Deretan Hoaks Seputar Ganjar Pranowo Simak Faktanya


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Deretan Hoaks Seputar Ganjar Pranowo Simak Faktanya yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Ilustrasi hoaks. (via: istimewa)

Liputan6.com, Jakarta – Hoaks kerap menyerang pejabat tertentu seperti Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. Hoaks ini menyebar melalui media sosial maupun aplikasi percakapan.

Lalu apa saja hoaks terkait Ganjar Pranowo? Berikut beberapa di antaranya:

1. Cek Fakta: Tidak Benar Foto Artikel CNNIndonesia.com Ganjar Pranowo – Jokowi di Pilpres 2024

Beredar postingan foto artikel CNNIndonesia.com dengan gambar Ganjar Pranowo dan Jokowi di Pilpres 2024. Postingan itu beredar sejak tengah pekan ini.

Salah satu akun ada yang mempostingnya di Facebook. Akun itu mengunggahnya pada 15 September 2022.

Dalam postingannya terdapat artikel CNNIndonesia.com berjudul “MK: Presiden Dua Periode Tak Dilarang Maju Cawapres”

Artikel itu disertai gambar Ganjar Pranowo dan Presiden Jokowi dengan narasi “Ganjar-Jokowi, RI1 – RI2 Pilpres 2024”.

Akun itu juga menambahkan narasi: “Wis pokoke jos”

Lalu benarkah postingan foto artikel CNNIndonesia.com dengan gambar Ganjar Pranowo dan Jokowi di Pilpres 2024? Simak dalam artikel berikut ini…

2. Cek Fakta: Tidak Benar Video Jokowi Hadiri Deklarasi Ganjar Pranowo

Sebuah video yang diklaim Presiden Jokowi menghadiri deklarasi Ganjar Pranowo sebagai calon presiden beredar di media sosial. Video tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada 25 Agustus 2021.

Pada sampul video tersebut, terlihat Presiden Jokowi dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo berdiri berdampingan, dengan masing-masing menggunakan pakaian putih di atas panggung.

Pada sampul video tersebut, terlihat Presiden Joko Widodo dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo berdiri berdampingan, dengan masing-masing menggunakan pakaian putih di atas panggung.

“Berita Terkini ~ Deklarasi Ganjar Pranowo Dihadiri Langsung Oleh Jokowi, Megawati Mendadak Bungkam!!” tulis akun Facebook tersebut.

Hingga 6 September 2021, video tersebut telah 35 kali ditonton dan mendapat beberapa respons dari warganet.

Benarkah dalam video itu Jokowi menghadiri deklarasi Ganjar Pranowo sebagai calon presiden? Simak dalam artikel berikut ini…

3. Cek Fakta: Tidak Benar dalam Video Ini Jokowi, Megawati, Risma dan Ganjar Sedang Goyang Corona

Beredar video yang diklaim Presiden Joko Widodo (Jokowi), Megawati Soekarnoputri, Walikota Surabaya Tri Rismaharini dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sedang melakukan goyang corona (Covid-19).

Video tersebut diunggah akun Facebook Lestari, pada 29 Juni 2020. Video menampilkan Jokowi, Megawati Risma dan Ganjar sedang bergoyang.

Unggahan video diberikan keterangan sebagai berikut:

“Didemo rakyat, KETUA WAKIL RAKYAT DAN EMAKNYA ngga berani mongol.. malah GOYANG CORONA 😃

Tapi biarkan saja..itung itung pesta dulu sebelum mereka DIBUBARKAN 😃”

Benarkah Jokowi, Megawati, Risma dan Ganjar goyang Covid-19 dalam video tersebut? Simak dalam artikel berikut ini…

Media sosial menjadi salah satu yang digunakan oleh berbagai kalangan.Tak jarang berita atau kabar palsu pun tersebar hingga menimbulkan keresahan. Demi mencegah hal tersebut, berikut pengertian hoax beserta ciri-ciri, jenis dan cara mengatasinya

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email [email protected].

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Ganjar Pranowo adalah Gubernur Jawa Tengah sejak Agustus 2013 yang bisa dianggap sebagai Gubernur Twitter-nya Indonesia

  • Hoax

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Deretan Hoaks Seputar Ratu Elizabeth II Simak Faktanya


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Deretan Hoaks Seputar Ratu Elizabeth II Simak Faktanya yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Ilustrasi hoaks. (via: istimewa)

Liputan6.com, Jakarta – Ratu Elizabeth II meninggal dunia pada 8 September 2022. Ironisnya, hoaks terkait dirinya kembali beredar belakangan ini.

Lalu apa saja hoaks terkait Ratu Elizabeth II? Berikut beberapa di antaranya:

1. Cek Fakta: Tidak Benar Ratu Elizabeth II Pesan 80 Jersey Bintang MU Cristiano Ronaldo

Beredar kembali media sosial postingan yang mengklaim Ratu Elizabeth II memesan 80 jersey bintang MU Cristiano Ronaldo. Postingan ini banyak diunggah lagi sejak pekan lalu.

Salah satu akun ada yang mempostingnya di Facebook. Akun itu mengunggahnya pada 12 September 2022.

Dalam postingannya terdapat gambar dengan tulisan berikut ini:

“Ratu Elizabeth telah memesan 80 Jersey Cristiano Ronaldo untuk Royal Court dan secara pribadi telah meminta Man United untuk memasan kaus pertama yang ditandatangani olehnya. Dengan permintaan ini, Ronaldo menjadi SATU-SATUNYA MANUSIA yang pernah dimintai tanda tangan oleh Ratu Elizabeth”.

Selain itu akun tersebut menambahkan narasi:

“Semasa hidupnya Ratu Elizabeth tidak pernah minta tanda tangan siapa pun kecuali tanda tangan Sang Pemain Terbaik Sepak Bola Seantero Pluto di Planet ini Cristiano Ronaldo!

Ratu Elizabeth minta tanda tangan di jersey pemberian langsung Cristiano Ronaldo.

Sang Ratu tau, mana pemain sepak bola terbaik di dunia dan olahragawan paling berpengaruh di dunia”

Lalu benarkah postingan yang mengklaim Ratu Elizabeth II memesan 80 jersey bintang MU Cristiano Ronaldo? Simak dalam artikel berikut ini…

2. Cek Fakta: Tidak Benar Ratu Elizabeth II Ingin Jadikan Presiden Jokowi Sebagai Pewaris Takhta

Beredar di media sosial postingan yang mengklaim Ratu Elizabeth II ingin menjadikan Presiden Jokowi sebagai pewaris takhta. Postingan itu beredar sejak pekan lalu.

Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 10 September 2022.

Dalam postingannya terdapat gambar Presiden Jokowi menggunakan mahkota kerajaan bersanding dengan Ratu Elizabeth II.

Postingan itu disertai narasi:

“Ratu Elizabeth II Tertarik Menjadikan Jokowi Pewaris Takhta, Ratu: Dia Orang Jujur Dan Sederhana”

Lalu benarkah postingan yang mengklaim Ratu Elizabeth II ingin menjadikan Presiden Jokowi sebagai pewaris takhta? Simak dalam artikel berikut ini…

Media sosial menjadi salah satu yang digunakan oleh berbagai kalangan.Tak jarang berita atau kabar palsu pun tersebar hingga menimbulkan keresahan. Demi mencegah hal tersebut, berikut pengertian hoax beserta ciri-ciri, jenis dan cara mengatasinya

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email [email protected].

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Deretan Hoaks Penipuan Catut Nama Alfamart Simak Faktanya


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Deretan Hoaks Penipuan Catut Nama Alfamart Simak Faktanya yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Hoaks seputar Alfamart. (Liputan6.com/Abdillah)

Liputan6.com, Jakarta – Alfamart menjadi salah satu minimarket yang namanya sering dicatut untuk bahan hoaks. Hoaks ini menyebar melalui media sosial maupun aplikasi percakapan.

Lalu apa saja hoaks seputar Alfamart? Berikut beberapa di antaranya:

1. Cek Fakta: Hoaks Alfamart Bagikan Kupon Belanja Gratis dengan Ucapkan Selamat Ulang Tahun di Facebook

Beredar di media sosial postingan yang menyebut Alfamart membagikan kupon belanja gratis dengan ucapkan selamat ulang tahun di Facebook. Postingan itu beredar sejak akhir pekan kemarin.

Salah satu akun ada yang mempostingnya di Facebook. Akun itu mengunggahnya pada 22 Oktober 2022.

Berikut isi postingannya:

“Halo semuanya saya Djoko Susanto Pemilik Alfamart Indonesia. Dalam Rangka Memperingati HUT Alfamart yang KE 23, Kami akan memberikan kejutan special belanja gratis kepada 2 orang pemenang secara acak di facebook bagi yang berhasil mengetik “SELAMAT ULTAH”. Berlaku sebelum akhir bulan ini. Semoga ada rezekinya buat keluarga anda.”

Lalu benarkah postingan yang menyebut Alfamart membagikan kupon belanja gratis dengan ucapkan selamat ulang tahun di Facebook? Simak dalam artikel berikut ini…

2. Cek Fakta: Hoaks Alfamart Bagi-Bagi Motor Listrik Gratis Lewat Facebook

Kabar tentang Alfamart membagikan motor listrik Gesits gratis beredar di media sosial. Informasi tersebut disebarkan akun Facebook yang mencatut nama Alfamart, Alfamart FANS.

Akun Facebook tersebut mengunggah narasi berisi klaim Alfamart membagikan tiga motor listrik merek Gesits gratis. Motor tersebut diklaim mengalami goresan di bagian body tetapi masih berfungsi dengan baik.

Bagi konsumen atau masyarakat yang ingin mendapatkan motor tersebut, diminta untuk membuka tautan yang mengarah ke akun WhatsApp. Kemudian, mengirimkan pesan Merah” ke akun WhatsApp tersebut.

“Kami dengan senang hati mengumumkan bahwa kami akan menyumbangkan 3 Motor Listrik Gesits yang tidak dapat dijual karena goresan kecil, semua mesin berfungsi dengan baik, jadi kami akan mengirimkannya secara acak kepada seseorang yang menuliskan warna favorit mereka. Contoh “Merah”. Sebelum 10 September.!!!!!Konfirmasinya hadiah whatsapp admin yah 👉👉👉

https://wa.me/message/CKRRONHWKDDYE1,” tulis akun Facebook Alfamart Fans.

Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 1.300 kali dibagikan dan mendapat 2.900 komentar warganet.

Benarkah Alfamart membagikan motor listrik Gesits gratis lewat Facebook? Simak dalam artikel berikut ini…

3. Cek Fakta: Hoaks Bagi-Bagi Mobil Rayakan HUT Kemerdekaan RI Catut Pemilik Alfamart

Kabar tentang pemilik Alfamart membagikan hadiah mobil untuk memperingati HUT Kemerdekaan RI beredar di media sosial. Kabar tersebut disebarkan akun Facebook yang mencatut nama Alfamart, yakni Alfamart Club.

Akun Facebook tersebut mengunggah narasi berisi klaim bahwa pemilik Alfamart yakni Djoko Susanto memberikan hadiah mobil dan belanja gratis untuk 5 orang pemenang.

Selain itu, akun Facebook tersebut mengajak warganet untuk mengetik “GRATIS” di kolom komentar jika ingin memenangkan hadiah tersebut.

“Halo semuanya saya Djoko Susanto Pemilik Alfamart Indonesia. Masih Dalam Rangka Memeriahkan HUT KEMERDEKAAN RI KE 77, Alfamart Club , Mulai dari hari ni Kami Akan Memberikan kejutan hadiah mobil dan Belanja GRATIS di setiap alfamart terdekat kepada 5 orang Pemenang di Facebook. yang Berhasil Mengetik “GRATIS” Program ini Berlaku sampai tanggal 31 Agustus,” tulis akun Facebook Alfamart Club.

Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 1.700 kali dibagikan dan mendapat 1.300 komentar warganet.

Benarkah kabar pemilik Alfamart membagikan hadiah mobil untuk memperingati HUT Kemerdekaan RI? Simak dalam artikel berikut ini…

Media sosial menjadi salah satu yang digunakan oleh berbagai kalangan.Tak jarang berita atau kabar palsu pun tersebar hingga menimbulkan keresahan. Demi mencegah hal tersebut, berikut pengertian hoax beserta ciri-ciri, jenis dan cara mengatasinya

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email [email protected].

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Alfamart adalah salah satu gerai minimarket dari PT Sumber Alfaria Trijaya.

  • Hoax

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Deretan Hoaks Seputar Vaksin Covid19 Simak Faktanya


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Deretan Hoaks Seputar Vaksin Covid19 Simak Faktanya yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Ilustrasi hoaks vaksin covid-19

Liputan6.com, Jakarta – Hoaks terkait vaksin covid-19 masih beredar di masyarakat. Hoaks ini menyebar melalui media sosial maupun aplikasi percakapan.

Lalu apa saja hoaks seputar vaksin covid-19 terbaru? Berikut beberapa di antaranya:

1. Cek Fakta: Tidak Benar Panda Merah di Kebun Binatang Toronto Mati usai Divaksin Covid-19

Beredar di media sosial postingan yang menyebut seekor panda merah di kebun binatang Toronto mati setelah divaksin covid-19. Postingan itu beredar sejak beberapa waktu yang lalu.

Salah satu akun ada yang mempostingnya di Facebook. Akun itu mengunggahnya pada 26 Oktober 2022.

Dalam postingannya terdapat dua artikel berjudul masing-masing:

“The Toronto Zoo Just Got Covid-19 Vaccines for Their Animals& Started Giving Doses” atau dalam Bahasa Indonesia “Kebun Binatang Toronto Baru Mendapatkan Vaksin Covid-19 untuk Hewan dan Segera Disuntikkan”

Sementara artikel kedua berjudul “The Toronto Zoo’s Red Panda Cub Has Died& He Was Only 3 Months Old” atau dalam Bahasa Indonesia “Panda Merah Kebun Binatang Toronto Mati dan Baru Berusia 3 Bulan”

Akun itu menambahkan narasi “Mereka membunuh panda merah”

Lalu benarkah postingan yang menyebut seekor panda merah di kebun binatang Toronto mati setelah divaksin covid-19? Simak dalam artikel berikut ini…

2. Cek Fakta: Gagal Ginjal Akut pada Anak Tidak Terkait dengan Vaksin Covid-19

Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim gagal ginjal akut pada anak karena vaksin Covid-19. Informasi tersebut diunggah salah satu akun Twitter, pad 17 Oktober 2022.

Unggahan klaim gagal ginjal akut pada anak karena vaksin Covid-19 berupa tulisan sebagai berikut.

“Selama rentang 2021-2022 ada DUA kasus Misterius menyerang anak2 yg akibatkan kematian: 1) Hepatitis 2) Gagal Ginjal Akut.

Misteriusnya ini krn tidak ada satupun pihak yg mau mengakui bhw kedua kasus ini berasosiasi dg VADE krn Vaksin COVID19.”

Disertai dengan tautan artikel berjudul “Gagal Ginjal Akut Misterius Serang 152 Anak, Apa Penyebabnya?” yang dimuat situs cnbcindonesia.com.

Benarkah klaim gagal ginjal akut pada anak karena vaksin Covid-19? Simak dalam artikel berikut ini…

3. Cek Fakta: Tidak Benar Vaksin Pfizer Mengandung Logam Berat Graphene Oxide

Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim vaksin Pfizer mengandung logam berat graphene oxide. Kabar tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 7 Oktober 2022.

Klaim vaksin Pfizer mengandung logam berat graphene oxide berupa video yang menampilkan dokumen.

Diberi keterangan sebagai berikut:

“Dokumen internal dari laboratorium Pfizer menjelaskan tentang;

Pfizer dengan ukuran berat 30 mg mengandung material logam berat graphene oxide dengan 15 milyar nanopartikel atau serbuk partikel pembawa lemak”

Benarkah klaim vaksin Pfizer mengandung logam berat graphene oxide? Simak dalam artikel berikut ini…

Sering beredar lewat media sosial atau applikasi pengirim pesan, informasi surat lowongan kerja palsu dari BUMN atau perusahaan-perusahaan bonafide lainnya. Bagaimana cara terhindar dari praktik penipuan ini?

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email [email protected].

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Penyebaran Covid-19 ke seluruh penjuru dunia diawali dengan dilaporkannya virus itu pada 31 Desember 2019 di Wuhan, China

    COVID-19

  • Hoax

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Deretan Hoaks Seputar Piala Dunia 2022 Simak Faktanya


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Deretan Hoaks Seputar Piala Dunia 2022 Simak Faktanya yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Ilustrasi hoaks seputar Piala Dunia 2022. (via: istimewa)

Liputan6.com, Jakarta – Piala Dunia 2022 Qatar akan mulai dibuka nanti malam. Ironisnya hoaks seputar Piala Dunia tersebut sudah beredar sejak beberapa waktu lalu.

Lalu apa saja hoaks seputar Piala Dunia 2022? Berikut beberapa di antaranya:

1. Cek Fakta: Tidak Benar dalam Video ini Seremoni Pembukaan Piala Dunia 2022 di Qatar

Sebuah video yang diklaim seremoni pembukaan Piala Dunia 2022 di Qatar beredar di media sosial. Video tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada 17 November 2022.

Video berdurasi 49 detik itu memperlihatkan sejumlah anak-anak tengah duduk di lapangan sepak bola. Mereka tampak membaca Alquran. Video tersebut kemudian dikaitkan dengan seremoni pembukaan Piala Dunia 2022 di Qatar.

“Fifa world cup 2022 opening ceremony at Qatar ❤❤😍😍,” tulis salah satu akun Facebook.

Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 71 ribu kali dibagikan dan mendapat 119 komentar dari warganet.

Benarkah dalam video tersebut merupakan seremoni pembukaan Piala Dunia 2022 di Qatar? Simak dalam artikel berikut ini…

2. Cek Fakta: Klarifikasi Qatar Keluarkan Aturan Bagi Fans dan Pengunjung Piala Dunia 2022

Beredar di media sosial postingan poster yang diklaim aturan dari Pemerintah Qatar untuk fans Piala Dunia 2022 mendatang. Postingan itu beredar sejak awal Oktober lalu.

Salah satu akun ada yang mempostingnya di Facebook. Akun itu mengunggahnya pada 7 Oktober 2022.

Dalam postingannya terdapat poster dengan judul: “Qatar Welcomes You!”

Di dalam poster itu terdapat sejumlah gambar aktivitas yang dilarang di Qatar seperti meminum alkohol, berkencan, mendengarkan musik dengan keras, hingga mengambil foto orang lain tanpa izin.

Akun itu menambahkan narasi:

“Aturan ini akan mengikuti Anda selama Piala Dunia 2022 di Qatar”

Lalu benarkah postingan poster yang diklaim aturan dari Pemerintah Qatar untuk fans Piala Dunia 2022 mendatang? Simak dalam artikel berikut ini…

3. Cek Fakta: Tidak Benar Vladimir Putin Ancam FIFA karena Rusia Dilarang Tampil di Piala Dunia

Kabar tentang Vladimir Putin mengancam FIFA karena Rusia dilarang tampil di Piala Dunia beredar di media sosial. Kabar tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada 5 Maret 2022.

Akun Facebook tersebut mengunggah video berisi klaim Putin mengancam FIFA karena melarang Rusia tampil di Piala Dunia.

“Ancaman Presiden Rusia, Vladimir Putin kepada FIFA setelah Rusia diskros dari Piala Dunia.

Jangan berani-berani mencapuri urusan militer, sepakbola tetap sepak bola (jangaan disangkutpautkan dengan politik). Rusia akan tetap bermain di Piala Dunia FIFA 2022 Qatar. Jika berani menghalangi kami, maka tidak akan ada Piala Dunia untuk dibicarakan”

Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 200 ribu kali ditonton dan mendapat 918 komentar warganet.

Benarkah Vladimir Putin mengancam FIFA karena Rusia dilarang tampil di Piala Dunia? Simak dalam artikel berikut ini…

Media sosial menjadi salah satu yang digunakan oleh berbagai kalangan.Tak jarang berita atau kabar palsu pun tersebar hingga menimbulkan keresahan. Demi mencegah hal tersebut, berikut pengertian hoax beserta ciri-ciri, jenis dan cara mengatasinya

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email [email protected].

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Deretan Hoaks Catut Nama Media Massa Nasional Simak Faktanya


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Deretan Hoaks Catut Nama Media Massa Nasional Simak Faktanya yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Ilustrasi hoaks. (via: istimewa)

Liputan6.com, Jakarta – Sejumlah media massa ternama kerap dicatut namanya untuk dijadikan bahan hoaks. Hoaks ini bertujuan untuk menimbulkan keresahan di masyarakat.

Lalu hoaks apa saja yang mencatut nama sejumlah media massa? Berikut beberapa di antaranya:

1. Cek Fakta: Tidak Benar Judul Artikel Tribunnews.com “Wanita Pengadang Mobil Jokowi di Bali Dibayar Rp 300 Ribu”

Beredar di media sosial postingan artikel dari Tribunnews.com berjudul “Wanita penghadang mobil iring-iringan mobil Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Bali mengaku melakukan aksinya dibayar Rp 300 ribu”. Postingan itu beredar sejak beberapa waktu lalu.

Salah satu akun ada yang mempostingnya di Facebook. Akun itu mengunggahnya pada 22 November 2022.

Dalam postingannya terdapat foto artikel dari Tribunnews.com berjudul “Wanita penghadang mobil iring-iringan mobil Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Bali mengaku melakukan aksinya dibayar Rp 300 ribu”. Artikel itu juga dilengkapi dengan nama wanita yakni Wahyunita.

Akun tersebut menambahkan narasi:

“Judul sinetronnya: WANITA PEMBURU 300 RIBU”

Lalu benarkah postingan artikel dari Tribunnews.com berjudul “Wanita penghadang mobil iring-iringan mobil Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Bali mengaku melakukan aksinya dibayar Rp 300 ribu”? Simak dalam artikel berikut ini…

2. Cek Fakta: Hoaks Judul Artikel Liputan6.com “Optimis Menang Pemilu 2024, Puan: Kita Bersama Wong Licik”

Beredar di media sosial artikel Liputan6.com berjudul “Optimis Menang Pemilu 2024, Puan: Kita Bersama Wong Licik”. Postingan itu beredar sejak beberapa waktu lalu.

Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook.

Akun itu berupa cuplikan layar dengan judul artikel “Optimis Menang Pemilu 2024, Puan: Kita Bersama Wong Licik”

Dalam postingan, artikel itu diunggah pada 1 Agustus 2022 pukul 17.00 WIB.

Lalu benarkah postingan artikel Liputan6.com berjudul “Optimis Menang Pemilu 2024, Puan: Kita Bersama Wong Licik”? Simak dalam artikel berikut ini…

3. Cek Fakta: Hoaks Judul Artikel CNN Indonesia “Sri Mulyani: BBM Tidak Dinaikkan Negara Kesulitan Bayar Utang”

Beredar di media sosial postingan artikel CNN Indonesia.com berjudul “Sri Mulyani: BBM Tidak Dinaikkan Negara Kesulitan Bayar Utang”. Postingan ini diunggah sejak akhir pekan lalu.

Salah satu akun ada yang mempostingnya di Facebook. Akun itu mengunggahnya pada 8 September 2022.

Dalam postingannya terdapat artikel CNN Indonesia.com berjudul “Sri Mulyani: BBM Tidak Dinaikkan Negara Kesulitan Bayar Utang”.

Akun itu menambahkan narasi:

“Saya heran, mengapa sata selalu ingat IKN jika melihat berita tentang kenaikan harga BBM.”

Lalu benarkah postingan artikel CNN Indonesia.com berjudul “Sri Mulyani: BBM Tidak Dinaikkan Negara Kesulitan Bayar Utang”? Simak dalam artikel berikut ini…

Media sosial menjadi salah satu yang digunakan oleh berbagai kalangan.Tak jarang berita atau kabar palsu pun tersebar hingga menimbulkan keresahan. Demi mencegah hal tersebut, berikut pengertian hoax beserta ciri-ciri, jenis dan cara mengatasinya

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email [email protected].

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Deretan Hoaks Seputar Heru Budi Hartono Simak Faktanya


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Deretan Hoaks Seputar Heru Budi Hartono Simak Faktanya yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Hoaks seputar Heru Budi Hartono banyak beredar. (Liputan6.com/Abdillah)

Liputan6.com, Jakarta – Hoaks terkait PJ Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono banyak beredar belakangan ini. Hoaks menyebar melalui media sosial maupun aplikasi percakapan.

Lalu apa saja hoaks terkait Heru Budi Hartono? Berikut beberapa di antaranya:

1. Cek Fakta: Tidak Benar Heru Budi Disuruh Jokowi Acak-Acak Karya Anies Baswedan Biar Terlihat Kerja

Beredar di media sosial postingan yang menyebut PJ Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono disuruh Presiden Jokowi untuk mengacak-acak karya Anies Baswedan. Postingan itu beredar sejak beberapa waktu lalu.

Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 7 Desember 2022.

Dalam postingannya terdapat artikel berjudul “Heru Budi: Saya Disuruh Jokowi Acak-Acak Karya Anis Biar Nampak Kerja Saya”

Akun itu menambahkan narasi “BERITA SAMPAH PASTI EDITAN, MERUSAK KERUKUNAN WARGA JAKARTA…HERU ITU BAIK KOK HEHEHE”

Lalu benarkah postingan yang menyebut PJ Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono disuruh Presiden Jokowi untuk mengacak-acak karya Anies Baswedan? Simak dalam artikel berikut ini…

2. Cek Fakta: Tidak Benar Heru Budi Hartono Meminta Banser Menyunat Infak Masjid dan Sedekah

Beredar di media sosial postingan yang mengklaim PJ Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono meminta anggota Banser segera menyunat infak masjid dan sedekah. Postingan itu beredar sejak beberapa waktu lalu.

Salah satu akun ada yang mempostingnya di Facebook. Akun itu mengunggahnya pada 5 Desember 2022.

Dalam postingannya terdapat artikel Kompas.com berjudul “Heru Budi Minta Anggota Banser Segera Sunat Infak Masjid dan Shadaqoh”.

Akun itu menambahkan narasi “Mmg ciri khasnya suka berebut, entah makanan, entah uang, entah jabatan. Apapun yg bisa diperebutkan jd bahan…yg paling Pancasila dan Indonesia. Nga-Nu sekali.”

Lalu benarkah postingan yang mengklaim PJ Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi meminta anggota Banser segera menyunat infak masjid dan sedekah? Simak dalam artikel berikut ini…

3. Cek Fakta: Tidak Benar Heru Budi Hartono Melarang Masjid Mengundang Ustad yang Ceramah Radikal dan Rentan Teroris

Beredar di media sosial postingan yang mengklaim PJ Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meminta masjid tidak mengundang ustad yang ceramah radikal dan rentan teroris. Postingan itu beredar sejak beberapa waktu lalu.

Salah satu akun ada yang mempostingnya di Facebook. Akun itu mengunggahnya pada 5 Desember 2022.

Akun itu mengunggah artikel berjudul “Heru Budi: Minta Masjid Jangan Undnag Ustad yang Ceramah Radikal Rentan Teroris”.

Akun itu menambahkan narasi “Kadrun dan grombolan212 akan nuduh Heru Budi sbg Islamofobia”

Lalu benarkah postingan yang mengklaim PJ Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meminta masjid tidak mengundang ustad yang ceramah radikal dan rentan teroris? Simak dalam artikel berikut ini…

Media sosial menjadi salah satu yang digunakan oleh berbagai kalangan.Tak jarang berita atau kabar palsu pun tersebar hingga menimbulkan keresahan. Demi mencegah hal tersebut, berikut pengertian hoax beserta ciri-ciri, jenis dan cara mengatasinya

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email [email protected].

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Heru Budi Hartono, SE, MM adalah Kepala Badan Pengelola Keuangan Aset Daerah DKI Jakarta.

  • Hoax

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Deretan Hoaks Presiden Jokowi Terbaru Simak Faktanya


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Deretan Hoaks Presiden Jokowi Terbaru Simak Faktanya yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Ilustrasi Hoaks terkait Presiden Jokowi. (Liputan6.com/Rita Ayuningtyas)

Liputan6.com, Jakarta – Presiden Jokowi menjadi salah satu tokoh yang kerap menjadi sasaran hoaks. Hoaks ini menyebar melalui media sosial maupun aplikasi percakapan.

Lalu apa saja hoaks seputar Presiden Jokowi terbaru? Berikut beberapa di antaranya:

1. Cek Fakta: Tidak Benar Gambar Presiden Jokowi dalam Artikel Detik.com “Saatnya Bergerak Tolak Politik Dinasti yang Membunuh Demokrasi”

Beredar di media sosial postingan gambar Presiden Jokowi dengan kedua putranya dalam artikel Detik.com berjudul “Saatnya Bergerak Tolak Politik Dinasti yang Membunuh Demokrasi!”. Postingan itu beredar sejak beberapa waktu lalu.

Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 30 Januari 2023.

Dalam postingannya terdapat artikel Detiknews berjudul “Saatnya Bergerak Tolak Politik Dinasti yang Membunuh Demokrasi!”. Artikel itu disertai gambar Presiden Jokowi menunggangi kerbau berwarna merah dengan kedua putranya.

Akun itu menambahkan narasi “JUDULNYA PROGRAM INDONESIA MAJU BYUUUURRR MEROKET HARTANYA”

Lalu benarkah postingan gambar Presiden Jokowi dengan kedua putranya dalam artikel Detik.com berjudul “Saatnya Bergerak Tolak Politik Dinasti yang Membunuh Demokrasi!”? Simak dalam artikel berikut ini…

2. Cek Fakta: Hoaks Richard Eliezer Dapat Pangkat Setara Brigadir J dan Langsung Dilantik Jokowi

Kabar tentang Richard Eliezer mendapat pangkat setara dengan almarhum Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J dan dilantik oleh Jokowi beredar di media sosial. Kabar tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada 23 Februari 2023.

Akun Facebook tersebut mengunggah video berjudul “GANTIKAN PANGKAT BRIGADIR J, JOKOWI LANGSUNG LANTIK BARADA E MALAM INI”. Thumbnail dalam video tersebut memuat gambar Presiden Jokowi yang tengah berjalan didampingi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Terdapat juga foto Richard Eliezer menggunakan seragam polri, seakan-akan tengah dilantik menduduki jabatan tertentu.

“G3GER MALAM INI !! J0KOWI LANGSUNG L4NTIK B4RADA E, GANTI KAN P0SISI BRIGADIR Y0SUA–,” tulis salah satu akun Facebook.

Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 6.400 kali direspons dan mendapat 358 komentar dari warganet.

Benarkah Richard Eliezer mendapat pangkat setara Brigadir J dan akan dilantik oleh Jokowi? Simak dalam artikel berikut ini…

3. Cek Fakta: Hoaks Foto Presiden Jokowi Doyan Makan Daging Babi

Beredar di media sosial postingan foto yang mengklaim Presiden Jokowi doyan makan daging babi. Postingan ini beredar sejak beberapa waktu lalu.

Salah satu akun ada yang mempostingnya di Facebook. Akun itu mengunggahnya pada 28 Januari 2023.

Dalam postingannya terdapat foto Presiden Jokowi dengan gambar daging babi di hadapannya. Foto itu disertai narasi “Ternyata Jokowi doyan makan daging babi.”

Selain itu akun tersebut menambahkan narasi “Gak heran dech kalau si Mukidi itu doyan banget makan Daging Babi, La wong Dia itu keturunan dari Orang China kok, lebih tepatnya Orang China Komunis Laten.”

Lalu benarkah postingan foto yang mengklaim Presiden Jokowi doyan makan daging babi? Simak dalam artikel berikut ini…

Isu penculikan yang marak di media sosial akhir-akhir ini kian meresahkan warga. Di Kota Palembang, Sumatera Selatan, polisi memastikan berita itu tidak benar alias hoax. Begitu pula berita siswa SD yang diculik di Tanggamus, Lampung.

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email [email protected].

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Joko Widodo merupakan Presiden ke-7 Indonesia yang memenangi Pemilihan Presiden bersama wakilnya Jusuf Kalla pada 2014

  • Hoax

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Deretan Hoaks Terkait Lionel Messi Simak Faktanya


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Deretan Hoaks Terkait Lionel Messi Simak Faktanya yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Lionel Messi kerap menjadi bahan hoaks. (AFP/Juan Mabromata)

Liputan6.com, Jakarta – Lionel Messi kerap menjadi sasaran para pembuat hoaks. Hoaks ini beredar melalui media sosial maupun aplikasi percakapan.

Lalu apa saja hoaks seputar Lionel Messi? Berikut beberapa di antaranya:

1. Cek Fakta: Tidak Benar Foto Lionel Messi Ditahan Polisi Usai Kalah Lawan Arab Saudi di Piala Dunia Qatar 2022

Sebuah foto yang diklaim pemain sepak bola Argentina Lionel Messi ditahan polisi usai kalah melawan Arab Saudi di Piala Dunia Qatar 2022 beredar di media sosial. Foto tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada 23 November 2022.

Foto tersebut memperlihatkan Messi tengah dikawal sejumlah pria berseragam mirip tentara. Mereka juga membawa senjata laras panjang. Messi tampak terkejut saat melihat senjata laras panjang yang dibawa salah satu petugas.

Foto itu kemudian dikaitkan dengan kabar penanahan Messi oleh polisi Argentina usai kalah dari Arab Saudi di Piala Dunia Qatar 2022.

“Argentina’s police have taken Messi to a life sentence in prison after losing a match against Saudi Arabia yesterday,” tulis salah satu akun Facebook.

Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 15 kali direspons dan mendapat 6 komentar dari warganet.

Benarkah dalam foto tersebut Lionel Messi ditahan polisi usai kalah melawan Arab Saudi di Piala Dunia Qatar 2022? Simak dalam artikel berikut ini…

2. Cek Fakta: Hoaks Foto Lionel Messi Beri Dukungan pada Israel

Beredar di media sosial postingan foto yang diklaim sebagai dukungan Lionel Messi pada Israel. Postingan itu beredar sejak pekan lalu.

Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 12 Desember 2022.

Dalam postingannya terdapat foto Lionel Messi memegang kertas bertuliskan “I stand with Israel”

Akun itu menambahkan narasi “Cuman mau kasih tau itu ngni pe teteMESSI yg membela israelSedangkan RODALDO menjual se0atu mas demi membela islamSungguh luar bisa dan sanggat” berhati mulia”

Lalu benarkah postingan foto yang diklaim sebagai dukungan Lionel Messi pada Israel? Simak dalam artikel berikut ini…

3. Cek Fakta: Tidak Benar dalam Foto Ini 300 Ribu Fans Rayakan Transfer Messi ke PSG

Sebuah foto yang diklaim 300 ribu fans merayakan transfer Lionel Messi ke Paris Saint Germain (PSG) beredar di media sosial. Foto tersebut disebarkan akun Facebook Barcelona News Indonesia pada 10 Agustus 2021.

Dalam foto tersebut, tampak kerumunan orang memadati sebuah tempat. Foto tersebut kemudian dikaitkan dengan 300 ribu fans merayakan transfer Lionel Messi ke PSG.

“300.000 fans berkumpul di Paris untuk merayakan transfer Messi ke PSG,” tulis akun Facebook Barcelona News Indonesia.

Konten yang disebarkan akun Facebook Barcelona News Indonesia telah 1.700 kali dibagikan dan mendapat 3 ribu komentar warganet.

Benarkah dalam foto tersebut merupakan kerumunan fans yang merayakan transfer Lionel Messi ke PSG? Simak dalam artikel berikut ini…

Sering beredar lewat media sosial atau applikasi pengirim pesan, informasi surat lowongan kerja palsu dari BUMN atau perusahaan-perusahaan bonafide lainnya. Bagaimana cara terhindar dari praktik penipuan ini?

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email [email protected].

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Deretan Hoaks Terkait KTT G20 Bali Simak Nih Faktanya


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Deretan Hoaks Terkait KTT G20 Bali Simak Nih Faktanya yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Ilustrasi hoaks seputar G20. (Liputan6.com/Rita Ayuningtyas)

Liputan6.com, Jakarta – Hoaks terkait KTT G20 di Bali ternyata masih beredar hingga saat ini. Hoaks ini menyebar melalui media sosial maupun aplikasi percakapan.

Lalu apa saja hoaks seputar KTT G20? Berikut beberapa di antaranya:

1. Cek Fakta: Tidak Benar dalam Foto ini Anies Baswedan Jadi Penerima Tamu pada KTT G20 di Bali

Sebuah foto yang diklaim Anies Baswedan menjadi penerima tamu pada KTT G20 di Bali beredar di media sosial. Foto tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada 16 November 2022 lalu.

Dalam foto tersebut, terlihat sejumlah kepala pemerintahan negara-negara anggota G20 tengah duduk di sebuah meja. Di antaranya ada Presiden Prancis Emmanuel Macron, Perdana Menteri (PM) Kanada Justin Trudeau, dan PM Inggris Rishi Sunak.

Namun di belakang mereka, terlihat sosok Anies Baswedan yang tengah berdiri mengenakan setelan jas hitam. Foto tersebut kemudian dikaitkan dengan kabar bahwa Anies Baswedan menjadi penerima tamu kehormatan pada KTT G20.

“ini bijimane druuuuuun

Bapak politik identitas yang kata pendukungnya tamu kehormatan di G20. Ko wajahnya plesiden 212 itu memelas berdiri ya? Kasihan, penerima tamu undangan ngaku-ngaku tamu kehormatan. Gini amat mau dielu-elukan sampai ga punya malu,” tulis salah satu akun Facebook.

Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 6 kali direspons dan mendapat 13 komentar dari warganet.

Benarkah dalam foto itu Anies Baswedan jadi penerima tamu pada KTT G20 di Bali? Simak dalam artikel berikut ini…

2. Cek Fakta: Tidak Benar Vladimir Putin Tak Hadir di KTT G20 karena Sibuk Mancing Ikan

Kabar tentang Presiden Rusia Vladimir Putin tak hadir di KTT G20 karena sibuk memancing ikan beredar di media sosial. Kabar tersebut disebarkan salah satu akun Facbeook pada 16 November 2022.

Akun Facebook tersebut mengunggah video berisi aksi Vladimir Putin yang tengah memancing ikan di sungai. Video berdurasi 16 detik itu memperlihatkan Putin sedang menyusuri sungai sambil memegang alat pancing ikan.

Video tersebut kemudian dikaitkan dengan kabar bahwa Putin tidak hadir di KTT G20 karena sibuk memancing ikan.

“Pantesan gak keliatan di KTT G 20..🥴🤔

Ternyata Om Putin lagi asyik mancing.. 😅

Semoga banyak dapat ikan nya ya 😋🤭,” tulis salah satu akun Facebook.

Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 42 kali ditonton dan mendapat 3 komentar dari warganet.

Benarkah Vladimir Putin tak hadir di KTT G20 karena sibuk memancing ikan? Simak dalam artikel berikut ini…

3. Cek Fakta: Tidak Benar Bill Gates Bicara Soal Juri Kematian dalam KTT G20 di Bali

Beredar di media sosial postingan yang menyebut Bill Gates berbicara soal ‘juri kematian ‘ pada pemimpin dunia dalam forum G-20 di Bali. Postingan itu beredar sejak beberapa waktu lalu.

Salah satu akun ada yang mempostingnya di Facebook. Akun itu mengunggahnya pada 19 November 2022.

Dalam postingannya terdapat artikel berjudul “Bill Gates Menyampaikan Pada Pemimpin Dunia G20 Bahwa Juri Kematian Segera Dibutuhkan”

Artikel itu dilengkapi narasi

“Raja kesehatan dunia yang tak terpilih Bill Gates menggunakan penampilannya di KTT G20 di Bali, Indonesia untuk mengangkat diskusi tentang ‘panel kematian’.

Menurut Gates, panel kematian akan diperlukan dalam waktu dekat untuk mengakhiri hidup orang sakit dan tidak sehat karena “biaya medis yang sangat tinggi.”

Akun itu juga menambahkan narasi “Bill Gates, bukan ahli kesehatan memberikan sarannya lagi.”

Lalu benarkah postingan yang menyebut Bill Gates berbicara soal ‘juri kematian ‘ pada pemimpin dunia dalam forum G-20 di Bali? Simak dalam artikel berikut ini…

Cek Fakta Liputan6 update kali ini membahas soal hoax permainan lato-lato

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email [email protected].

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • KTT G20 adalah kependekan dari Konferensi Tingkat Tinggi Group of Twenty.

  • Hoax

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.