemerintah.

“Kita juga masih menunggu bagaimana mekanisme dari pemerintah untuk pelaksanaannya. Tapi menurut saya ini sangat baik,” kata Makmur di Plaza Indonesia, Jakarta, Kamis (9/3/2023).

Baca juga: Tertarik Beralih ke Mobil Listrik? Ikuti 5 Tips Ini Sebelum Membelinya

Makmur mengatakan, untuk mobil listrik, pemerintah akan memberikan subsidi sebanyak 35.900 unit. Namun, Hyundai belum mendapatkan informasi terkait jumlah kuota yang akan ditugaskan pemerintah.

“Kita belum dapat informasi itu (kuota) berapa. Dari konferensi pers kemarin disebutkan baru 35.900 unit kalau mobil,” ujarnya.

Lebih lanjut, Makmur yakin produksi mobil listrik tahun ini akan meningkat empat kali lipat seiring dengan berjalannya program subsidi KBLBB tersebut.

Ia juga mengatakan, mobil listrik Hyundai yang diproduksi di Indonesia telah memenuhi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) di atas 40 persen.

“Kita sudah antisipasi, kita tambah produksi (mobil listrik) 4 kali lipat dari tahun lalu. Jadi kita bisa memberikan fleksibel bagi konsumen yang mungkin mereka inden kemarin 1 tahun sekarang inden bisa 6 bulan,” ucap dia.

Baca juga: Tagih Keseriusan Investor, Erick Thohir: Kita Buktikan Beli Mobil Listrik di RI Antrenya Tahunan

Sebelumnya, pemerintah resmi mengumumkan program subsidi Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB). Adapun program ini digulirkan mulai 20 Maret 2023.

Pembelian mobil listrik dengan merek Hyundai dan Wuling mendapatkan bantuan subsidi dari pemerintah.

Adapun insentif mobil listrik punya skema berbeda, sehingga pemerintah menyampaikan secara rinci.

“Bantuan untuk mobil sudah ada tabelnya di sini, nanti kita umumkan secara resminya berapa,” kata Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Menko Marves) Luhur B Pandjaitan dalam konferensi pers, Senin (6/3/2023).

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Simak Lagi Skema dan Syarat Pemberian Insentif untuk Motor Mobil hingga Bus Listrik


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Simak Lagi Skema dan Syarat Pemberian Insentif untuk Motor Mobil hingga Bus Listrik yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Mekanik melakukan pengecekan akhir komponen listrik sebuah sepeda motor konvensional atau motor berbahan bakar bensin menjadi motor listrik di SporaEV Bintaro, Tangerang Selatan, Banten, Kamis (9/3/2023). Selain memberikan subsidi sebesar Rp 7 juta untuk pembelian sepeda motor listrik baru, pemerintah juga memberikan subsidi sama bagi masyarakat yang mengonversi sepeda motor konvensionalnya menjadi motor listrik. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta – Berbeda dengan insentif pembelian dan konversi motor listrik yang sudah resmi diberlakukan, pada 20 Maret 2023, untuk mobil dan bus listrik baru akan diumumkan pada 1 April 2023. Skema untuk pemberian subsidi mobil dan bus listrik ini sendiri, tidak akan sama dengan roda dua listrik.

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani menyampaikan bantuan pemerintah tersebut akan dikelola oleh Kementerian Perindustrian untuk motor baru dan Kementerian ESDM untuk motor konversi.

“Persyaratan untuk motor listrik harus diproduksi di Indonesia dan TKDN minimal 40 persen,” jelas Sri Mulyani saat konferensi pers percepatan program KBLBB, beberapa waktu lalu.

Sementara secara akumulatif, insentif-insentif yang diberikan dari sisi fiskal perpajakan yang diberikan kepada kendaraan listrik dengan perkiraan masa pakainya akan mencapai 32 persen dari harga jual untuk mobil listrik dan 18 persen untuk motor listrik.

Dia menjabarkan, untuk insentif PPN Mobil dan Bus Listrik untuk tahun 2023, di mana mobil listrik dan bus listrik dengan TKDN diatas 40 persen mengikuti program Kementerian Perindustrian diberikan insentif PPN sebesar 10 persen sehingga PPN yang harus dibayar hanya 1 persen.

Bus listrik dengan TKDN lebih dari 20 persen sampai 40 persen diberikan insentif PPN sebesar 5 persen sehingga PPN yang harus dibayarkan sebesar 6 persen.

Insentif ini berlaku per 20 Maret 2023 untuk motor listrik dan 1 April 2023 untuk mobil dan bus listrik.

Pemerintah berencana menargetkan insentif untuk kendaraan listrik, khususnya di skema konversi sepeda motor mencapai 50 ribu unit. Sedangkan besarannya, sekitar Rp 7 juta per unit.

Anggaran Subsidi Motor Listrik di Indonesia Mencapai Rp 7 Triliun dalam 2 Tahun

Mekanik menyelesaikan proses konversi motor listrik pada bengkel Elders Garage di basement Gedung Smesco, Jakarta, Selasa (20/12/20222). Konversi motor konvensional bermesin bensin ke listrik menjadi salah satu kebijakan yang dikeluarkan pemerintah. Untuk mempercepat tren elektrifikasi, pemerintah mendorong program konversi dengan memberikan subsidi Rp 6,5 juta.
(merdeka.com/Arie Basuki)

Pemerintah telah resmi memberikan insentif untuk pembelian dan konversi motor listrik. Sedangkan mobil dan bus listrik, akan diumumkan atau diberikan pada 1 April 2023.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, pemerintah telah menyediakan anggaran sebanyak Rp 7 triliun untuk pemberian subsidi motor listrik periode 2023 dan 2024.

Rinciannya, anggaran dialokasikan untuk 800 ribu motor listrik baru dan 200 ribu bantuan untuk motor listrik konversi.

Sementara, untuk tahun ini anggaran yang disiapkan pemerintah sebesar Rp 1,75 triliun yang ditujukan bagi 250 ribu unit motor listrik. Sisanya 750 ribu disiapkan anggaran Rp 5,25 triliun untuk 2024.

“Dengan demikian kebutuhan total anggarannya adalah Rp 7 triliun, yaitu satu tahun 2023 ini akan diperkirakan sebanyak 200 ribu motor listrik baru dan 50 ribu motor konversi, serta untuk tahun 2024 motor listrik baru sebanyak 600 ribu dan motor konversi sebanyak 150 ribu,” kata Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam konferensi pers Peluncuran Kebijakan Bantuan Pemerintah untuk KBLBB, Senin (20/3/2023).

Infografis Jadwal Imsakiyah 1444 H Ramadhan 2023 untuk DKI Jakarta (Liputan6.com/Triyasni)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Sri Mulyani Kasih 7 Insentif Ini Untuk Mobil dan Bus Listrik


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Sri Mulyani Kasih 7 Insentif Ini Untuk Mobil dan Bus Listrik yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Jakarta, CNBC Indonesia – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati membeberkan sejumlah insentif yang akan diberikan untuk mobil dan bus listrik. Pemberian insentif ini bertujuan untuk memberikan dukungan guna meningkatkan investasi kendaraan listrik di dalam negeri.

“Meningkatkan investasi dengan tetap mempertimbangkan prinsip level of playing field untuk semua wajib pajak,” kata Sri Mulyani dalam Konferensi Pers di Kemenko Marves, Senin (20/3/2023).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Untuk mobil dan bus listrik, terdapat 7 jenis insentif fiskal yang diberikan pemerintah. Pertama, tax holiday hingga 20 tahun sesuai dengan nilai investasinya. Insentif ini diberikan untuk industri kendaraan mobil dan bus listrik, besi baja dan turunannya, termasuk berlaku untuk smelter nikel dan produksi baterai. Kedua, super tax deduction hingga 300% untuk biaya penelitian dan pengembangan industri listrik baterai.

Ketiga, Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dibebaskan atas harga tambang, termasuk bijih nikel. Keempat, PPN yang dibebaskan atas impor dan perolehan barang modal berupa mesin dan peralatan pabrik. Kelima, PPnBM untuk mobil listrik dalam negeri, termasuk program Kementerian Perindustrian, dengan tarif 0% dibandingkan kendaraan lainnya 5% – 15%.

Keenam, bea masuk most favoured nation (MFB) import untuk mobil Incompletely Knocked Down (IKD) sebesar 0% dan bea masuk impor Completely Knock Down (CKD) sebesar 0%. Hal tersebut dilakukan melalui beberapa kerjasama FTE dan CEPA, termasuk dengan Korea Selatan dan China. Dan terakhir, insentif pajak daerah berupa pengurangan biaya balik nama kendaraan bermotor dan pajak kendaraan bermotor sebesar 90%.

Lebih lanjut, Sri Mulyani mengatakan guna mengakselerasi transformasi ekonomi untuk meningkatkan investasi, percepatan peralihan dari energi fosil ke energi listrik dan untuk meningkatkan minat masyarakat atas kendaraan listrik, maka diberlakukan PPN untuk mobil listrik dan bis listrik sebagai berikut:

1. Mobil atau bus listrik dengan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) di atas 40% dan mengikuti program Kementerian Perindustrian maka diberikan insentif PPN sebesar 10% sehingga PPN yang harus dibayar hanya 1%.

2. Mobil atau bus listrik dengan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) 20-40% diberikan insentif 5% dengan demikian PPN yang harus dibayar 6%.

Adapun ketentuan TKDN yang dimaksud diatur oleh Kementerian Perindustrian.

“Secara akumulatif insentif yang diberikan dari sisi fiskal perpajakan selama perkiraan masa pemakaiannya akan mencapai 32% dari harga jual mobil listrik dan 18% harga jual motor listrik,” pungkasnya.

[Gambas:Video CNBC]

Ada Ancaman Resesi, Orang RI Bakal Kebanjiran ‘Diskon’ Lagi?

(hsy/hsy)


Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Pengembangan Biogas Membutuhkan Insentif


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Pengembangan Biogas Membutuhkan Insentif yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Direktur Tropical Renewable Energy Centre Fakultas Teknik Universitas Indonesia Adi Surjosatyo, saat dihubungi Minggu (26/3/2023), menilai, peluncuran perizinan biogas sebagai bahan bakar lain sebagai inisiasi yang baik. Apabila dioptimalkan, pelaku-pelaku usaha swasta terkait dengan suplai energi bisa tumbuh.

Baca juga: Besar, Potensi Biometana sebagai Energi Bersih

Namun, dalam pengembangan biogas sebagai turunan dari pemanfaatan biomassa, kerap kali menemui kendala, seperti penguasaan teknologi hingga pendekatan model bisnisnya kepada masyarakat. Hal-hal itu memang tak mudah, tetapi harus ditekuni secara konsisten sehingga aspek keekonomian terkait bioenergi dapat tercapai.

Adi mendorong agar insentif untuk pengembangan bioenergi ditingkatkan. “Misalnya, berkaitan dengan start up (usaha rintisan) khusus bioenergi. Sudah ada, tetapi masih sangat sedikit dibandingkan solar cell (panel surya). Program-program start up bioenergi sudah ada, tetapi belum memasyarakat karena dianggap sulit,” katanya.

Ia menambahkan, perlu ada peta lebih jelas mengenai pengembangan bioenergi, termasuk biogas. Tak dipungkiri, selama ini, masyarakat seperti dimanja bahwa pemenuhan energi ialah dengan membeli dari PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) untuk listrik dan PT Pertamina (Persero) untuk bahan bakar minyak dan elpiji. Padahal, keduanya pun dapat dipenuhi dari biomassa.

Biogas merupakan energi yang dihasilkan dari proses fermentasi oleh mikroorganisme dalam kondisi anaerob. Sumber biogas antara lain kotoran hewan dan manusia, limbah domestik, serta sampah. Adapula biogas berbasis biomassa. Biogas yang dimurnikan lebih jauh ialah biometana, yang juga kerap disebut biogas “naik kelas”.

Adi yang sejak lama meneliti dan mengembangkan biomassa, termasuk gasifikasi biomassa, berpendapat perlu upaya dan perhatian lebih oleh pemerintah dan pemangku kepentingan dalam pengembangan bionergi, termasuk terkait pemahaman masyarakat. “Kebutuhan bioenergi harus memperhatikan aspek teknologi yang sesuai dengan kondisi masyarakat lokal,” ucapnya.

Skala industri

Dihubungi terpisah, Direktur Bioenergi Direktorat Jenderal (Ditjen) Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM Edi Wibowo menuturkan, sebelumnya, belum ada lembaga yang mengampu perizinan biogas. Namun, kini Ditjen EBTKE Kementerian ESDM sudah ditunjuk untuk oleh Kementerian Investasi. Maka, diharapkan ada percepatan.

Dengan diluncurkannya KBLI 35203, diharapkan ada dorongan untuk memproduksi atau melakukan pengadaan biogas dengan skala industri. “Saat ini banyak limbah-limbah industri perkebunan. Dengan dijadikan biogas, (produk) bisa dijual atau diinjeksikan ke pipa gas. Off taker-nya bisa PGN (Perusahaan Gas Negara) atau Pertagas (Pertamina Gas),” kata Edi.

Selama ini, pemanfaatan biogas lebih pada skala rumah tangga dan komunal. Dengan dorongan pengembangan untuk skala industri, capaian biogas atau bioenergi diharapkan terus meningkat. Sebab, dalam Rencana Umum Energi Nasonal (RUEN) ada target pemanfaatan langsung biogas sebesar 489,8 juta meter kubik pada 2025.

Baca juga: Potensi Biogas Besar, Pemanfaatan Kecil

Apabila pemanfaatan biogas untuk industri, seperti dengan injeksi pada pipa gas, direalisasikan optimal disertai sejumlah kemudahan, bukan tidak mungkin biogas menjadi substitusi. “Bisa saja nantinya menggantikan gas bumi dan elpiji,” ucap Edi.

Menurut data Ditjen EBTKE Kementerian ESDM, pada 2022, total implementasi biogas yakni sebesar 47,72 juta meter kubik yang berasal dari 52.113 unit fasilitas biogas. Baik untuk rumah tangga, komunal, dan sebagian industri.

Terkait biogas dan biometana, Edi menambahkan pihaknya bekerja sama antara lain dengan Global Green Growth Institute (GGGI) serta Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Kalimantan Tengah dan Kalimantan Timur. Juga Deutsche Gesellschaft für Internationale Zusammenarbeit (GIZ) GmbH dalam kerangka proyek Strategic Exploration of Economic Mitigation Potential through Renewables (ExploRE).

WILIBRORDUS MEGANDIKA WICAKSONO

Salimin (46) menunjukkan alur pemanfaatan kotoran sapi di Dusun Silembu, Desa Karangjambe, Kecamatan Wanadadi, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, Kamis (3/9/2021).

Inovasi

Dalam peluncuran perizinan biogas sebagai bahan bakar lain, 9 Maret 2023, Dirjen EBTKE Kementerian ESDM Dadan Kusdiana menuturkan, selama ini, sebenarnya ada pemanfaatan biogas menjadi listrik. Namun, implementasinya kerap terkendala, seperti sulit masuk ke sistem jaringan PLN.

“Bahkan, (yang terjadi) mungkin mundur. Banyak pembangkit biogas yang dulunya tersambung ke PLN, sekarang tidak lagi karena sistem kontraknya yang per dua tahun. Maka, (perizinan biogas sebaga bahan bakar lain) ini menjadi inovasi. Jika sebelumnya hanya untuk listrik, kini ditambah untuk bahan bakar di tingkat konsumen,” katanya.

Menurutnya, dengan dibukanya opsi pengusahaan tersebut, masyarakat berpotensi mendapatkan pelayanan lain. Misalnya, elpiji nantinya dapat digantikan dengan biogas, secara sah dan legal. “Jadi, mulai sekarang, ini (biogas) menjadi bahan bakar secara sah dan legal untuk ditataniagakan di seluruh wilayah Republik Indonesia,” ujar Dadan.

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.