Soal Insentif Mobil Listrik Hyundai Tunggu Informasi dari Pemerintah


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Soal Insentif Mobil Listrik Hyundai Tunggu Informasi dari Pemerintah yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

JAKARTA, KOMPAS.com – Chief Operating Officer PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) Makmur menyambut baik program pemerintah terkait pemberian subsidi kendaraan bermotor listrik berbasis baterai (KBLBB).

Makmur mengatakan, sebagai produsen yang digandeng oleh pemerintah dalam program tersebut, pihaknya masih menunggu informasi terkait skema subsidi dari pemerintah.

“Kita juga masih menunggu bagaimana mekanisme dari pemerintah untuk pelaksanaannya. Tapi menurut saya ini sangat baik,” kata Makmur di Plaza Indonesia, Jakarta, Kamis (9/3/2023).

Baca juga: Tertarik Beralih ke Mobil Listrik? Ikuti 5 Tips Ini Sebelum Membelinya

Makmur mengatakan, untuk mobil listrik, pemerintah akan memberikan subsidi sebanyak 35.900 unit. Namun, Hyundai belum mendapatkan informasi terkait jumlah kuota yang akan ditugaskan pemerintah.

“Kita belum dapat informasi itu (kuota) berapa. Dari konferensi pers kemarin disebutkan baru 35.900 unit kalau mobil,” ujarnya.

Lebih lanjut, Makmur yakin produksi mobil listrik tahun ini akan meningkat empat kali lipat seiring dengan berjalannya program subsidi KBLBB tersebut.

Ia juga mengatakan, mobil listrik Hyundai yang diproduksi di Indonesia telah memenuhi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) di atas 40 persen.

“Kita sudah antisipasi, kita tambah produksi (mobil listrik) 4 kali lipat dari tahun lalu. Jadi kita bisa memberikan fleksibel bagi konsumen yang mungkin mereka inden kemarin 1 tahun sekarang inden bisa 6 bulan,” ucap dia.

Baca juga: Tagih Keseriusan Investor, Erick Thohir: Kita Buktikan Beli Mobil Listrik di RI Antrenya Tahunan

Sebelumnya, pemerintah resmi mengumumkan program subsidi Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB). Adapun program ini digulirkan mulai 20 Maret 2023.

Pembelian mobil listrik dengan merek Hyundai dan Wuling mendapatkan bantuan subsidi dari pemerintah.

Adapun insentif mobil listrik punya skema berbeda, sehingga pemerintah menyampaikan secara rinci.

“Bantuan untuk mobil sudah ada tabelnya di sini, nanti kita umumkan secara resminya berapa,” kata Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Menko Marves) Luhur B Pandjaitan dalam konferensi pers, Senin (6/3/2023).

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Insentif Mau Keluar Inden Hyundai Ioniq 5 Masih Panjang


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Insentif Mau Keluar Inden Hyundai Ioniq 5 Masih Panjang yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

JAKARTA, KOMPAS.com – PT Hyundai Motors Indonesia (HMID berjanji akan terus berusaha untuk meningkatkan produksi Ioniq 5 guna memenuhi seluruh ekspektasi konsumen, yang sudah rela antre alias inden cukup lama. Padahal, insentif yang disiapkan pemerintah untuk konsumen mobil listrik segera keluar.

Dikatakan Chief Operating Officer PT HMID Makmur, peningkatan produksi itu, rencananya empat kali lipat dari tahun lalu, yang mencangkup model Stargazer, Creta, sampai Ioniq 5.

“Inden (Ioniq 5) kami memang saat ini sudah hampir 4.000 unit. Kami mohon maaf karena ada konsumen tahun lalu, menunggu sampai satu tahun. Tetapi tidak usah khawatir, kami akan percepat,” katanya saat ditemui belum lama ini.

Baca juga: PLN Mau Perbanyak Lokasi SPKLU dan SPBKLU

“Sekarang kami bisa percepat selama enam bulan,” lanjut Makmur.

Namun, ia belum dapat memastikan berapa lama inden Ioniq 5 apabila ada konsumen baru yang melakukan pemesanan sekarang. Serta, seberapa besar porsi kenaikan produksi Ioniq 5 nantinya, terkusus ketika pemberian insentif pada Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) berlaku.

Sebab diketahui, dalam kebijakan yang rencananya berlaku mulai 20 Maret 2023 itu, Ioniq 5 menjadi salah satu produk mobil listrik yang memenuhi syarat mendapatkan insentif, selain Wuling Air EV.

Adapun produksi Ioniq 5 di dalam negeri sendiri, diolah dari data Gaikindo, sepanjang tahun lalu hanya bisa mencapai 1.865 unit.

“Jadi begini, kalau dirunut tahun 2020 itu kami jual EV hanya 200 unit. Lalu 2021, kami jual 660 unit. Tahun lalu, 1.800 unit lebih dan tahun ini kami sudah siapkan menaikkan produksi empat kali lipat,” katanya.

Baca juga: Mitsubishi Targetkan EV Jadi Tulang Punggung Penjualan

Meski harus menunggu lama, Makmur yakin konsumen Ioniq 5 di pasar otomotif Indonesia tak lantas membatalkan pemesanan mereka begitu saja. Ketika konsumen menahan pemesanan maka antrean akan diberikan kepada konsumen lain yang sudah antre di belakangnya.

“Karena konsumen menunggu lama, mereka tidak (ada) yang menunda pemesanan di Ioniq 5. Kalau misalnya ada yang menahan, kami berikan kepada antrean selanjutnya. Sebab kebetulan inden panjang, jadi kami berusaha percepat produksi dan suplai ya,” ucap Makmur.

“Kami sangat support dan berterima kasih kepada pemerintah terhadap upaya mempercepat elektrifikasi. Kami menunggu untuk kira-kira mekanisme pelaksanaannya seperti apa,” kata dia.

Sebelumnya, Menteri Perindustrian RI Agus Gumiwang Kartasasmita mengungkapkan, pemberian insentif Kendaraan Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) untuk roda empat bakal keluar 20 Maret 2023 mendatang. Saat ini, skema penyaluran bantuan terkait belum putus. Sebab terdapat perbedaan fokusan dengan sepeda motor listrik dan konversi.

“Kami sudah putuskan untuk tahun 2023, bantuan pemerintah untuk pembelian roda dua listrik itu Rp 7 juta, yang dialokasikan ke 200.000 unit motor EV,” kata Agus di Jakarta, Jumat (10/3/2023).

“Kalau untuk motor EV ini akan menerima manfaat adalah basisnya UMKM dan nanti data dari UMKM akan kami konsolidasikan. Kalau mobil terbuka, tidak dibatasi harus UMKM atau siapa pun. Insya Allah sekitar 20 Maret 2023 nanti (berlakunya),” ucap dia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Bocoran Insentif Mobil Listrik Hyundai Ioniq dan Wuling Air EV Berapa Besarannya


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Bocoran Insentif Mobil Listrik Hyundai Ioniq dan Wuling Air EV Berapa Besarannya yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

ILUSTRASI. Rancangan bantuan pemerintah untuk pembelian kendaraan listrik berbasis baterai (KBLBB) di Indonesia pada kategori roda empat, sudah hampir putus. KONTAN/Muradi

Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Rancangan bantuan pemerintah untuk pembelian kendaraan listrik berbasis baterai (KBLBB) di Indonesia pada kategori roda empat, sudah hampir putus. Hal itu diungkapkan oleh Menteri Perindustrian RI Agus Gumiwang Kartasasmita.

Melansir Kompas.com, sejauh ini, insentif alias subsidi diberikan kepada dua produk yaitu Hyundai Ioniq 5 dan Wuling Air EV karena telah mencapai syarat Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) 40%. Besarannya, dikatakan Agus, sekitar Rp 70 juta sampai Rp 80 juta untuk Ioniq 5 dan Rp 25 juta hingga Rp 35 juta bagi Air EV.

“Bantuan pemerintah untuk mobil listrik, kebetulan yang TKDN 40 persen baru ada dua, yaitu Hyundai Ioniq 5 dan Wuling (Air EV). Namun jangan disebut jika Menteri Perindustrian memastikan ya (karena bisa bertambah),” kata Agus dalam gelaran Grand Launching PIDI 4.0 di Jakarta, Selasa (14/3/2023). 

“Sekitar Rp 70 juta sampai Rp 80 juta bantuan pemerintah untuk Hyundai. Kalau untuk Wuling bantuannya Rp 25 juta sampai Rp 35 juta,” lanjutnya. 

Besaran subsidi tersebut, bisa jadi berubah karena masih dalam tahap perhitungan dan penyempurnaan sebelum pada akhirnya ditargetkan bisa selesai sebelum 20 Maret 2023 mendatang. 

Baca Juga: Selain Hyundai dan Wuling, Ada Dua Lagi Pabrikan Mobil Listrik yang Dapat Subsidi

Tapi dengan bocoran kisaran subsidi itu, maka mobil listrik nantinya bakal jauh lebih murah. Diketahui, kini Ioniq 5 dibanderol mulai Rp 748 juta dan Air EV Rp 243 jutaan per-Maret 2023.

“Ini masih kami hitung dan akan kami tetapkan segera,” ucapnya. 

Sebelumnya, Agus menyebut bahwa penghitungan pemberian subsidi untuk mobil listrik masih dalam tahap finalisasi bersama pihak terkait. Sebab nantinya skema yang diterapkan berbeda dengan motor listrik dan konversi. 

Adapun pemberian bantuan pemerintah untuk pembelian motor listrik dan konversi di Indonesia sepanjang tahun 2023, ialah Rp 7 juta. Dana terkait diberikan ke para produsen untuk kemudian didistribusikan kepada konsumen yang lolos seleksi.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul “Bocoran Insentif Mobil Listrik, Hyundai Ioniq 5 Dapat Rp 80 Juta dan Wuling Air EV Dipotong Rp 35 Juta”
Penulis : Ruly Kurniawan
Editor : Azwar Ferdian

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

DONASI, Dapat Voucer Gratis!

Dukungan Anda akan menambah semangat kami untuk menyajikan artikel-artikel yang berkualitas dan bermanfaat.

Sebagai ungkapan terimakasih atas perhatian Anda, tersedia voucer gratis senilai donasi yang bisa digunakan berbelanja di KONTAN Store.

Sumber : Kompas.com
Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Varian MPV Ramah Dompet Cek Harga Mobil Hyundai Stargazer Jelang Akhir Tahun 2022


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Varian MPV Ramah Dompet Cek Harga Mobil Hyundai Stargazer Jelang Akhir Tahun 2022 yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Intip harga mobil Hyundai Stargazer dari Rp 240 jutaan per Desember 2022. Kendaraan asal Korea Selatan ini punya fitur yang menjadi pembeda dari pesaing MPV di kelasnya.

Hyundai Stargazer resmi mengaspal dengan banderol terendah Rp 243,3 juta untuk On The Road (OTR) Jakarta.

Tentunya, harga mobil Hyundai Stagazer bersaing dengan Toyota Avanza yang mulai dari Rp 233 juta dan Mitsubishi Xpander Rp 253 juta.

Trim milik Hyundai Stargazer dirilis dalam 4 tipe dalam 6 pilihan yakni Active, Trend, Style, dan Prime.

Baca Juga: Ada Kenaikan, Cek Harga Mobil Baru Murah Rp 150 Jutaan Varian MPV

Keistimewaan Hyundai Stagazer

Berpindah ke interior Hyundai Stargazer, MPV ini tampil dengan kabin warna gelap yakni hitam dan abu-abu.

Untuk interior Hyundai Stargazer, tersemat layar 8 inci inci untuk unit hiburan dan 4,2 inci untuk MID pengemudi.

Dari sisi interior Hyundai Stargazer juga tampil dengan fitur unik seperti Seat Back Table dan Wireless Smartphone Charger.

Adapun kapasitas dari interior Hyundai Stargazer dapat menampung hingga 7 orang.

Baca Juga: Intip Harga Mobil Listrik Wuling Air EV, Rekomendasi Hatchback Termurah

Formasi kursi milik Hyundai Stargazer tampil 3 baris dengan opsi Captain Seat untuk varian Trend, Style, dan Prime.

Sementara, dari sisi keamanan, interior Hyundai Stargazer di sisi depan sudah dilengkapi 2 Airbags untuk varian Active, Trend, dan Style.

Selain itu, Hyundai Stargazer juga telah dibekali fitur Hyundai Bluelink, yang memungkinkan mobil terkoneksi dengan smartphone pengguna.

Fitur tersebut memungkinkan pengguna mengetahui kondisi terkini dari kendaraan, menghidupkan dan mematikan mesin, menyalakan AC, serta mengunci pintu menggunakan smartphone.

Baca Juga: Cukup dari Rp 50 Jutaan, Cek Harga Mobil Bekas Taksi MPV hingga Sedan

Mesin dari Hyundai Stargazer

Mesin dari Hyundai Stargazer dibekali tipe Smartstream 1.5G dengan tenaga 113 horsepower dan torsi maksimal 144 Nm.

Selain itu, mesin Hyundai Stargazer dilengkapi pilihan gearbox  Manual dan Intelligent Variable Transmission (IVT) yang diklaim hemat bahan bakar.

Tidak hanya itu, spesifikasi transmisi Hyundai Stargazer dengan IVT juga mempengaruhi akselerasi berkendara.

Fiitur keamanan dari Hyundai Stargazer dilengkapi dengan Teknologi Smart Sense yang kaya akan fitur canggih.

Mulai dari Forward Collision-avoidance Assist (FCA), Lane Keeping Assist (LKA), Blind Spot Collision-Avoidance Assist (BCA), Blind-spot Collision Warning (BCW), dan Rear Cross-Traffic Collision-Avoidance Assist (RCCA).

Baca Juga: Cari Kendaraan Irit? Cek Harga Mobil Bekas LCGC Rp 50 Jutaan Terkini

Uniknya, Hyundai Stargazer dibekali fitur Hyundai Bluelink untuk menghubungkan kendaraan ke smartphone pemilik.

Fitur Hyundai Stargazer dalam Bluelink memungkinkan pengguna melihat kondisi terkini, menyalakan dan mematikan mesin hingga mengunci pintu.

Nah, kehadiran mobil Hyundai Stargazer tentunya bersaing dengan varian MPV lain seperti Toyota Avanza, Mitsubishi Xpander, hingga Honda Mobilio.

Daftar harga mobil Hyundai Stargazer Active hingga Prime dilansir dari laman resmi Hyundai untuk OTR Jakarta.

Tipe Hyundai Stargazer Harga mobil Hyundai Stargazer
Hyundai Stargazer Active MT Rp 243.300.000
Hyundai Stargazer Active IVT Rp 255.900.000
Hyundai Stargazer Trend MT 7 Seat Rp 263.300.000
Hyundai Stargazer Trend MT Captain Seat Rp 264.300.000
Hyundai Stargazer Trend IVT 7 Seat Rp 275.900.000
Hyundai Stargazer Trend IVT Captain Seat Rp 276.900.000
Hyundai Stargazer Style 7 Seat Rp 296.300.000
Hyundai Stargazer Style Captain Seat Rp 297.300.000
Hyundai Stargazer Prime 7 Seat Rp 307.100.000
Hyundai Stargazer Prime Captain Seat Rp 308.100.000

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Plaza Indonesia dan Hyundai Sediakan Ultra Fast Charging Station


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Plaza Indonesia dan Hyundai Sediakan Ultra Fast Charging Station yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – DENGAN semangat untuk tetap relevan terhadap zaman dan perubahan iklim, Plaza Indonesia, di hari jadinya yang ke-33 pada Maret ini, meluncurkan Ultra Fast Charging Station tercepat di Indonesia. Fasilitas terbaru ini hadir untuk mendukung sustainability living lewat ekosistem kendaraan listrik yang digalakkan pemerintah RI guna menyukseskan Sustainable Development Goals (SDGs) sebagai rencana aksi yang mengutamakan keberlangsungan dan kesejahteraan alam dan manusia.

Fasilitas Ultra Fast Charging Station di Plaza Indonesia ini adalah hasil kerja sama antara Plaza Indonesia bersama Hyundai Motors Indonesia. Ultra Fast Charging Station ini terletak strategis di area drop-off lobi Thamrin yang dapat diakses kendaraan yang masuk dari jalan MH Thamrin.

CEO Plaza Nusantara Realty Boon Pin mengatakan, sebagai pusat gaya hidup, Plaza Indonesia memiliki tanggung jawab kepada customer kami untuk menjadikan sustainability living sebagai bagian dari gaya hidup sehari-hari. ‘’Kami mengenal keperluan customer kami yang sibuk dan tidak memiliki banyak waktu untuk berlama-lama men-charge kendaraan listrik mereka, sehingga ultra fast charging station ini diharapkan dapat memenuhi keperluan mereka yang ingin serba cepat,’’ jelas Boon Pin.

Senada dengan Boon Pin, President Director PT Hyundai Motors Indonesia Woojune Cha, mengatakan bahwa kerja sama ini memberi kebebasan lebih pada mobilitas sehari-hari dan memungkinkan masyarakat menjalani gaya hidup modern dan berkelanjutan. ‘’Hyundai berkomitmen mengakselerasi mobilitas masa depan di Indonesia, di mana pengembangan ekosistem kendaraan listrik menjadi bagian tak terpisahkan darinya. Hadirnya Ultra Fast Charging Station Hyundai pertama dan yang tercepat di Indonesia menjadi wujud nyata dari komitmen tersebut,’’ kata Woojune Cha.

Lebih lanjut Cha menambahkan, peresmian hari ini juga menegaskan posisi Hyundai sebagai game changer di industri otomotif yang terus memimpin sektor ini untuk bertransformasi penuh ke era elektrifikasi demi mewujudkan mobilitas yang lebih baik dan bernilai tambah bagi konsumen.

Dikatakannya, Ultra Fast Charging Station Hyundai mulai beroperasi, Jumat (9/3) dan tersedia untuk seluruh pengguna kendaraan listrik Hyundai dan pemilik kendaraan listrik lain yang kompatibel dengan fasilitas pengisian daya tersebut yang menggunakan tipe charger CCS2. ‘’Fasilitas terbaru dari Hyundai ini menyediakan dua unit ultra fast charger dengan total daya 240kW yang mampu mengisi baterai mobil listrik dari 10 persen hingga 80 persen mobil listrik dalam waktu kurang lebih 18 menit. Perangkat ultra fast charger dari Hyundai tersebut telah memenuhi sertifikasi IP54 yang membuatnya tahan terhadap paparan air dari segala arah sehingga bisa aman digunakan di kondisi hujan,’’ ujarnya.


Untuk menikmati layanan di fasilitas ini, pengunjung perlu melakukan registrasi terlebih dahulu di aplikasi MyHyundai sebelum melakukan pengisian daya. Jika telah terdaftar di aplikasi MyHyundai, pengunjung bisa langsung mengunjungi Ultra Fast Charging Station.(rls)

Laporan ERWAN SANI, Jakarta

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Pencari MPV Wajib Pertimbangkan Harga Mobil Hyundai Stargazer per Maret 2023


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Pencari MPV Wajib Pertimbangkan Harga Mobil Hyundai Stargazer per Maret 2023 yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Inilah harga mobil Hyundai Stargazer dari Rp 250 jutaan per Maret 2023. Kendaraan asal Korea Selatan ini punya fitur yang menjadi pembeda dari pesaing MPV di kelasnya.

Kini, varian Hyundai Stargazer sempat alami kenaikan hingga Rp 5 jutaan pada awal tahun 2023.

Tentunya, mobil Hyundai Stagazer bersaing dengan Toyota Avanza yang mulai dari Rp 230 jutaan dan Mitsubishi Xpander Rp 260 jutaan.

Ketersediaan milik Hyundai Stargazer dirilis dalam 4 tipe dalam 6 pilihan yakni Active, Trend, Style, dan Prime.

Baca Juga: Inilah Harga Mobil Bekas Mitsubishi Xpander Generasi Pertama per Maret 2023

Berpindah ke interior Hyundai Stargazer, MPV ini tampil dengan kabin warna gelap yakni hitam dan abu-abu. Sisi interior Hyundai Stargazer, tersemat layar 8 inci inci untuk unit hiburan dan 4,2 inci untuk MID pengemudi.

Stargazer juga tampil dengan fitur unik seperti Seat Back Table dan Wireless Smartphone Charger. Hyundai Stargazer juga telah dibekali fitur Hyundai Bluelink, yang memungkinkan mobil terkoneksi dengan smartphone pengguna.

Formasi kursi milik Hyundai Stargazer tampil 3 baris dengan opsi Captain Seat untuk varian Trend, Style, dan Prime. Adapun kapasitas dari interior Hyundai Stargazer dapat menampung hingga 7 orang.

Sedangkan, dari sisi keamanan, interior Hyundai Stargazer di sisi depan sudah dilengkapi 2 Airbags untuk varian Active, Trend, dan Style.

Baca Juga: Inilah Daftar Harga Mobil Honda Brio RS Terkini

Fitur Hyundai canggih jua memungkinkan pengguna mengetahui kondisi terkini dari kendaraan, menghidupkan dan mematikan mesin, menyalakan AC, serta mengunci pintu menggunakan HP.

Kekuatan Mesin dari Hyundai Stargazer dibekali teknologi terbaru Smartstream 1.5G dengan tenaga 113 horsepower dan torsi maksimal 144 Nm.

Selain itu, mesin Hyundai Stargazer dilengkapi pilihan gearbox  Manual dan Intelligent Variable Transmission (IVT) yang diklaim hemat bahan bakar.

Tidak hanya itu, spesifikasi transmisi Hyundai Stargazer dengan IVT juga mempengaruhi akselerasi berkendara.

Baca Juga: Simak Harga Mobil Honda per Maret 2023, Brio hingga Mobilio Masih Murah

Fiitur keamanan dari Hyundai Stargazer dilengkapi dengan Teknologi Smart Sense yang kaya akan fitur canggih.

Mulai dari Forward Collision-avoidance Assist (FCA), Lane Keeping Assist (LKA), Blind Spot Collision-Avoidance Assist (BCA), Blind-spot Collision Warning (BCW), dan Rear Cross-Traffic Collision-Avoidance Assist (RCCA).

Uniknya, Hyundai Stargazer dibekali fitur Hyundai Bluelink untuk menghubungkan kendaraan ke smartphone pemilik.

Fitur Hyundai Stargazer dalam Bluelink memungkinkan pengguna melihat kondisi terkini, menyalakan dan mematikan mesin hingga mengunci pintu.

Keunggulan Hyundai Stargazer dari MPV 

Untuk pertimbangan, ada beberapa keunggulan dari Hyundai Stargazer yang dilengkapi dengan fitur-fitur canggih.

  • Fitur seperti sistem infotainment yang terintegrasi dengan layar sentuh, sistem navigasi GPS, dan kamera parkir.
  • Selain itu, desain eksterior dan interior yang elegan serta suspensi yang nyaman membuat pengalaman berkendara menjadi lebih menyenangkan.
  • Kapasitas ruang yang besar pada bagasi dan kabin juga menjadi keunggulan utama dari mobil ini.

Kehadiran mobil Hyundai Stargazer tentunya bersaing dengan varian MPV lain seperti Toyota Avanza, Mitsubishi Xpander, hingga Honda Mobilio.

Cek harga mobil Hyundai Stargazer yang mengalami stagnansi pada Maret 2023 untuk OTR Jakarta dan sekitarnya.

Tipe Hyundai Stargazer Harga mobil Hyundai Stargazer
Hyundai Stargazer Active MT Rp 247.200.000
Hyundai Stargazer Active IVT Rp 260.000.000
Hyundai Stargazer Trend MT 7 Seat Rp 267.500.000
Hyundai Stargazer Trend MT Captain Seat Rp 268.500.000
Hyundai Stargazer Trend IVT 7 Seat Rp 280.200.000
Hyundai Stargazer Trend IVT Captain Seat Rp 281.200.000
Hyundai Stargazer Style 7 Seat Rp 300.800.000
Hyundai Stargazer Style Captain Seat Rp 301.800.000
Hyundai Stargazer Prime 7 Seat Rp 311.800.000
Hyundai Stargazer Prime Captain Seat Rp 312.800.000

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Low MPV Diskon Puluhan Juta Hyundai Stargazer Tembus Rp 35 Juta


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Low MPV Diskon Puluhan Juta Hyundai Stargazer Tembus Rp 35 Juta yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

JAKARTA, KOMPAS.com – Jelang akhir tahun 2022, sejumlah diler memberikan penawaran menarik bagi konsumen yang ingin memiliki kendaraan roda empat. Paling ramai tentu saja potongan harga yang mencapai puluhan juta rupiah.

Tak terkecuali di segmen low multi purpose vehicle (LMPV) atau MPV murah. Sebab, tak sedikit yang membutuhkan mobil keluarga untuk liburan akhir tahun.

Untuk kelas LMPV, diskon yang ditawarkan cukup besar. Potongannya berkisar antara Rp 20 jutaan hingga Rp 40 jutaan.

Baca juga: Mitos atau Fakta Knalpot Menembak Tanda Mobil Kencang?

Pertama, ada Mitsubishi yang memberikan diskon mulai Rp 10 juta sampai Rp 20 juta untuk setiap pembelian Mitsubishi Xpander khusus di akhir tahun.

“Untuk Xpander Ultimate NIK 2022 diskonnya Rp 20 juta, kalau Exceed Rp 10 juta,” ujar salah satu tenaga penjual Mitsubishi di Jakarta Pusat, kepada Kompas.com, Rabu (28/12/2022).

Kemudian ada juga Daihatsu yang memiliki jagoan di segmen MPV murah, yaitu Daihatsu Xenia. Potongan harga yang diberikan mulai dari Rp 19 jutaan sampai Rp 24 jutaan.

“Untuk Xenia diskonnya mulai dari Rp 19 juta, maksimal Rp 24 juta,” ucap salah satu tenaga penjual Daihatsu di Jakarta Selatan.

Diskon yang lebih besar ditawarkan oleh kembaran Daihatsu Xenia, yakni Toyota Avanza. MPV murah yang dijuluki mobil sejuta umat ini mendapat diskon Rp 30 jutaan.

“Khusus akhir tahun, Avanza kita kasih diskon Rp 33 juta. Sudah termasuk asuransi all risk, baret, penyok, kehilangan tercover sampai lunas,” kata salah satu tenaga penjual Toyota di Jakarta Utara.

LMPV baru dari pabrikan Korea Selatan yakni Hyundai Stargazer juga mendapat diskon yang cukup menggiurkan.

Salah satu tenaga penjual Hyundai di Jakarta Selatan mengatakan, konsumen yang ingin membeli Stargazer bisa mendapat potongan harga hingga Rp 35 juta.

“Diskonnya di angka Rp 30 juta. Tapi kalau membeli lewat e-commerce bisa dapat diskon sampai Rp 35 juta,” katanya.

Adapun untuk diskon yang lebih besar diberikan oleh Suzuki, untuk pembelian Ertiga. Salah satu diler di Bekasi memberikan diskon hingga Rp 40 juta.

Baca juga: Cara Mengemudi yang Aman Saat Kondisi Hujan Badai

“Diskonnya Rp 25 juta sampai Rp 35 juta, tergantung tenor, pembiayaan dan unit yang diinginkan. Bahkan kita juga bisa kasih diskon sampai Rp 40 juta,” katanya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Hyundai Akan Produksi Battery Pack Mobil Listrik Di Indonesia


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Hyundai Akan Produksi Battery Pack Mobil Listrik Di Indonesia yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

JAKARTA – Hyundai Motor Group berencana mendirikan Hyundai Energy Indonesia, perusahaan yang akan memproduksi battery pack untuk kendaraan listrik berbasis baterai atau Battery Electric Vehicles (BEV). Keberadaannya nanti sebagai langkah untuk mengamankan stabilitas pasokan baterai di pasar ASEAN.

Pembangunan Hyundai Energy Indonesia direncanakan dimulai pada semester pertama di tahun 2023. Hyundai Motor Group berencana untuk memulai produksi massal battery pack pada semester kedua di tahun 2024.

Dikutip dari Antara, Sabtu (17/12), pabrik ini akan memproduksi battery pack dan sistem yang akan dioptimalkan untuk model BEV, dengan sel baterai yang diproduksi secara lokal dan kemudian dipasok ke model-model BEV yang diproduksi di Indonesia.

Kehadiran Hyundai Energy Indonesia ke depannya akan semakin melengkapi ekosistem elektrifikasi dari Hyundai Motor Group di Indonesia. Termasuk, pabrik Hyundai Motor Manufacturing Indonesia yang sudah memproduksi BEV dan juga pabrik sel baterai yang akan datang, hasil kolaborasi bersama LG Energy Solution. Ltd.

Selain itu, saat pabrik sel baterai dan battery pack mulai beroperasi di 2024, bebas pajak ekspor untuk BEV buatan Indonesia ke ASEAN akan sangat memungkinkan dengan mencapai tingkat lokalisasi di Indonesia.

Hadirnya pabrik battery pack tersebut juga memungkinkan Hyundai untuk memperluas pasokan kendaraan listrik Indonesia dan meningkatkan daya saing harga, dengan menyediakan beragam kendaraan listrik kepada pelanggan.

Sejalan dengan itu, saat kendaraan listrik buatan Indonesia yang akan dilengkapi dengan sel baterai dan battery pack yang diproduksi secara lokal, maka pajak barang mewah HEV akan naik dari 6% menjadi 10%, yang diharapkan akan semakin mempercepat pertumbuhan dari pasar kendaraan listrik.

Rencana awal investasi pabrik di Indonesia akan menjadi batu loncatan untuk memperkuat komitmen Hyundai dalam mendukung produksi BEV di Indonesia, dimulai dari hulu ke hilir untuk masa depan mobilitas listrik yang lebih luas di masa mendatang.

Indonesia dinilai memiliki potensi besar yang dibutuhkan untuk menjadi pemain penting di industri kendaraan listrik global. Selain itu, Indonesia merupakan salah satu negara terdepan dalam sumber daya nikel dan kobalt yang merupakan bahan utama baterai BEV.

Hal ini menunjukkan bahwa Indonesia memiliki semua sumber daya yang dibutuhkan untuk memproduksi BEV sekaligus memperkuat posisinya sebagai salah satu pemain penting di era elektrifikasi dunia.

Sebelumnya, Hyundai Motor Group dan LG Energy Solution bekerja sama dalam investasi pabrik sel baterai di Karawang, Jawa Barat, Indonesia. Pabrik ini bertujuan untuk menghasilkan 10 GWh NCMA sel baterai lithium-ion setiap tahunnya yang akan mendukung lebih dari 150,000 BEV.

Selain itu, Hyundai Motor Group juga menjadi pelopor untuk BEV di Indonesia dengan membangun pabrik lokal yang memproduksi massal IONIQ 5, salah satu model BEV unggulan dari Hyundai Motor Company, dan juga membangun lebih dari 200 charging stations yang tersebar di seluruh Indonesia.

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Hyundai targetkan mulai produksi mobil listrik di Indonesia pada Maret 2022


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Hyundai targetkan mulai produksi mobil listrik di Indonesia pada Maret 2022 yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

ILUSTRASI. Hyundai. REUTERS/Chaiwat Subprasom/File Photo

Reporter: Filemon Agung | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Produsen otomotif asal Korea Selatan, Hyundai menargetkan dapat memulai produksi mobil listrik (Electric Vehicle) dari pabrik di dalam negeri pada Maret 2022 mendatang.

Vice President & COO Hyundai Motor Asia Pasific Headquarter Lee Kang Hyun mengungkapkan saat ini pihaknya telah menggelontorkan investasi pembangunan pabrik di Deltamas Industrial Complex, Bekasi, Indonesia, yang memiliki nilai total investasi mencapai US$ 1,55 miliar atau setara dengan Rp 21,7 triliun.

Lee memastikan, pabrik mobil ini nantinya memang tidak hanya akan memproduksi mobil listrik saja tapi juga tetap memproduksi mobil internal combustion engine (ICE). “Hyundai memang akan produksi ICE dan EV sesuai market share. Tahun depan di bulan Maret akan mulai produksi mobil listrik dari pabrik di Indonesia,” kata Lee dalam diskusi virtual, Kamis (25/3).

Baca Juga: Bos Hyundai sebut banyak negara berkembang berikan subsidi untuk mobil listrik

Lee menjelaskan, pabrik dengan kapasitas produksi mencapai 150 ribu unit ini nantinya dapat secara paralel memproduksi dua jenis kendaraan baik ICE maupun EV. Menurutnya, nantinya jika permintaan kendaraan listrik meningkat maka pabrik dapat secara fleksibel mengubah ratio produksi kedua jenis kendaraan.

Untuk pasar Indonesia sendiri, Hyundai memasarkan kendaraan listriknya dengan harga Rp 600 juta hingga Rp 700 juta. Pada tahun lalu, penjualan kendaraan listrik Hyundai mencapai 200 unit hingga 300 unit. “Tahun ini kami lihat potensi market sekitar 300 unit hingga 1000 unit,” sambung Lee.

Dalam catatan Kontan.co.id,  Pabrik ini akan memiliki kapasitas produksi sekitar 150.000 unit kendaraan per tahun, dan nantinya pada kapasitas penuh akan dapat memproduksi sekitar 250.000 kendaraan setiap tahunnya. Hyundai menargetkan pabrik ini akan memulai produksi pertamanya pada paruh kedua 2021.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

DONASI, Dapat Voucer Gratis!

Dukungan Anda akan menambah semangat kami untuk menyajikan artikel-artikel yang berkualitas dan bermanfaat.

Sebagai ungkapan terimakasih atas perhatian Anda, tersedia voucer gratis senilai donasi yang bisa digunakan berbelanja di KONTAN Store.

Reporter: Filemon Agung
Editor: Handoyo .

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Hyundai Genesis Electrified G80 dan Hyundai Ioniq 5 Mendukung Pelaksanaan KTT G20


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Hyundai Genesis Electrified G80 dan Hyundai Ioniq 5 Mendukung Pelaksanaan KTT G20 yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Bertempat di Tennis Indoor Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (25/10), Menteri Sekretaris Negara, Pratikno bersama dengan PT Hyundai Motors Indonesia melakukan serah terima kendaraan elektrifikasi berteknologi Battery Electric Vehicle (BEV) untuk kegiatan Konferensi Tingkat Tinggi G20 (KTT G20) yang akan diselenggarakan di Bali pada November mendatang.

PT Hyundai Motors Indonesia menyerahkan 393 unit kendaraan, yang terdiri dari 44 unit Hyundai Genesis Electrified G80 Special Edition, 87 unit Hyundai Genesis G80, dan 262 unit Hyundai Ioniq 5. Kementerian Sekretariat Negara dan PT Hyundai Motors Indonesia melakukan tanda tangan Perjanjian Kerja Sama pada tanggal 6 Juli 2022 untuk mendukung kegiatan KTT G20.

“Terima kasih banyak kepada Hyundai yang telah mendukung Indonesia dalam banyak kesempatan serta untuk mempersiapkan G20 Summit di Bali,” ujar Pratikno dalam sambutannya.

Pratikno menerangkan bahwa pemakaian mobil BEV ini merupakan sebuah momentum yang baik untuk membangun komitmen dalam mewujudkan energi bersih. “Bagi kami, dengan adanya Genesis Electrified G80 dalam G20 dapat membantu kami dalam menunjukkan bahwa Indonesia bergerak untuk energi bersih, bergerak, untuk ekonomi hijau, terutama untuk mengembangkan ekosistem untuk manufaktur kendaraan listrik,” tambah Pratikno.


President Hyundai Motors Asia Pacific Headquarter, Young Tack Lee dengan bangga menyerahkan secara simbolis Hyundai Genesis Electrified G80 dan Hyundai Ioniq 5 kepada Kemensetneg. “Kami bangga Indonesia menjadi tuan rumah G20 Summit, karena itu kami memberikan dukungan sepenuhnya untuk keberlangsungan dan kesuksesan acara ini. Dukungan penyediaan mobil listrik Hyundai dan Genesis sebagai kendaraan resmi delegasi G20 menjadi bukti dari komitmen kami sebagai perusahaan otomotif yang mendukung akselerasi mobilitas dan era elektrifikasi di Indonesia,” ujar Young Tack Lee.

Hyundai Genesis Electrified G80 Special Edition Long-Wheelbase akan digunakan sebagai kendaraan VVIP, sedangkan Genesis Electrified G80 Regular Model Standard-Wheelbase dan Hyundai Ioniq 5 akan digunakan untuk keperluan pasangan dari rombongan delegasi, protokol, keamanan, dan tim penyelamat.



Tidak hanya dihadiri oleh Presiden Hyundai Motor Asia Pacific Headquarters, Young Tack Lee, tetapi juga dihadiri oleh Duta Besar Korea Selatan, Park Tae-Sung. “Saya sangat percaya, ini merupakan bukti dari komitmen Indonesia untuk memerangi isu perubahan iklim global dan bergerak menuju era dunia masa depan,” ungkap Park Tae-Sung.

Dalam rangkaian acara tersebut, juga dilakukan Test Drive mengitari sekitaran Tennis Indoor Senayan selama beberapa menit, sebagai simbol mobil tersebut layak untuk digunakan yang dilakukan oleh Menteri Sekretariat Negara bersama dengan Duta Besar Korea Selatan untuk Indonesia, Park Tae-Sung, President PT Hyundai Motors Asia Pacific Headquarters, Young Tack Lee, dan Sekretaris Kementerian Sekretariat Negara, Setya Utama. (COR, ART/ Humas Kemensetneg)

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.