Mudik Lebaran Idul Fitri 2023 Hindari TitikTitik Rawan Macet di Yogyakarta


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Mudik Lebaran Idul Fitri 2023 Hindari TitikTitik Rawan Macet di Yogyakarta yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Mudik gratis yang digelar Peruri menggunakan bus dengan kota tujuan Semarang, Solo dan Yogyakarta, Selasa (18/4/2023).

Liputan6.com, Yogyakarta – Kota Yogyakarta selalu menjadi salah satu destinasi wisata di momen liburan, tak terkecuali saat Lebaran. Oleh karena itu, tentu para wisatawan akan menemui banyak titik kemacetan di beberapa wilayah Yogyakarta.

Pemerintah Kota Yogyakarta melalui akun Twitter @PemkotJogja telah mengimbau agar masyarakat waspada akan titik rawan macet di Kota Yogyakarta saat libur Lebaran tahun ini. Pemerintah juga mengimbau agar masyarakat menghindari jalur-jalur yang rawan macet.

Masyarakat diminta memilih jalur alternatif untuk sampai ke tujuan dengan lebih cepat, aman, dan nyaman. Selain waspada akan kemacetan, masyarakat juga diimbau agar mematuhi peraturan lalu lintas demi keselamatan bersama.

Dalam cuitannya, Pemerintah Kota Yogyakarta juga menuliskan beberapa titik rawan kemacetan di Yogyakarta, baik saat pra-Lebaran maupun pasca Lebaran. Berikut titik rawan macet Yogyakarta saat libur Lebaran 2023:

Potensi Kemacetan Pra-Lebaran:

1. Jalan Diponegoro

2. Jalan HOS Cokroaminoto

3. Jalan Terban

4. Jalan Urip Sumoharjo

5. Jalan Taman Siswa

6. Jalan Brigjen Katamso

7. Jalan Pierre Tendean

8. Jalan Malioboro

9. Jalan Margo Mulyo

10. Jalan Suryotomo

11. Jalan Mataram

12. Jalan Abu Bakar Ali

13. Jalan Pasar Kembang

14. Jalan Jlagran Lor

15. Jalan Suprapto

Potensi Kemacetan Pasca Lebaran:

1. Jalan Urip Sumoharjo

2. Jalan Taman Siswa

3. Jalan Pierre Tendean

4. Jalan Kusumanegara

5. Jalan Sultan Agung

6. Jalan Panembahan Senopati

7. Jalan KH A Dahlan

8. Jalan Suryotomo

9. Jalan Mataram

10. Jalan Abu Bakar Ali

11. Jalan Pasar Kembang

12. Jalan Jlagran Lor

13. Jalan Suprapto

14. Jalan AM Sangaji

15. Jalan Margo Utomo

16. Jalan Malioboro

17. Jalan Margo Mulyo

18. Jalan Bhayangkara

19. Jalan Kebun Raya

(Resla Aknaita Chak)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Pemerintah Prediksi Tol Cipali Paling Rawan Macet Saat Mudik Lebaran 2023


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Pemerintah Prediksi Tol Cipali Paling Rawan Macet Saat Mudik Lebaran 2023 yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

JAKARTA, KOMPAS.com – Pemerintah memperkirakan akan terjadi penumpukan kendaraan di Tol Cikopo-Palimanan saat arus mudik Lebaran 2023. Bahkan menjadi titik tertinggi tingkat kemacetannya.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, hal ini lantaran banyak pemudik yang akan melalui jalur Tol Cipali ini untuk ke daerah tujuan mudik Lebaran 2023.

“Asal mereka mudik itu paling banyak dari Jawa Timur tapi tujuan paling banyak itu Jawa Tengah. Oleh karenanya memang jalur Cipali adalah suatu titik yang paling tinggi tingkat kemacetannya,” ujarnya dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, Minggu (25/3/2023).

Baca juga: Kemenhub: Tiket Mudik Gratis Kecil Potensinya Diperjualbelikan

Dia mengungkapkan, titik macet di Tol Cipali ini akan berada tepat sebelum pintu masuk tol yaitu di kilometer 66. Pasalnya, di titik itu terdapat perbedaan jumlah jalur yang membuat jalur menjadi menyempit.

“Dari Jakarta sampai KM 66 itu 4 jalur empat dan empat jadi 8 jalur dan setelah KM 66 itu dua dan dua jalur,” kata dia.

Pada titik yang berpotensi menyebabkan kemacetan itulah pemerintah akan menerapkan rekayasa lalu lintas, baik berupa one way, contraflow, maupun ganjil genap.

Baca juga: Kuota Mudik Gratis dengan Kapal Laut Masih Tersedia, Cek Syarat dan Cara Daftarnya

Namun, khusus untuk rekayasa lalin ganjil genap akan dilakukan dengan hati-hati karena berpotensi membuat arus perjalanan dari Medan, Palembang, hingga Jakarta dapat tertunda.

“Jalur Cipali akan lebih ketat, jauh lebih ketat. Kakorlantas bersama dengan kami sudah menetapkan suatu rekayasa lalu lintas yang lebih terukur daripada sebelumnya,” ucapnya.

Untuk menetapkan pemeberlakuan rekayasa lalin itu, pihaknya berpatokan pada V/C rasio harus di angka 0,6 karena jika lebih dari itu maka arus kendaraan dipastikan akan macet.

“Tadi juga saya laporkan Pak Presiden bahwa untuk semuanya itu dalam exercise sudah 0,6. Insya Allah kita bisa menjalani simulasi yang sekarang ini dan bisa terjadi pada saat itu, terutama berkaitan di Cipali,” tukasnya.

Baca juga: Sebanyak 1.994 Motor Terdaftar dalam Program Mudik Gratis 2023

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.