Perkuat Daya Saing UMKM Pemerintah Berikan Pelatihan Digitalisasi Pemasaran dan Manajemen Produk Halal


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Perkuat Daya Saing UMKM Pemerintah Berikan Pelatihan Digitalisasi Pemasaran dan Manajemen Produk Halal yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) tak dapat disangkal memiliki peran penting dalam menopang perekonomian nasional, sehingga peningkatan daya saing UMKM terus menjadi fokus Pemerintah. Salah satu langkah yang dapat ditempuh untuk memperluas jangkauan pasar dan daya saing UMKM tersebut yakni melalui transisi sistem pemasaran menggunakan teknologi digital.

Untuk mendukung kemampuan digitalisasi UMKM tersebut, Pemerintah melalui kolaborasi antara Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Kementerian Koperasi dan UKM, Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal Kementerian Agama, serta 6 (enam) Pusat Layanan Usaha Terpadu KUMKM melaksanakan Program Pusat Layanan Usaha Terpadu Educational Center (PLUTEC) dengan tema Pelatihan Digitalisasi Pemasaran dan Manajemen Produk Halal bagi KUMKM dan Wirausaha pada 13 – 30 Juni 2022 di 6 lokasi PLUT KUMKM.

Mewakili Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Digital, Ketenagakerjaan, dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah Mohammad Rudy Salahuddin dalam sesi akhir kegiatan pelatihan di PLUT-KUMKM Provinsi Bali, Kamis (30/06), Asisten Deputi Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat dan Kewirausahaan, Kemenko Perekonomian Chairul Saleh menyampaikan bahwa pelatihan tersebut menjadi upaya Kemenko Perekonomian dalam mendorong dan mendampingi KUMKM secara berkelanjutan guna meningkatkan akselerasi digitalisasi pemasaran dan serfifikasi halal.

“Sinergi pendampingan di PLUT-KUMKM merupakan upaya penguatan peran dan fungsi PLUT-KUMKM dan menjadi penanda dimulainya perubahan paradigma dan orientasi pengelolaan PLUT yang lebih ramah UMKM dalam mewujudkan wirausaha mapan, usaha yang inovatif dan berkelanjutan,” ungkap Asdep Chairul.

Program pelatihan tersebut merupakan implementasi dari kebijakan dan program Pemerintah terkait upaya digitalisasi UMKM yang ditargetkan sebanyak 30 juta usaha pada tahun 2024, Sertifikasi Jaminan Produk Halal bagi pelaku Usaha Mikro melalui pola self declare, serta Pengembangan Kewirausahaan Nasional melalui peran pendampingan bagi KUMKM dan Wirausaha di PLUT-KUMKM.

Dalam sesi akhir kegiatan pelatihan tersebut diikuti oleh 30 UMKM terkurasi binaan PLUT KUMKM Provinsi Bali secara luring, dan lebih dari 100 UMKM binaan PLUT lainnya dari seluruh Indonesia secara daring. Peserta memperoleh materi pelatihan terkait digitalisasi pemasaran secara komprehensif yang disampaikan oleh Tim Lazada dilanjutkan dengan pendampingan on-boarding dan tips memulai penjualan secara online. Selain itu disampaikan juga materi terkait pemanfaatan teknologi finansial bagi UMKM oleh tim Public Affairs DANA dan pendampingan Sertifikasi Halal (SH) bagi UMK terkurasi melalui program SEHATI oleh Tim Pendamping PPH BPJPH.

Secara keseluruhan, rangkaian kegiatan pelatihan di 6 lokasi PLUT-KUMKM telah diikuti oleh 200 UMKM secara luring, serta sekitar 1.000 UMKM lainnya dari 74 PLUT KUMKM di seluruh Indonesia secara daring dan berhasil on boarding ke berbagai platform digital. Selain itu, pendampingan sertifikasi halal gratis bagi KUMKM dengan pendaftaran permohonan melalui aplikasi SiHalal juga telah mendekati angka 75% dari total KUMKM yang dikurasi.

Tak hanya berfokus pada capaian kegiatan, Pemerintah juga akan melakukan tindak lanjut pelatihan dengan memberikan dukungan pendampingan bagi UMKM secara berkelanjutan yang akan dikawal oleh 74 PLUT-KUMKM di seluruh Indonesia. Selain itu juga akan dilakukan monitoring terkait perkembangan permohonan sertifikasi halal yang sudah diajukan oleh KUMKM dan wirausaha.

Kegiatan tersebut turut dihadiri antara lain oleh Asisten Deputi Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat dan Kewirausahaan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Asisten Deputi Ekonomi Digital Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Asisten Deputi Pengembangan Ekosistem Bisnis Kementerian Koperasi dan UKM, Kepala Pusat Registrasi dan Sertifikasi Halal BPJPH, Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Bali, Vice President Government Affairs, Lazada yang sekaligus merangkap Wakil Ketua Indonesia E-Commerce Association (IdEA), serta perwakilan Asosiasi Fintech Indonesia (AFTECH). (dep4/dft/fsr)

***

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Gubernur Khofifah Ajak Muhammadiyah Jatim Dukung Indonesia Jadi Pusat Industri Halal Dunia


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Gubernur Khofifah Ajak Muhammadiyah Jatim Dukung Indonesia Jadi Pusat Industri Halal Dunia yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Beranda

Nasional

Gubernur Khofifah Ajak Muhammadiyah Jatim Dukung Indonesia Jadi Pusat Industri Halal Dunia

Beritakota.id, Malang – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengajak keluarga besar Muhammadiyah Jawa Timur untuk bersama-sama mendukung Indonesia menjadi pusat industri halal dunia. Hal itu ia sampaikan saat hadir dalam Kajian Ramadhan PW Muhammadiyah Jatim di UMM Dome, Malang Sabtu (25/3).

Dikatakan Khofifah untuk mewujudkan Indonesia sebagai pusat Industri Halal dunia dibutuhkan pemikiran strategis dari para pimpinan dan tokoh Muhammadiyah, khususnya PWM Jawa Timur serta organisasi sosial kemasyarakatan dan dunia usaha lainnya.

“Kekuatan Jawa Timur untuk menjadi pusat industri halal Indonesia sudah terwujud dan terus kita tumbuh kembangkan sehingga ketika Indonesia menjadi pusat Industri Halal dunia sesungguhnya Jawa Timurlah sentral dari pusat pertumbuhan industri halal tersebut. Dan itu adalah kita semua,” ungkapnya.

Lebih lanjut dirinya juga menyampaikan bahwa saat ini starting point dalam melihat perkembangan ekonomi dunia adalah pada sektor modernisasi ekosistem digital . Seperti yang disampaikankan Jack Ma Founder Alibaba Group bahwa di tahun 2030, 99% UMKM dunia akan melakujan secara online dan 85% diantaranya akan melalui e-commerce.

“Maka jejaring lembaga-lembaga ekonomi di lingkungan Muhammadiyah akan mengalami penguatan yang luar biasa jika bersambung dengan kekuatan perguruan tinggi yang dimiliki Muhammadiyah dimana saja. Menurut saya bukan hanya untuk jejaring market tetapi hal ini akan memberikan penguatan UMKM go Global,” jelasnya

“Ini menjadi penting untuk kita jadikan starting point kita, supaya proses untuk bisa membangun penguatan UMKM menjadi kekuatan yang bisa membangkitkan ekonomi Muhammadiyah dan ekonomi Indonesia sesuai tema kajian ramadhan kali ini yaitu jihad ekonomi Muhammadiyah,” imbuhnya

Kemudian, penguatan jaminan produk halal menurut Khofifah sapaan lekatnya juga tidak boleh dikesampingkan. Hal ini diperkuat dengan jumlah populasi masyarakat muslim tahun 2030 kira-kira 26% dari populasi masyarakat dunia.

Dirinya juga memyebut bahwa ini adalah market yang luar biasa. Selain itu, ia menyebutkan pasar produk halal asia-pasifik di tahun 2030 akan mencapai 62%, Afrika 15%, Timur Tengah 20% dan Eropa-US 3%. Kemudian, dirinya menambahkan bahwa produk halal saat ini sudah menjadi gaya hidup masyarakat Global.

Pengembangan kawasan industi halal di Jatim pun telah mendapat apresiasi dari Kementerian Perindustrian RI yang memberikan penghargaan kepada Jatim sebagai Best Province dalam Indonesia Halal Industry Awards 2022.

Ketua Umum PP Muslimat NU ini kemudian juga menyampaikan bahwa kehadiran Kawasan Industri Halal di Sidoarjo juga harus diiringi dengan pengembangan SDM yang memadai. “Misalnya kita perlu penguatan pendampingan sertifikasi halal pada berbagai produk, disini Muhammadiyah bisa mengisinya melalui potensi warga maupun perguruan tinggi Muhammadiyah” kata Khofifah

Diakhir, tak lupa Khofifah juga mengajak para keluarga besar Muhammadiyah Jawa Timur untuk terus menumbuh kembangkan berbagai teknologi pertanian modern dalam upaya peningkatan produktivitas bidang pertanian. Sebab, Gapoktan-gapoktan yang ada di Jatim memerlukan alsintan moderen untuk meningkatkan produktivitasnya.

“Terlihat perbedaan signifikan antara panen manual dengan menggunakan alsintan modern. Alsintan ini menjadi penting untuk bisa menjaga kualitas yang memang sebetulnya bisa premium dan menambah produksi karena bisa mengurangi losesnya sampai 10%. Kita bayangkan manfaat dari alsintan bagi peningkatan produktivitas padi dan beras,”

“Maka sesungguhnya produksi padi dan beras kita cukup aman dan akan makin aman lagi kalau alsintan ini lebih banyak lagi yang diproduksi dan lebih banyak yang bisa dimanfaatkan oleh para petani kita,” imbuhnya

Pendampingan di bidang-bidang yang memerlukan penguatan juga menjadi hal penting. Ia menyebut, pendampingan tersebut bisa dilakukan oleh mahasiswa-mahasiswa KKN misalnya pada bidang pertanian dan peternakan.

“Itulah beberapa hal yang tadi saya menyampaikan bagaimana kita sebagai bagian dari sistem untuk bisa menyiapkan produk halal di Jawa Timur serta skema pengembangan dan perluasan pasarnya. Atas nama mencapai kebaikan dengan niat yang ikhlas dari kita semua, juga dengn ridho dan kuasa Allah SWT maka kajian Romadhon bertema Jihad Ekonomi Muhammadiyah saya nyatakan resmi ditutup dengan bacaan Hamdalah,” pungkasnya

Sementara itu, Ketua PW Muhammadiyah Jatim Sukadiono menyampaikan rasa terima kasihnya sekaligus rasa syukurnya atas beragam dukungan dari Gubernur Khofifah atas terselenggaranya Pelantikan PW Muhammadiyah dan PW Aisyiyyah Jatim pada hari ini.

“Terima kasih banyak atas dukungan Ibu Gubernur, mohon dengan hormat agar bisa memberikan pengarahan bagi kami untuk meningkatkan ekonomi di masyarakat Muhammadiyah, Jawa Timur dan bagi bangsa Indonesia,” tutupnya

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.