Pacar Kabur saat Kondisi Hamil Denise Chariesta Dianggap Kena Karma Ayu Dewi Pun Tertawa Sambil Tumpengan


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Pacar Kabur saat Kondisi Hamil Denise Chariesta Dianggap Kena Karma Ayu Dewi Pun Tertawa Sambil Tumpengan yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Denise Chariesta disebut-sebut mendapat karma atas kondisinya yang kini hamil di luar nikah. Bahkan, Denise terancam membesarkan bayinya sendirian gegara sang kekasih, JK disebut ogah bertanggungjawab setelah meminta soal hasil DNA dari bayi yang kini di dalam kandungnya itu. 

Belum lama ini, Denise Chariesta juga mengaku kalau JK justru menuduhnya selingkuh dengan cowok lain. Padahal dia mengklaim selalu bersama kekasihnya 24 jam selama pelesiran ke luar negeri.

“Dia malah suruh tes DNA, maki-maki gue, halu, nuduh gua sama cowok. Gimana gue bisa sama cowok, orang gue sama dia tiap hari,” katanya Denise Chariesta saat live Instagram yang diunggah ulang akun Youtube Gosip Trending Artis, beberapa waktu lalu. 

Setelah ditinggal kekasih saat kondisi hamil muda, curhatan Denise Chariesta turut disorot netizen. Akun Instagram pribadi Denise Chariesta pun diserbu beragam komentar. 

Baca Juga:Main Kasar hingga Suka Halu, Denise Chariesta soal JK: Kebanyakan Mabuk, Otaknya Somplak!

Walau ada yang ikut bersimpati, namun banyak netizen malah menganggap jika Denise Chariesta terkena karma atas perbuatannya. Di sisi lain, netizen lainnya turut menyinggung gaya pacaran Denise Chariesta yang cenderung bebas. 

“Kasihan sekali si Denise nangis ditinggal JK alias Yuan Wibowo saat tengah hamil 2 bulan #karmainstan,” kata @rebahan**.

“Ayu Dewi dan Luna Maya pun tertawa belakangan sambil tumpengan,” kata @picasso_koga**.

“Terlalu bebas sih hidup lo nis, gampang diajak ngasur sama laki. Sayang padahal masih muda umur lo cuman jadi ada catatan seumur hidup lo atas semua tindakan yang lo ambil ini. Semoga gak akan pernah menyesal dengan semua catatan yang lo ambil ini,” kata @raajaribut***.

“Karma instan,” kata @ri8767**.

Baca Juga:Denise Chariesta Kondisi Hamil Nangis-nangis Sambil Berdoa, Netizen: Pas Sama JK Lupa Tuhan, Sekarang Tobat Lagi

Seperti diketahui, Denise Chariesta sempat membongkar perselingkuhannya dengan suami artis berinisial RD yang diduga adalah Regi Datau, suami Ayu Dewi selama bertahun-tahun.

Bahkan, Denise Chariesta sempat membongkar semua tabiat RD dan istrinya melalui kontennya di Youtube.

(Sumber: Suara.com)

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Denise Chariesta Ditinggal Pacar saat Lagi Hamil Netizen Karma Instan Ayu Dewi pun Tertawa


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Denise Chariesta Ditinggal Pacar saat Lagi Hamil Netizen Karma Instan Ayu Dewi pun Tertawa yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Suara.com – Denise Chariesta kembali menjadi sorotan publik setelah ditinggal sang kekasih dalam kondisi hamil muda.

Denise Chariesta sempat mengatakan bahwa kekasihnya, JK yang merupakan ayah dari anak dalam kandungannya justru tak mau tanggung jawab dan meminta tes DNA terus-menerus.

Terbaru, Denise Chariesta mengatakan kalau JK justru menuduhnya main belakang dengan pria lain. Sedangkan, seteru Razman Arif Nasution ini selalu bersama kekasihnya 24 jam selama beberapa bulan di luar negeri.

“Dia malah suruh tes DNA, maki-maki gue, halu, nuduh gua sama cowok. Gimana gue bisa sama cowok, orang gue sama dia tiap hari,” ujar Denise Chariesta ketika live Instagram dilansir dari Youtube Gosip Trending Artis, Selasa (18/4/2023).

Baca Juga:
Mengaku Sedang Hamil, Denise Chariesta Ungkap Sejumlah Keanehan

Kisah asmara Denise Chariesta yang kembali kandas ini memancing beragam komentar dari warganet di Instagramnya.

Gaya Pacaran Denise Chariesta dan JK (Instagram/@denisechariesta91)

Meskipun beberapa orang menyemangatinya, tetapi ada sejumlah warganet justru mengingatkan Denise Chariesta bahwa kondisinya sekarang ini merupakan karma instan.

Ada pula yang mengingatkannya agar tak mudah terbuai dengan bujuk rayu lelaki sampai memiliki anak di luar pernikahan.

“Kasihan sekali si Denise nangis ditinggal JK alias Yuan Wibowo saat tengah hamil 2 bulan #karmainstan,” kata @rebahan**.

“Ayu Dewi dan Luna Maya pun tertawa belakangan sambil tumpengan,” kata @picasso_koga**.

Baca Juga:
Mengaku Ngidam, Denise Chariesta Ungkap Hal Aneh Selama Hamil

“Terlalu bebas sih hidup lo nis, gampang diajak ngasur sama laki. Sayang padahal masih muda umur lo cuman jadi ada catatan seumur hidup lo atas semua tindakan yang lo ambil ini. Semoga gak akan pernah menyesal dengan semua catatan yang lo ambil ini,” kata @raajaribut***.

“Karma instan,” kata @ri8767**.

Seperti yang kita tahu, Denise Chariesta sempat membongkar perselingkuhannya dengan suami artis berinisial RD yang diduga adalah Regi Datau, suami Ayu Dewi selama bertahun-tahun.

Bahkan, Denise Chariesta sempat membongkar semua tabiat RD dan istrinya melalui kontennya di Youtube.

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Bambang Pacul Sebut DPR Kontra RUU Pembatasan Uang Kartal Legislator Tertawa Mahfud MD Geleng Kepala


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Bambang Pacul Sebut DPR Kontra RUU Pembatasan Uang Kartal Legislator Tertawa Mahfud MD Geleng Kepala yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

JAKARTA, KOMPAS.com – Ketua Komisi III DPR RI Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul menjawab Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD yang meminta agar Rancangan Undang-Undang (RUU) Pembatasan Transaksi Uang Kartal segera disahkan.

Bambang bilang, sulit bagi DPR mengesahkan RUU tersebut. Sebab, ada kekhawatiran para legislator tak terpilih lagi jika RUU itu resmi jadi undang-undang.

Alasan ini pernah terang-terangan Bambang sampaikan di hadapan Presiden Joko Widodo.

Baca juga: DPR Tolak RUU Pembatasan Uang Kartal, Mahfud: Katanya Politik Harus Bawa Uang Tunai

“Presiden pernah nanya sama saya RUU Pembatasan Uang Kartal. Pak Presiden, kalau RUU Pembatasan Uang Kartal (disahkan), pasti DPR nangis semua,” kata Bambang saat rapat kerja bersama Menko Polhukam Mahfud MD di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Rabu (29/3/2023).

“Kenapa? Masa dia bagi duit harus pakai e-wallet, e-wallet-nya cuma 20 juta lagi. Nggak bisa, Pak, nanti mereka nggak jadi (anggota DPR) lagi,” lanjutnya.

Mendengar pernyataan Bambang itu, para anggota Komisi III lainnya yang juga hadir dalam rapat sontak tertawa. Sebaliknya, Mahfud tersenyum kecut sambil menggeleng-gelengkan kepala.

Bambang juga menjawab Mahfud yang meminta supaya pembahasan RUU Perampasan Aset segera dilanjutkan.

Memang, kata Bambang, pengesahan RUU Perampasan Aset masih dimungkinkan ketimbang RUU Pembatasan Transaksi Uang Kartal. Namun, dia mengaku tak berani mengetok palu jika tak diperintah oleh “ibu”.

“Di sini boleh ngomong galak, Pak, tapi Bambang Pacul ditelepon ibu, ‘Pacul berhenti!’, ‘Siap! Laksanakan!’,” kata Bambang.

“Jadi permintaan Saudara langsung saya jawab. Bambang Pacul siap kalau diperintah juragan. Mana berani, Pak,” tuturnya, lagi-lagi diikuti tawa para legislator.

Baca juga: RUU Pembatasan Uang Kartal Disebut Persulit Hidup Anggota DPR, Ini Kata PPATK

Politisi PDI Perjuangan itu tak menjelaskan sosok “ibu” yang dia maksud. Hanya saja, dia bilang, untuk mengesahkan RUU tersebut, harus ada persetujuan dari para ketua umum partai politik.

“Loh, saya terang-terangan ini. Mungkin RUU Perampasan Aset bisa (disahkan), tapi harus bicara dengan para ketua partai dulu. Kalau di sini nggak bisa, Pak,” ujarnya.

Ketua DPP PDI-P Bidang Pemenangan Pemilu itu menegaskan, sikapnya ini sama dengan anggota DPR lain. Seluruh legislator, kata dia, tunduk ke “bos” masing-masing.

“Lobinya jangan di sini, Pak. Ini semua nurut bosnya masing-masing,” kata dia.

Sebelumnya, dalam rapat yang sama, Menko Polhukam Mahfud MD meminta supaya DPR segera mengesahkan RUU Perampasan Aset serta RUU Pembatasan Transaksi Uang Kartal.

Ketua Komite Koordinasi Nasional Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) itu mengatakan, dua rancangan undang-undang tersebut krusial untuk mencegah praktik korupsi.

“Tolong melalui Pak Bambang Pacul (Ketua Komisi III DPR Bambang Wuryanto), tolong Pak, Undang-Undang Perampasan Aset tolong didukung, Pak, biar kami bisa ambil begini-begini ini Pak. Tolong juga (UU) pembatasan belanja uang kartal didukung, Pak,” kata Mahfud.

Baca juga: 8 Jam Mahfud Rapat dengan Komisi III, Beberkan Asal-usul Transaksi Janggal Rp 349 Triliun di Kemenkeu

Mahfud menuturkan, pemerintah sudah mengajukan RUU Perampasan Aset untuk diproses DPR sejak tahun 2020, namun tiba-tiba dikeluarkan dari daftar program legislasi nasional (prolegnas) ketika hendak dimasukkan dalam daftar prioritas.

“Padahal isinya sudah disetujui oleh DPR yang dulu, pemerintah lalu memperbaiki yang dulu lalu disepakati,” ujarnya.

Pemerintah memang sudah sejak lama menyuarakan pengesahan RUU Perampasan Aset dan RUU Pembatasan Transaksi Uang Kartal.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo juga pernah meminta agar dua RUU itu segera disahkan dan diproses di DPR. Namun, hingga kini kedua RUU itu belum juga berprogres.

“Saya mendorong agar RUU tentang perampasan aset dalam tindak pidana dapat segera diundangkan dan RUU pembatasan transaksi uang kartal segera dimulai pembahasannya,” kata Jokowi dalam konferensi pers di Istana Merdeka, 7 Februari 2023.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.