Lama Cas Mobil Listrik di Rumah


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Lama Cas Mobil Listrik di Rumah yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Lamanya waktu cas mobil listrik di rumah menjadi topik penting untuk dibahas. Sebab, masih banyak orang yang masih bingung dan belum tahu tentang durasi pengecasan ini.

Sebagai pecinta otomotif, mau tidak mau ke depannya kita harus siap menyambut era elektrifikasi.

Berbagai produsen otomotif pun kian getol merilis kendaraan listrik guna menciptakan lingkungan yang lebih bersih dari polusi.

Syarat Cas Mobil Listrik di Rumah

Salah satu bentuk kesiapan menyambut elektrifikasi, Carmudian juga harus paham dengan syarat cas mobil listrik di rumah.

Untuk bisa mengisi daya kendaraan listrik di rumah dibutuhkan beberapa persyaratan yang wajib diikuti.

Pengisian baterai kendaraan listrik di rumah sejatinya membutuhkan daya listrik yang cukup besar.

Berdasarkan jawaban dari beberapa produsen otomotif, setidaknya dibutuhkan daya listrik rumah minimal 2.200 VA untuk bisa ngecas mobil listrik di rumah.

Dengan catatan pada saat ngecas mobil listrik di rumah dengan 2.200 VA pemilik rumah tidak bisa menyalakan alat elektronik dengan daya yang besar seperti AC atau pompa air.

Pengecasan mobil listrik di SPKLU (Foto: Kemenko Marves)

Oleh karenanya pemilik rumah disarankan untuk menaikkan daya di atas 2.200 VA jika tidak ingin mati listrik.

Suprayetno, Head of Services Planning and Strategy Department PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) mengatakan jika mobil listrik milik Hyundai dibekali dengan modul portable charger agar bisa menyesuaikan dengan besaran arus listrik rumah.

“Kami menyediakan alat modul portable charger tersebut agar bisa menyesuaikan dengan besaran arus listrik yang ada di rumah,” ujarnya dikutip dari berbagai sumber. 

Ia mengatakan jika daya listrik rumah 2.200 VA atau 3.000 VA masih bisa digunakan untuk ngecas baterai listrik.

Nantinya alat tersebut akan mengatur arus yang masuk guna melakukan pengisian daya baterai.

Sekadar informasi tambahan, alat cas mobil listrik Hyundai memiliki 3 mode yakni 1,7 kW; 2,2 kW; dan 2,6 kW.

“Kalau semakin kecil, berarti waktu cas mobil listrik akan semakin lama,” sambungnya.

SPKLU Tol Lintas Sumatera resmi beroperasi (Foto: Kementerian ESDM)

Lebih lanjut ia mengatakan jika ingin menggunakan alat portable charger tersebut, disarankan daya listrik rumah sudah punya kapasitas 4.400 VA agar lebih aman. 

Lalu, berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk bisa ngecas mobil listrik di rumah?

Setiap pabrikan memiliki estimasi waktu yang berbeda-beda karena spesifikasi baterai yang diusung setiap mobil juga berbeda.

Artinya, pembeli mobil listrik juga harus jeli dan paham dengan daya listrik yang ada di rumah sebelum memutuskan untuk meminang mobil listrik.

Hyundai Kona Electric

Sebagai contoh, mobil listrik buatan Hyundai seperti Kona Electric punya kapasitas baterai 39,2 kWh.

Jika cas mobil listrik ini menggunakan portable charger akan memakan waktu sekitar 2-4 jam untuk bisa memulihkan baterai dari 10% hingga 100%.

Itupun masih tergantung dengan daya listrik yang ada di rumah. Semakin besar daya listrik rumah, tentu akan semakin cepat juga waktu pengisian dayanya.

Hyundai Ioniq 5

Kemudian ada Ioniq 5 yang hadir dalam 2 pilihan baterai dengan kapasitas 58 kWh dan 72,5 kWh.

Jika ingin cas mobil listrik tersebut di rumah, tentu akan memakan waktu yang lama.

Dilansir dalam laman resmi Hyundai, untuk memulihkan baterai 58 kWh hingga 100% menggunakan charger portable untuk listrik rumahan dibutuhkan waktu 19 jam.

Sementara untuk ngecas baterai 72,5 kWh memakai portable charger dibutuhkan waktu 31 jam.

Mitsubishi eK X EV (Foto: MMC)

Artinya, mobil listrik ini akan menyedot listrik cukup banyak untuk pengecasan di rumah.

Akan lebih baik memanfaatkan SPKLU yang ada atau mendatangi diler Hyundai demi menghemat waktu.

Sementara jika memakai fast charging dengan arus 50 kW dibutuhkan waktu 45 menit untuk baterai 58 kWh dan 58 menit untuk baterai 72,5 kWh.

Lalu jika memakai arus 350 kW dibutuhkan waktu 18 menit untuk kedua baterai tersebut terisi penuh.

MG ZS EV

Salah satu mobil listrik yang sudah kami coba yakni MG ZS EV.

Mobil listrik ini memang belum diluncurkan secara resmi, namun kami setidaknya sudah memiliki gambaran mengenai estimasi pengisian baterainya.

Ketika kami pakai dari Jakarta ke Surabaya, Jawa Timur kami beberapa kali melakukan pengisian baterai dari 16% hingga 100%.

Pengisian kami lakukan di SPKLU dengan arus 50 kW yang ada di rest area Tol Trans Jawa.

Untuk bisa membuat baterai berkapasitas 50,3 kWh ini terisi penuh setidaknya dibutuhkan waktu sekitar 104 menit atau 1 jam 45 menit menggunakan metode slow charging di KM207.

Jika melihat daya listrik rumah, bisa saja pengisian baterainya lebih lama lagi.

Kami memprediksi untuk bisa mengisi penuh baterai tersebut di rumah akan membutuhkan waktu sekitar 2-5 jam dengan daya listrik rumah minimum.

Tentu ini hanyalah prediksi yang bisa saja tepat atau meleset.

BMW i3S

Mobil listrik lainnya yang dijual di Indonesia yakni BMW i3S. Baterai yang ditanamkan di mobil merek asal Jerman tersebut punya kapasitas 44,2 kWh.

Untuk bisa ngecas baterai mobil listrik ini hingga penuh dibutuhkan waktu hingga 4 jam memakai metode slow charging yang ada di SPKLU.

Sementara ketika memakai fast charging hanya dibutuhkan waktu 40 menit saja.

Jika hendak mengisi baterai listriknya di rumah, setidaknya akan membutuhkan waktu yang sedikit lebih lama dibanding mengisi di slow charging milik SPKLU.

Alasan Cas Mobil Listrik di Rumah Lebih Lama

Lantas, apa alasannya ketika melakukan pengecasan mobil listrik di rumah lebih lama dibandingkan dengan SPKLU?

Ir. Reza M. Eng, Chief Engineer Inovasi Charging Station Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) mengatakan jika adanya perbedaan on board charger.

Menurutnya, sebesar apapun daya listrik di rumah tetap akan dibatasi oleh on board charger yang ada di mobil.

Hal ini yang membuat pengisian baterai akan menjadi lebih lama dibanding SPKLU.

“Sebesar apa pun listrik yang ada di rumah, itu tetap akan dibatasi oleh adanya on board charger maka akan lebih lama,” ujarnya.

Pada arus listrik yang ada di rumah nantinya akan terlebih dahulu masuk ke on board charger dan akan diteruskan ke baterai mobil listrik.

Aliran listrik pada mobilnya pun menggunakan AC, menyesuaikan kondisi yang ada di rumah.

Berbeda dengan SPKLU yang menggunakan arus DC yang akan langsung mengisi baterai mobil listrik.

Secara otomatis, pengisian di SPKLU akan jauh lebih cepat dibandingkan di rumah walaupun listrik di rumah cukup besar.

Menurut Reza, on board charger yang ada di mobil umumnya menggunakan 7 kW. Jika on board charger tersebut lebih besar, maka pengisiannya pun akan lebih cepat menurutnya.

Ilustrasi pengecasan mobil listrik.

Jika ingin ngecas mobil listrik di rumah, sebaiknya usahakan kapasitas baterai tak berada di bawah 50%.

Hal tersebut bertujuan agar waktu pengisian tidak terlalu lama.

Sedangkan waktu yang disarankan untuk mengisi baterai listrik yakni malam hari ketika Carmudian hendak beristirahat.

Ketika mobil mau dipakai saat pagi, kondisi baterai diharapkan sudah penuh dan mobil siap diajak untuk mengukur jalan lagi.

Ketika sudah mengetahui lamanya cas mobil listrik di rumah, setidaknya Carmudian sudah memiliki persiapan ketika nanti benar-benar memiliki. 

Penulis: Rizen Panji
Editor: Dimas

Pikirannya selalu dipenuhi oleh mobil buatan asal Jerman, Swedia, dan Prancis dengan tahun produksi di bawah 2000. Jangan lupa, mesin yang bersemayam di dalam kap mesin tentunya harus 6 silinder guna memompa adrenalin ketika mengendarainya

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.