Pasar Takjil Terapung Sawah Lukis


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Pasar Takjil Terapung Sawah Lukis yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

TRIBUN-MEDAN.com, BINJAI – Berburu takjil memang merupakan kegiatan rutin bagi umat muslim sebelum berbuka puasa. 

Seperti yang berada di Jalan Pertamina, Kelurahan Cengkeh Turi, Kecamatan Binjai Utara, Kota Binjai, Sumatera Utara, atau tepatnya di wisata Sawah Lukis.

Tak seperti pada umumnya, para pedagang menjual berbagai menu takjil dengan menaiki sampan.

Sehingga lokasi tersebut diberi nama Pasar Takjil Terapung.

Beragam menu kue-kue tradisional di pasar terapung Sawah Lukis

Pasar Takjil Terapung buka mulai pukul 16.00 WIB sampai waktu berbuka puasa tiba, dan lokasi ini selalu ramai dipadati pengunjung. 

Beragam makanan tradisional dapat diperoleh pengunjung saat berkunjung di Pasar Takjil Terapung. Diantaranya, ombus-ombus pulut, getuk, klepon, dan bingka. 

Hal ini pun diungkapkan oleh Founder Sawah Lukis bernama Ahmadi saat diwawancarai wartawan Tribun Medan, Minggu (26/3/2023). 

“Pasar Takjil Terapung, itu adalah menjual takjil dengan konsep terapung dan penjualnya adalah pelaku UMKM disekitar kita,” ujar Ahmadi. 

Lanjut Ahmadi, tak hanya itu, ada juga pelaku UMKM yang hanya sekedar menitipkan dagangannya di Pasar Takjil Terapung ini. 

“Itu semua kita terima tanpa ada uang sewa,” ujar Ahmadi. 

Sedangkan itu, Pasar Takjil Terapung sudah hadir sejak awal Ramadan hingga akhir Ramadan mendatang.

“Dan ini buat untuk menggeliatkan lagi kawasan ini yang memang kawasan yang di sore hari, biasanya udah minim pengunjung. Karena ini kawasan paling ujung Kota Binjai,” ucap Ahmadi. 

Suasana di Pasar Takjil Terapung yang berada di Jalan Pertamina, Kelurahan Cengkeh Turi, Kecamatan Binjai Utara, Kota Binjai, Sumatera Utara, atau tepatnya di wisata Sawah Lukis, Minggu (26/3/2023). (TRIBUN MEDAN/ANIL)

Sejak hari pertama beroperasi, penjualanan di Pasar Takjil Terapung semakin meningkat. Ahmadi menambahkan, dilihat dari jumlah yang terjual dari UMKMnya, pihaknya akan terus menambah UMKM lainnya yang mempunyai produk yang unik, serta bisa menjadi daya tarik Pasar Takjil Terapung. 

“Kemudian harapannya produk UMKM bisa di reorder oleh pembelinya sekarang. Boleh kok meletakkan nomor telepon, lebel, dan sebagainya di produknya,” ujar Ahmadi. 

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.