Prediksi Idul Fitri di Arab Saudi pada Sabtu 22 April 2023 Ternyata Ada Pengaruh Gerhana Matahari


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Prediksi Idul Fitri di Arab Saudi pada Sabtu 22 April 2023 Ternyata Ada Pengaruh Gerhana Matahari yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

BANGKAPOS.COM – Arab Saudi diperkirakan akan menetapkan 1 Syawal 1444 H atau hari raya Idul Fitri jatuh pada Sabtu, 22 April 2023.

Dikutip dari alarabiya.net, Idul Fitri dapat dimulai pada hari Sabtu karena bulan Syawal diperkirakan akan terlihat dengan mata telanjang pada Jumat malam dan bukan Kamis, menurut para astronom di Arab Saudi dan Uni Emirat Arab.

Demikian juga dilansir Aljazeera, menurut Kantor HM Nautical Almanac Inggris , kelahiran Bulan baru akan terlihat pada pukul 04:13 GMT pada hari Kamis, 20 April, tetapi hanya akan terlihat dalam kondisi tertentu di seluruh Amerika Utara.

Namun, mayoritas dunia seharusnya dapat dengan mudah melihat Bulan baru dengan mata telanjang pada malam berikutnya, Jumat, 21 April, yang berarti hari pertama Idul Fitri adalah Sabtu, 22 April.

Hanya segelintir negara di belahan bumi selatan, termasuk sebagian Amerika Selatan, Australia, dan Selandia Baru, yang mungkin tidak melihat bulan pada Jumat malam kecuali kondisinya ideal atau jika mereka menggunakan bantuan optik. Untuk negara-negara tersebut, Idul Fitri akan dimulai pada Minggu, 23 April.

Secara teknis, bulan akan muncul di langit pada Kamis malam, tetapi tidak akan disinari oleh sinar matahari dan akan sulit dilihat tanpa peralatan khusus, kata Majid Abu Zahra dari Jeddah Astronomical Society.

Bulan akan “sangat mudah dilihat dengan mata telanjang jika langit cerah,” pada Jumat malam, tambah Abu Zahra, seperti dilansir Saudi Press Agency (SPA).

Namun, para pejabat masih bisa menyatakan hari Jumat sebagai awal Idul Fitri jika penampakan bulan pada hari Kamis diterima oleh saksi mata.

Mahkamah Agung Arab Saudi sebelumnya telah meminta orang-orang di Kerajaan untuk mencoba melihat bulan yang menandakan akhir Ramadhan pada Kamis malam.

Pusat Astronomi Internasional Abu Dhabi memposting Tweet yang menyatakan bahwa bulan tidak akan terlihat dari mana pun di dunia Islam pada hari Kamis, selain dari bagian Afrika Barat jika teleskop digunakan dan cuacanya tepat.

Meskipun kondisi astronomi menunjukkan bahwa bulan tidak dapat terlihat pada Kamis malam, ada kemungkinan pejabat masih menerima kesaksian saksi mata dan oleh karena itu Idul Fitri masih dapat dimulai pada hari Jumat, tambah pusat tersebut.

Disebutkan bahwa ada beberapa kejadian di masa lalu ketika Idul Fitri dimulai pada hari tertentu di mana secara ilmiah tidak mungkin untuk melihat bulan Syawal.

Anomali astronomi juga akan terjadi bersamaan dengan bulan Syawal, saat ia melintas di antara matahari dan bumi untuk menciptakan ‘gerhana hibrida’ langka yang akan terlihat dari belahan bumi selatan termasuk Australia dan Indonesia pada Kamis. (*)

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Jadwal Lebaran Idul Fitri 2023 Ini Prediksi Muhammadiyah Pemerintah dan NU


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Jadwal Lebaran Idul Fitri 2023 Ini Prediksi Muhammadiyah Pemerintah dan NU yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Jakarta – Puasa Ramadan 1444 H akan segera berakhir. Jika dihitung secara kasar dengan acuan awal Ramadan yang jatuh pada 23 Maret lalu, maka lebaran Idul Fitri diprediksi bertepatan dengan 22-23 April 2023.

Adapun, Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah telah menetapkan lebih dulu terkait jadwal Lebaran Idul Fitri 2023 melalui konferensi pers yang digelar pada Februari lalu. Sementara itu, pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) dan Nahdlatul Ulama (NU) masih harus menunggu sidang isbat yang dilaksanakan pada 20 April mendatang.

Perbedaan antara pemerintah dan Muhammadiyah ini disebabkan metode penentuan yang berbeda. Muhammadiyah menggunakan metode hisab hakiki wujudul hilal dan pemerintah menggunakan rukyatul hilal.

Metode yang digunakan oleh pemerintah mengacu pada kriteria MABIMS (Menteri Agama, Brunei, Indonesia, Malaysia, dan Singapura). Nantinya, penentuan Lebaran Idul Fitri 2023 versi pemerintah ini akan diumumkan melalui telekonferensi sidang isbat.

Jadwal Lebaran Idul Fitri 2023 Prediksi Muhammadiyah

Mengacu pada konferensi pers Penetapan Hasil Hisab Ramadan, Syawal, dan Zulhijjah 1444 H yang diselenggarakan beberapa bulan lalu, Lebaran Idul Fitri atau 1 Syawal jatuh pada Jumat, 21 April 2023.

“1 Syawal jatuh pada hari Jumat, 21 April,” kata Ketua PP Muhammadiyah, Prof Dr H Syamsul Anwar MA.

Muhammadiyah menentukan awal bulan kamariah seperti Ramadan, Syawal, dan Zulhijjah berdasarkan posisi geometris benda-benda langit. Dengan demikian, hasil penetapan tidak didasarkan penampakan.

“Jadi tidak soal terlihat dan tidak terlihatnya, yang penting posisi geometris itu sudah terpenuhi. Itu metode penetapannya, yang disebut dengan istilah hisab wujudul hilal,” ujar Prof Syamsul Anwar.

Jadwal Lebaran Idul Fitri 2023 Prediksi Pemerintah dan NU

Hingga kini, pemerintah belum menetapkan kapan pastinya Lebaran Idul Fitri 2023. Sementara NU mengikuti pemerintah yang berarti harus menunggu hasil dari sidang isbat terlebih dahulu.

Sidang isbat digelar pada Kamis, 20 April 2023. Hal ini dikatakan langsung oleh Direktur Jenderal Bimas Islam Kemenag, Kamaruddin Amin.

“InsyaAllah tanggal 29 Ramadan/20 April,” ujarnya.

Kamaruddin juga menyebut adanya potensi perbedaan waktu antara Lebaran Idul Fitri 2023 prediksi Muhammadiyah dan pemerintah.

“Walau ada potensi perbedaan kita tunggu hasil sidang isbat,” tambahnya.

Jadwal Cuti Bersama dan Libur Lebaran Idul Fitri 2023

Dalam Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri yang diteken oleh Menaker, Menag dan Menpan-RB, jumlah hari cuti bersama dan libur Lebaran Idul Fitri 2023 sebanyak 7 hari. Berikut rinciannya:

  • Rabu, 19 April 2023: Cuti Bersama Lebaran 2023
  • Kamis, 20 April 2023: Cuti Bersama Lebaran 2023
  • Jumat, 21 April 2023: Cuti Bersama Lebaran 2023
  • Sabtu, 22 April 2023: Libur Hari Raya Idul Fitri 2023
  • Minggu, 23 April 2023: Libur Hari Raya Idul Fitri 2023
  • Senin, 24 April 2023: Cuti Bersama Lebaran 2023
  • Selasa, 25 April 2023: Cuti Bersama Lebaran 2023

Itulah jadwal lebaran Idul Fitri 2023 dan jadwal sidang isbat untuk menentukan 1 Syawal 1444 H dari pemerintah dan juga NU.

Simak Video “Sepekan Jelang Lebaran, Sudah 337.863 Kendaraan Tinggalkan Jabodetabek”
[Gambas:Video 20detik]

(aeb/lus)



Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Idul Fitri 2023 Serentak atau Tidak Ini Prediksi BMKG BRIN dan Pusat Astronomi Internasional


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Idul Fitri 2023 Serentak atau Tidak Ini Prediksi BMKG BRIN dan Pusat Astronomi Internasional yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

BANGKAPOS.COM, JAKARTA – Sejauh ini ada dua kemungkinan Idul Fitri 2023 jatuh serentak atau tidak.

Pertama, Idul Fitri dirayakan serentak pada Jumat 21 April 2023 sebagaimana ormas Islam Muhammadiyah akan merayakan lebaran pada hari itu.

Sedangkan kemungkinan kedua, Idul Fitri dirayakan terpisah dari kemungkinan pertama yakni, pada Sabtu 22 April 2023.

Pemerintah Indonesia sejauh ini belum memutuskan 1 Syawal 1444 H jatuh pada hari apa.

Kementerian Agama RI baru akan menggelar sidang isbat penentuan 1 Syawal pada Kamis 20 April besok.

Seperti tahun sebelumnya, penentuan Idul Fitri 2023 oleh pemerintah Indonesia akan mengikuti kriteria baru MABIMS (Menteri Agama Brunei, Indonesia, Malaysia, dan Singapura).

Kriteria baru MABIMS yakti, hilal akan dianggap memenuhi syarat apabila posisi bulan sabit muda mencapai ketinggian 3 derajat dan sudut elongasi (sudut antara Bulan dan Matahari) sedikitnya 6,4 derajat.

Begitupun ormas Islam Nahdlatul Ulama (NU) akan melaksanakan rukyatul hilal pada Kamis (20/4/2023) untuk menentukan Hari Raya Idul Fitri.

Potensi Keterlihatan Hilal Pada 20 April

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika ( BMKG) mengungkapkan potensi keterlihatan hilal yang bakal menjadi penentu hari raya Idul Fitri 2023 atau 1 Syawal 1444 H.

Menurut Koordinator Bidang Tanda Waktu BMKG Himawan Widiyanto, potensi keterlihatan hilal pada Kamis (20/4/2023) masih sangat kecil.

“Dikarenakan ketinggian hilal dan elongasi pada tanggal 20 April 2023 yang masih relatif rendah, maka potensi keterlihatan hilal sebagai penentu awal bulan Syawal 1444 H masih sangat kecil,” jelas Himawan, Jumat (14/5/2023) dikutip dari Kompas.com.

Himawan mengatakan, ketinggian hilal di Indonesia masih berkisar antara 0,75 derajat di Merauke (Papua) sampai dengan 2,36 derajat di Sabang (Aceh). Sementara elongasi di Indonesia masih berkisar antara 1,48 derajat di Waris (Papua) s/d 3,09 derajat di Sabang (Aceh).

Selain itu, ada juga parameter hilal lainnya sebagaimana disampaikan dalam bmkg.go.id/hilal-gerhana/.

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Infografis Prediksi Pergerakan 123 Juta Orang Saat Musim Mudik Lebaran 2023


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Infografis Prediksi Pergerakan 123 Juta Orang Saat Musim Mudik Lebaran 2023 yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Banner Infografis Prediksi Pergerakan 123 Juta Orang Saat Musim Mudik Lebaran 2023. (Liputan6.com/Trieyasni)

Liputan6.com, Jakarta – Jumlah pemudik Lebaran 2023 diprediksi sekitar 123 juta orang. Menteri Perhubungan atau Menhub Budi Karya Sumadi menjelaskan, pemudik tahun ini naik ketimbang mudik Lebaran 2022 yang berjumlah 85 juta orang.

“Kami melaporkan bahwa terjadi satu kenaikan jumlah saudara-saudara kita yang mudik dari 85 juta menjadi 123 juta orang,” ucap Menhub Budi Karya Sumadi di Jakarta, Jumat 24 Maret 2023.

Adapun jumlah pemudik di Jakarta dan wilayah sekitar atau Jabodetabek diperkirakan naik dari 14 juta menjadi 18 juta pada musim mudik Lebaran 2023 atau Idul Fitri 1444 Hijriah. Dengan demikian, kenaikan pemudik secara nasional sebanyak 47 persen, sementara Jabodetabek 27 persen.

Menurut Menhub, sebanyak 22 persen masyarakat akan mudik menggunakan mobil pribadi dan 20 persen dengan sepeda motor. Budi Karya memprediksi akan ada penumpukan mobil pribadi di Tol Cipali dan Pelabuhan Merak.

Di sisi lain, Budi Karya mengimbau masyarakat untuk tidak menggunakan sepeda motor sebagai kendaraan mudik. Hal ini mengingat tingginya angka kecelakaan pengguna sepeda motor saat musim mudik.

Beberapa waktu sebelumnya, Menhub mengatakan Kemenhub bersama pemangku kepentingan terkait akan menyiapkan langkah-langkah antisipasi. Terutama, melihat potensi pergerakan masyarakat yang begitu tinggi pada masa mudik tahun ini.

“Baik berupa penyiapan sarana prasarana transportasi, aspek keselamatan, manajemen rekayasa lalu lintas, dan kebijakan lainnya agar penyelenggaraan mudik tahun ini dapat berjalan dengan selamat, aman, dan terkendali,” ujar Budi Karya di Jakarta, Senin 6 Maret 2023.

Bagaimana prediksi Kemenhub mengenai pergerakan saat musim mudik Lebaran 2023? Apa saja jurus Menhub Budi Karya Sumadi megantisipasi lonjakan mudik Lebaran 2023? Bagaimana pula ragam tanggapan prediksi 123 juta orang saat mudik Lebaran 2023? Simak selengkapnya dalam rangkaian Infografis berikut ini:

Menyambut mudik lebaran 2023 PT KAI siapkan ribuan tiket kereta api tambahan

Infografis Prediksi Pergerakan 123 Juta Orang Saat Musim Mudik Lebaran 2023. (Liputan6.com/Trieyasni)

Infografis Jurus Menhub Budi Karya Sumadi Antisipasi Lonjakan Mudik Lebaran 2023

Infografis Jurus Menhub Budi Karya Sumadi Antisipasi Lonjakan Mudik Lebaran 2023. (Liputan6.com/Trieyasni)

Infografis Ragam Tanggapan Prediksi 123 Juta Orang Mudik Lebaran 2023

Infografis Ragam Tanggapan Prediksi 123 Juta Orang Mudik Lebaran 2023. (Liputan6.com/Trieyasni)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Solo Dibayangi Kemacetan saat Mudik Lebaran 2023 Ini Prediksi Titiknya


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Solo Dibayangi Kemacetan saat Mudik Lebaran 2023 Ini Prediksi Titiknya yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Solo

Arus mudik Idul Fitri atau Lebaran 2023 di Solo diprediksi akan mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya. Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Solo, Taufiq Muhammad mengatakan peningkatan ini seiring kelonggaran yang diberikan pemerintah.

“Prediksi arus mudik lebaran pada tahun ini akan lebih padat. Karena aturan perjalanan juga jauh lebih longgar dari tahun lalu. Sekarang kan berpergian dengan angkutan umum sudah tidak memerlukan syarat seperti dulu, jadi perkiraannya pelaku perjalanannya akan lebih banyak,” kata Taufiq saat dihubungi awak media, Jumat (17/3/2023).

Berdasarkan Data Traffic Counting Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Solo, pada tahun 2019 lalu ada 7,2 juta kendaraan yang melintasi Kota Solo dari H-7 hingga H+7 lebaran. Sebab, belum ada pandemi COVID-19.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Angka itu menyusut di tahun berikutnya karena pandemi. Pada tahun 2020 hanya ada 3,8 juta kendaraan yang melintas pada periode yang sama. Angka tersebut kembali berkurang pada tahun 2021, yang hanya 3,6 juta.

Namun, jumlah pemudik meningkat drastis pada tahun 2022 lalu. Sebanyak 7,5 juta kendaraan melintasi Kota Solo dari H-7 hingga H+7 lebaran.

Taufiq mengatakan, kepadatan diprediksi terjadi di Kota Solo selama periode mudik lebaran mendatang. Terlebih pada akses menuju objek wisata seperti Solo Safari, Masjid Raya Sheikh Zayed, Puro Mangkunegaran, pusat perbelanjaan, dan lainnya.

“Titik-titik padat biasanya di objek wisata dan pusat perbelanjaan. Biasanya lokasi-lokasi ini akan ramai saat lebaran,” ucapnya.

Selain itu, kepadatan juga tak bisa dihindarkan mengingat Kota Solo masih melakukan sejumlah proyek jalan, seperti di Viaduk Gilingan, Simpang Joglo, dan Jembatan Jurug.

“Tiga proyek besar kan masih tetap berjalan saat lebaran nanti. Perkiraannya di sekitar jalan-jalan di area proyek juga akan terjadi peningkatan kepadatan,” ujarnya.

Terpisah, pakar transportasi Prodi Teknik Sipil Unika Soegijapranata, Djoko Setijowarno mengatakan dari survei yang dia lakukan diperkirakan pergerakan nasional mencapai 45,8 persen dari jumlah penduduk Indonesia, atau setara 128,8 juta orang. Dari data menunjukkan pergerakan tertinggi berasal dari Pulau Jawa.

“Jawa Tengah jadi tujuan terbanyak dengan pergerakan 32,5 juta orang saat lebaran nanti,” kata Djoko.

Simak Video “Jasa Marga Antisipasi ‘Kiamat Lalin’ di Mudik Lebaran 2023”
[Gambas:Video 20detik]

(rih/rih)

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Prediksi Situasi Arus Mudik Lebaran Tahun 2023


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Prediksi Situasi Arus Mudik Lebaran Tahun 2023 yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Arus mudik Lebaran 2023 akan lebih padat mengingat kondisi pandemi dalam beberapa tahun terakhir. Seperti yang diketahui, masyarakat Indonesia harus menahan kangen untuk pulang kampung ke daerah masing-masing karena pandemi Covid-19 yang melanda sejak tahun 2020 silam.

Beruntung pada tahun ini pihak pemerintah telah membebaskan masyarakat untuk dapat kembali melaksanakan mudik. Kebijakan ini dapat menciptakan gelombang arus mudik yang cukup besar. Berkaca dari arus mudik Lebaran 2022 yang padat, AutoFamily perlu melakukan berbagai persiapan penting, seperti membawa perbekalan dan perawatan mobil.

Untuk perawatan mobil berkala, Anda bisa Booking Servis Toyota untuk memastikan mobil dalam keadaan prima sebelum digunakan mudik Lebaran. Auto2000 menyediakan layanan bengkel untuk general repair dan Auto2000 Home Service untuk proses perawatan mobil yang dapat dilakukan di rumah.

Tahun 2023 bisa menjadi pengalaman arus mudik lebaran paling padat, mengingat kasus pandemi sudah mulai menurun. Untuk itu, penting bagi Anda melakukan servis mobil berkala agar bisa bertemu keluarga setelah sekian lama. Auto2000 akan memberikan pengalaman servis terbaik untuk mobil Toyota Anda.

Arus Mudik Lebaran Paling Padat

Hari Raya Lebaran akan jatuh pada pertengahan April mendatang. Setelah satu bulan menjalankan ibadah puasa, maka kini waktunya bersilaturahmi dengan keluarga besar sambil saling bermaaf-maafan. Momen yang sudah ditunggu-tunggu sejak awal pandemi ini akhirnya dapat kembali lagi pada tahun ini.

Kebijakan pemerintah untuk membuka arus mudik secara total, baik dari jalur darat, laut, dan udara sudah pasti meningkatkan volume arus mudik pada beberapa tanggal tertentu. Beruntung pada tahun ini sudah ditentukan cuti bersama sejak awal bulan puasa. Hal ini membuat masyarakat lebih mudah untuk menentukan tanggal berapa untuk mulai perjalanan mudik. 

Penentuan cuti bersama ini juga dapat membuat kepadatan arus mudik lebih mudah terurai. Beberapa ruas jalan dan jalan tol di beberapa kota juga pastinya sudah dikondisikan untuk mengurai kemacetan yang mungkin terjadi.

Biasanya, H-4 dan H-3 sebelum Lebaran sudah sering menjadi pilihan para pemudik untuk memulai perjalanan mudik. Inilah yang membuat Anda harus mengetahui kapan waktu paling tepat untuk pulang kampung.

Apalagi dengan keputusan pembukaan jalur mudik secara optimal akan membuat para pemudik akan memaksimalkan waktu mereka di kampung halaman. Sejak dua tahun terakhir mereka sudah sulit untuk bisa mudik. Jadi, kini waktunya untuk memaksimalkan mudik bersama keluarga besar. 

Arus balik mudik Lebaran sendiri dapat terjadi sejak H+2 atau H+3 Lebaran. Semakin dekat dengan hari masuk kerja dan sekolah, maka semakin padat saja arus balik agar momen Lebaran ini dapat semakin maksimal.

Baca juga: Mau Mudik Hemat Naik Mobil? Ini Rahasianya

Tetap Ada Aturan Tes Antigen atau PCR

Kebijakan pemerintah untuk membuka arus mudik tanpa ada penyekatan jalan perlu disambut baik. Namun, tetap ada aturan yang diberlakukan bagi para pemudik melalui Surat Edaran Satgas Covid-19 Nomor 16 Tahun 2022. Bagi pemudik yang sudah mendapatkan vaksin booster sudah tidak perlu lagi menyertakan hasil negatif dari tes antigen atau PCR.

Bisa jadi peraturan yang sama diberlakukan untuk tahun 2023, mengingat kasus kasus Covid-19 masih belum-benar hilang. Untuk itu sebaiknya AutoFamily tetap selalu menerapkan gaya hidup sehat dan bila perlu menunda perjalanan jika badan terasa kurang sehat.

DAPATKAN MOBIL KELUARGA TOYOTA ALL NEW AVANZA DI AUTO2000

Kemudian bagi yang sudah mendapatkan vaksin dosis tetap wajib memberikan hasil negatif dari tes antigen dalam jangka waktu 1×24 jam atau PCR dalam jangka waktu 3×24 jam. Sedangkan bagi yang baru mendapatkan vaksin dosis pertama wajib memberikan hasil negatif dari tes PCR dalam jangka waktu 3×24 jam. 

Masyarakat diimbau untuk segera memenuhi kelengkapan dosis vaksinasi, termasuk booster sekurang-kurangnya dua minggu sebelum menjalankan mudik agar proses pembentukan antibodi berjalan maksimal. 

Jadi, apakah Anda sudah siap untuk menjalankan mudik Lebaran tahun ini? Selain mengetahui informasi arus mudik dan aturan tes antigen atau PCR, AutoFamily jangan lupa untuk melakukan service berkala bersama Auto2000.

Baca juga: 5 Hal yang Harus Dilakukan dalam Persiapan Mudik

Auto2000 memiliki layanan bengkel service berkala untuk mobil Toyota milik AutoFamily dengan dukungan mekanik andal dan berpengalaman. Mobil AutoFamily memang harus berada di dalam kondisi prima agar dapat digunakan sepanjang perjalanan mudik tanpa mengalami kendala.

Kondisi mobil yang prima sudah pasti membuat perjalanan mudik AutoFamily dan keluarga semakin menyenangkan dan lancar. AutoFamily dapat mengunjungi bengkel Auto2000 yang telah tersedia di DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Timur, Bali, Sumatra, hingga Kalimantan.

Kunjungi Auto2000 Digiroom untuk mendapatkan informasi layanan bengkel lebih lanjut. Jika Anda tidak memiliki waktu untuk membawa mobil ke bengkel, silakan lakukan booking layanan THS-Auto2000 Home Service melalui website atau aplikasi Auto2000 Mobile kami.

Kunjungi Dealer Toyota sekarang juga dan dapatkan berbagai Promo Dealer Mobil Toyota terbaru untuk berbagai jenis layanan purna jual Auto2000. Anda bisa jadwalkan kunjungan di sini.

Informasi dalam konten artikel ini dapat mengalami perubahan dan perbedaan, menyesuaikan dengan perkembangan, situasi, strategi bisnis, kemajuan teknologi dan kebijakan tertentu tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Pemerintah Prediksi Tol Cipali Paling Rawan Macet Saat Mudik Lebaran 2023


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Pemerintah Prediksi Tol Cipali Paling Rawan Macet Saat Mudik Lebaran 2023 yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

JAKARTA, KOMPAS.com – Pemerintah memperkirakan akan terjadi penumpukan kendaraan di Tol Cikopo-Palimanan saat arus mudik Lebaran 2023. Bahkan menjadi titik tertinggi tingkat kemacetannya.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, hal ini lantaran banyak pemudik yang akan melalui jalur Tol Cipali ini untuk ke daerah tujuan mudik Lebaran 2023.

“Asal mereka mudik itu paling banyak dari Jawa Timur tapi tujuan paling banyak itu Jawa Tengah. Oleh karenanya memang jalur Cipali adalah suatu titik yang paling tinggi tingkat kemacetannya,” ujarnya dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, Minggu (25/3/2023).

Baca juga: Kemenhub: Tiket Mudik Gratis Kecil Potensinya Diperjualbelikan

Dia mengungkapkan, titik macet di Tol Cipali ini akan berada tepat sebelum pintu masuk tol yaitu di kilometer 66. Pasalnya, di titik itu terdapat perbedaan jumlah jalur yang membuat jalur menjadi menyempit.

“Dari Jakarta sampai KM 66 itu 4 jalur empat dan empat jadi 8 jalur dan setelah KM 66 itu dua dan dua jalur,” kata dia.

Pada titik yang berpotensi menyebabkan kemacetan itulah pemerintah akan menerapkan rekayasa lalu lintas, baik berupa one way, contraflow, maupun ganjil genap.

Baca juga: Kuota Mudik Gratis dengan Kapal Laut Masih Tersedia, Cek Syarat dan Cara Daftarnya

Namun, khusus untuk rekayasa lalin ganjil genap akan dilakukan dengan hati-hati karena berpotensi membuat arus perjalanan dari Medan, Palembang, hingga Jakarta dapat tertunda.

“Jalur Cipali akan lebih ketat, jauh lebih ketat. Kakorlantas bersama dengan kami sudah menetapkan suatu rekayasa lalu lintas yang lebih terukur daripada sebelumnya,” ucapnya.

Untuk menetapkan pemeberlakuan rekayasa lalin itu, pihaknya berpatokan pada V/C rasio harus di angka 0,6 karena jika lebih dari itu maka arus kendaraan dipastikan akan macet.

“Tadi juga saya laporkan Pak Presiden bahwa untuk semuanya itu dalam exercise sudah 0,6. Insya Allah kita bisa menjalani simulasi yang sekarang ini dan bisa terjadi pada saat itu, terutama berkaitan di Cipali,” tukasnya.

Baca juga: Sebanyak 1.994 Motor Terdaftar dalam Program Mudik Gratis 2023

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Ini Prediksi Jumlah Kendaraan yang Keluar di Musim Mudik Lebaran 2022


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Ini Prediksi Jumlah Kendaraan yang Keluar di Musim Mudik Lebaran 2022 yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

mudik pada Lebaran tahun ini.

Hal tersebut disampaikan Presiden Jokowi dalam konferensi pers terkait imbauan mudik Lebaran di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (18/4/2022).

“Ini adalah jumlah yang sangat besar dan diperkirakan akan terjadi kemacetan parah,” ujar Jokowi.

Oleh karena itu, Presiden Jokowi mengajak masyarakat untuk menghindari puncak arus mudik yang diperkirakan terjadi pada tanggal 28, 29 dan 30 April 2022.

Dalam mengantisipasi itu, pemerintah telah menyiapkan rekayasa lalu lintas melalui aturan ganjil genap, pemberlakukan satu arah (one way), dan larangan truk masuk jalan tol.

“Untuk itu, saya mengajak masyarakat untuk mudik lebih awal, tentu saja menyesuaikan dengan jadwal libur dari tempat kerja,” tutur Presiden Jokowi.

Sebelumnya, laporan survei Kementerian Perhubungan mencatat sebanyak 79,4 juta penduduk akan mudik pada Lebaran tahun ini. Dengan rincian, sebanyak 13 juta pemudik berasal dari wilayah Jabodetabek dan sisanya dari daerah lain.

Sebanyak 40 juta orang yang akan mudik diperkirakan akan menggunakan kendaraan pribadi pada Lebaran 2022.

(Baca: Kemenhub Perkirakan 79 Juta Orang Akan Mudik pada Lebaran 2022)

“>

Berdasarkan hasil survei Kementerian Perhubungan, diprediksi akan ada 23 juta mobil dan 17 juta sepeda motor yang digunakan untuk mudik pada Lebaran tahun ini.

Hal tersebut disampaikan Presiden Jokowi dalam konferensi pers terkait imbauan mudik Lebaran di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (18/4/2022).

“Ini adalah jumlah yang sangat besar dan diperkirakan akan terjadi kemacetan parah,” ujar Jokowi.

Oleh karena itu, Presiden Jokowi mengajak masyarakat untuk menghindari puncak arus mudik yang diperkirakan terjadi pada tanggal 28, 29 dan 30 April 2022.

Dalam mengantisipasi itu, pemerintah telah menyiapkan rekayasa lalu lintas melalui aturan ganjil genap, pemberlakukan satu arah (one way), dan larangan truk masuk jalan tol.

“Untuk itu, saya mengajak masyarakat untuk mudik lebih awal, tentu saja menyesuaikan dengan jadwal libur dari tempat kerja,” tutur Presiden Jokowi.

Sebelumnya, laporan survei Kementerian Perhubungan mencatat sebanyak 79,4 juta penduduk akan mudik pada Lebaran tahun ini. Dengan rincian, sebanyak 13 juta pemudik berasal dari wilayah Jabodetabek dan sisanya dari daerah lain.

Sebanyak 40 juta orang yang akan mudik diperkirakan akan menggunakan kendaraan pribadi pada Lebaran 2022.

(Baca: Kemenhub Perkirakan 79 Juta Orang Akan Mudik pada Lebaran 2022)

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Gaikindo Prediksi Penjualan Mobil Bakal Turun Menjelang Lebaran


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Gaikindo Prediksi Penjualan Mobil Bakal Turun Menjelang Lebaran yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Beranda

OTOMOTIF

Gaikindo Prediksi Penjualan Mobil Bakal Turun Menjelang Lebaran

KabarOto.com – Penjualan kendaraan roda empat di Indonesia meningkat pada dua bulan pertama tahun 2023 dibandingkan pencapaian tahun sebelumnya.

Menurut data penjualan Gaikindo, Februari 2023 penjualan mobil retail (dealer ke konsumen) tercatat sebanyak 83.973 unit. Pencapaian ini lebih rendah dibandingkan Januari yang mencatat 90.872 unit.

Sekretaris Jenderal Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Kukuh Kumara mengatakan tiga bulan pertama belum selesai, jadi kita lihat saja nanti pada lebaran nanti. Lebaran ada dua kemungkinan, turun atau naik.

Baca Juga: Gaikindo Klaim Pengunjung GJAW 2023 Naik Dua Kali Lipat

Astra Daihatsu Ayla Baru

“Tapi biasanya ada penurunan pembelian. Orang harus berpikir untuk pulang dan membeli mobil. Bisa juga kalau yang punya uang cukup bisa dua-duanya, beli mobil untuk pulang. Jadi mari kita lihat seperti apa. proyeksinya seperti ini”, ujar Kukuh saat ditemui di GJAW 2023, Sabtu (18/3).

Kukuh menambahkan, kenaikan tahun lalu perlu dilihat dari tiga bulan pertama tahun ini. “Melihat penjualan Januari 90.000 unit dan Februari 80.000 unit, trennya akan meningkat dari tahun lalu,” ujarnya.

Terkait penjualan dan jangkauan mobil listrik yang ditawarkan, Kukuh mengakui tren mobil listrik tampaknya semakin baik.

Baca juga: Banyak Masalah Pada Mobil Bertenaga Hidrogen, Simak Cara Kerjanya

Lexus RZBEV

“Ada indikasi yang lebih baik. Soal bertahan lama atau tidak. Itu semua tergantung konsumen, kalau modelnya banyak, tapi konsumen tidak tertarik, dia juga tidak bisa,” kata Kukuh.

Berdasarkan data Gaikindo, penjualan mobil listrik dan hybrid sepanjang 2022 mencapai 15.437 unit. Tercatat 10.327 unit mobil listrik terjual tahun lalu.

Mengingat pada 2021 hanya akan ada 685 unit. Dari data tersebut diketahui Wuling Air ev Long Range menjadi best seller dengan angka penjualan sebanyak 6.859 unit. Varian Standard Range dipastikan berjumlah 1.194 unit. Sedangkan Hyundai Ioniq 5 Signature Extended terjual sebanyak 1.517 unit.

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.