Waspada Modus Penipuan Lewat Hoaks Pembagian Uang Beredar saat Ramadan


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Waspada Modus Penipuan Lewat Hoaks Pembagian Uang Beredar saat Ramadan yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Cek Fakta Saudia

Liputan6.com, Jakarta- Hoaks pembagian uang beredar saat Ramadan, keberadaan kabar bohong ini harus diwaspadai sebab menjadi modus penipuan.

Untuk memudahkan masyarakat mengenali informasi benar dan hoaks pembagian uang saat Ramadan, Cek Fakta Liputan6.com pun telah melakukan penelusuran pada sejumlah informasi viral.

Hasil penelusuran menunjukan sebagian informasi pembagian uang terbukti hoaks, mulai dari organisasi Islam internasional hingga maskapai penerbangan.

Berikut kumpulan hoaks seputar pembagian uang saat Ramadan.

OKI Bagikan Dana Bantuan Rp 124 Juta untuk Umat Islam

Cek Fakta Liputan6.com memperoleh informasi Organisasi Kerja sama Islam (OKI) atau The Organization of Islamic Cooperation (OIC) membagikan dana bantuan Rp 124 juta untuk umat Islam. Kabar tersebut beredar lewat aplikasi percakapan WhatsApp.

Informasi OKI bagikan dana bantuan Rp 124 juta untuk umat Islam berupa tulisan sebagai berikut.

“🎉

Organisasi Kerjasama Islam telah mengumumkan bahwa dana bantuan untuk tahun 2023 akan disalurkan kepada umat Islam yang membutuhkan di seluruh dunia mulai hari ini.

Jika Anda adalah pemeluk Islam, Anda akan memiliki kesempatan untuk menjadi penerima manfaat dan menerima setidaknya:Rp124.024.000

*Saya sudah menerimanya*

*Klik di sini untuk mendapatkan*

sponsor-nggift.click/next-muslims-aid-funds/O6UYDtiafQqVBzk9IcBSDt”

Informasi tersebut mengarahkan untuk mengklik tautan untuk mendapatkan bantuan sebesar Rp 124 juta dari OKI.

Ketika tautan diklik mengarah pada halaman situs yang terdapat tulisan sebagai berikut. “The Organization of Islamic Cooperation has announced that aid funds for 2023”

“will be distributed to needy Muslims around the world starting today.

If you are a follower of Islam, you will have the opportunity to be a beneficiary and receive at least:Rp124.024.000″

Dalam halaman tersebut terdapat foto sejumlah orang dan disertai dengan logo OKI.

Untuk mendapatkan uang tersebut diarahkan untuk mengikuti petunjuk yang telah ditentukan.

Benarkah informasi OKI bagikan dana bantuan Rp 124 juta untuk umat Islam? Simak hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com di sini…

Maraknya peredaran hoaks membuat kita harus lebih teliti lagi dalam meneliti informasi yang diterima. Oleh karena itu, chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta hadir untuk melawan misinformasi dan disinformasi yang kian masif menyebar di masyarakat, baik …

Singapore Airlines Bagikan Uang Rp 2 Juta Dalam Rangka Ultah ke-50

Beredar melalui media sosial dan aplikasi percakapan pesan berantai yang mengklaim Singapore Airlines membagikan hadiah uang Rp 2 juta dalam rangka ulang tahun ke-50. Pesan berantai itu ramai dibagikan sejak beberapa waktu lalu.

Dalam pesan berantai yang beredar terdapat link yang mengarah ke website tertentu. Saat diklik website itu berisi narasi sebagai berikut:

“Congratulations!Singapore Airlines 50th anniversary celebration! Through the questionnaire, you will have a chance to get 2000000 Rupiah “

atau dalam Bahasa Indonesia

“Selamat!Perayaan ulang tahun ke-50 Singapore Airlines! Melalui kuisioner, Anda berkesempatan mendapatkan 2000000 Rupiah”

Lalu benarkah pesan berantai yang mengklaim Singapore Airlines membagikan hadiah uang Rp 2 juta dalam rangka ulang tahun ke-50? Simak dalam artikel berikut ini…

Pendaftaran Pencairan BLT Ramadhan 2023

Cek Fakta Liputan6.com mendapati informasi pendaftaran pencairan BLT Ramadhan 2023. Kabar tersebut tersebar lewat aplikasi percakapan WhatsApp.

Berikut informasi pendaftaran pencairan BLT Ramadhan 2023.

“🔔🔔🔔

TELAH DIBUKA PENCAIRAN BANTUAN BLT RAMADHAN 2023!

Segera Daftarkan Diri Anda Sebelum Ditutup

1. Pencairan Bantuan tidak di pungut biaya sepeserpun

2. Buka websitenya dan segera daftarkan Diri Anda Untuk Klaim Bantuan RAMADHAN

3. Batas Pendaftaran Sampai Dengan 01 Maret – 30 April 2023

Klik Pada link dibawah untuk mendaftar

https://bansos2023.tech/?v=cekbansos

Setelah mendaftar pada link di atas, Bantuan BLT RAMADHAN akan disubsidikan setelah 24 jam”

Benarkah informasi pendaftaran pencairan BLT Ramadhan 2023? Simak penelusuran Cek Fakta Liputan6.com dalam artikel berikut ini…

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email [email protected].

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Waspada Hoaks Pembagian BLT Ramadhan 2023


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Waspada Hoaks Pembagian BLT Ramadhan 2023 yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Tangkapan layar informasi pendaftaran pencairan BLT Ramadhan 2023

Liputan6.com, Jakarta- Beredar informasi pembagian bantuan langsung tunai atau BLT Ramadhan 2023 di tengah masyarakat, kabar tersebut mengarahkan penerima pesan untuk mengikuti petunjuk lewat tautan yang dicantumkan agar bisa mendapatkan insentif tersebut.

Berikut informasi pembagian BLT Ramadhan 2023 yang beredar lewat aplikasi percakapan WhatsApp.

“🔔🔔🔔

TELAH DIBUKA PENCAIRAN BANTUAN BLT RAMADHAN 2023!

Segera Daftarkan Diri Anda Sebelum Ditutup

1. Pencairan Bantuan tidak di pungut biaya sepeserpun

2. Buka websitenya dan segera daftarkan Diri Anda Untuk Klaim Bantuan RAMADHAN

3. Batas Pendaftaran Sampai Dengan 01 Maret – 30 April 2023

Klik Pada link dibawah untuk mendaftar

https://bansos2023.tech/?v=cekbansos

Setelah mendaftar pada link di atas, Bantuan BLT RAMADHAN akan disubsidikan setelah 24 jam”

Menanggapi informasi seputar pembagian BLT Ramadhan 2023 yang beredar ditengah masyarakat tersebut, Kementerian Sosial menyatakan informasi pembagian BLT Ramadhan 2023 bukan berasal dari saluran informasi resmi yang telah ditetapkan oleh instansi tersebut.

Pelaksana tugas Kepala Biro Humas Kementerian Sosial, Romal Uli Jaya Sinaga menyatakan, informasi pendaftaran pencairan BLT Ramadhan 2023 hoaks.

“Hoaks,” kata Romal saat berbincang dengan Liputan6.com, dikutip Rabu (29/3/2023).

Maraknya peredaran hoaks membuat kita harus lebih teliti lagi dalam meneliti informasi yang diterima. Oleh karena itu, chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta hadir untuk melawan misinformasi dan disinformasi yang kian masif menyebar di masyarakat, baik …

Imbauan Kementerian Sosial

Dikutip dari unggahan akun Twitter resmi Kementerian Sosial Republik Indonesia @KemensosRI, berupa infografis yang berisi tulisan tentang pengumuman atas beredarnya hoaks pembagian BLT Ramadhan 2023.

Melalui unggahan tersebut Kemensos juga menyatakan tidak pernah membuat situs atau tautan terkait pendaftaran atau pencairan BLT Ramadhan.

Berikut imbauan akun Twitter resmi Kementerian Sosial Republik Indonesia @KemensosRI imbauan tersebut.

“HOAKS!

Beredar pesan berantai berisi tautan di Aplikasi pesan WhatsApp yang berisi berita bohong (hoaks) pencairan dan/atau pendaftara BLT RAMADAN 2023.

Kementerian Sosial TIDAK PERNAH membuat situs ataupun tautan terkait pendaftaran maupun pencairan bantuan sosial.

Untuk menghindari penyalahgunaan informasi maupun kewenangan yang mengatasnamakan Kementerian Sosial, kami imbau masyarakat untuk tidak menyampaikan data diri melalui situs tersebut.”

Unggahan tersebut diberi keterangan sebagai berikut.

“Bulan ramadan ayo lawan hoaks yang masih terus bertebaran 🙅‍♀️

Pastikan informasi bersumber dari akun resmi @kemensosri dan website http://kemensos.go.id”

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email [email protected].

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Bantuan sosial (bansos) adalah upaya pemberian bantuan yang bersifat tidak tetap agar masyarakat dapat meningkatkan taraf kesejahteraan.

    Bansos

  • BLT adalah program bantuan pemerintah yang berjenis pemberian uang tunai atau beragam bantuan lainnya kepada masyarakat miskin.

    blt

  • Ramadan adalah bulan suci umat Islam yang dirayakan dengan cara melaksanakan puasa selama satu bulan penuh.

    Ramadan

  • Ramadhan adalah bulan kesembilan dalam penanggalan Hijriyah (sistem penanggalan agama Islam).

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Waspada Hoaks Seputar Pembagian Bansos dan BLT Jadi Modus Penipuan Berikut Daftarnya


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Waspada Hoaks Seputar Pembagian Bansos dan BLT Jadi Modus Penipuan Berikut Daftarnya yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Tangkapan layar informasi pendaftaran pencairan BLT Ramadhan 2023

Liputan6.com, Jakarta – Bantuan sosial atau bansos dan Bantuan Langsung Tunai atau BLT menjadi hal yang diharapkan bagi sebagian masyarakat, sebab insentif tersebut dapat meringankan beban.

Meski menjadi hal yang diharapkan, sebaiknya kita tidak langsung mempercayai informasi seputar pembagian bansos ataupun BLT. Pasalnya, telah ditemukan hoaks pembagian bansos yang menjadi modus penipuan.

Cek Fakta Liputan6.com pun telah menelusuri sejumlah informasi seputar pembagian bansos dan BLT, hasilnya sebagian terbukti hoaks.

Berikut kumpulan hoaks terkini seputar bansos dan BLT.

Pendaftaran Pencairan BLT Ramadhan 2023

Cek Fakta Liputan6.com mendapati informasi pendaftaran pencairan BLT Ramadhan 2023. Kabar tersebut tersebar lewat aplikasi percakapan WhatsApp.

Berikut informasi pendaftaran pencairan BLT Ramadhan 2023.

“🔔🔔🔔

TELAH DIBUKA PENCAIRAN BANTUAN BLT RAMADHAN 2023!

Segera Daftarkan Diri Anda Sebelum Ditutup

1. Pencairan Bantuan tidak di pungut biaya sepeserpun

2. Buka websitenya dan segera daftarkan Diri Anda Untuk Klaim Bantuan RAMADHAN

3. Batas Pendaftaran Sampai Dengan 01 Maret – 30 April 2023

Klik Pada link dibawah untuk mendaftar

https://bansos2023.tech/?v=cekbansos

Setelah mendaftar pada link di atas, Bantuan BLT RAMADHAN akan disubsidikan setelah 24 jam”

Benarkah informasi pendaftaran pencairan BLT Ramadhan 2023? Simak penelusuran Cek Fakta Liputan6.com dalam artikel berikut ini…

Maraknya peredaran hoaks membuat kita harus lebih teliti lagi dalam meneliti informasi yang diterima. Oleh karena itu, chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta hadir untuk melawan misinformasi dan disinformasi yang kian masif menyebar di masyarakat, baik …

Pembagian Dana Bantuan Rp 125 Juta dari BPJS

Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim pembagian bantuan Rp 125 juta dari BPJS, kabar tersebut beredar lewat aplikasi percakapan WhatsApp.

Berikut klaim pembagian bantuan Rp 125 juta dari BPJS.

“INFO RESMI BPJS

Untuk Nomor WhatsApp AndaTerpilih Secara Acak Sebagai PenerimaDana Bantuan BPJS Senilai 125 JT.

UNTUK KLAIM DANA BANTUAN NYASilahkan Kirim Bukti WhatsApp Yang DiterimaDan Sertakan Kode Pencairan Anda (BPJS12S7T)Di Kirim Ke Layanan BPJS Dibawah Ini: +6285810398199

PENANGGUNG JAWAB Drs.MUH.BAKRI.MSi”

Benarkah klaim pembagian bantuan Rp 125 juta dari BPJS? Simak hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com hasil penelusurannya di sini..

Website Pendaftaran Bantuan Rp 900 Ribu dari Kemensos

Beredar di media sosial dan aplikasi percakapan pesan berantai berisi link pendaftaran bantuan sebesar Rp. 900 ribu dari Kementerian Sosial (Kemensos). Kemensos pun meminta masyarakat mewaspadai adanya pesan berantai itu.

Dalam pesan berantai tersebut menyertakan link yang mengarah ke website tertentu. Di dalam website itu masyarakat diminta untuk memasukkan nomor telepon seluler untuk bisa login.

Kemensos dalam akun Twitter resminya, @kemensosRI yang diunggah pada 31 Januari 2022 pun memberikan bantahannya.

“Kementerian Sosial tidak pernah membuat website dan bekerjasama dengan pihak manapun untuk memberikan bantuan sosial sebesar Rp 900 ribu kepada masyarakat selama pandemi. Postingan tersebut adalah hoaks,” bunyi cuitan Kemensos.

“Sebagai upaya penanganan dampak pandemi, Pemerintah mengeluarkan program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) dengan memberikan perlindungan sosial, kemudian bantuan sosial reguler akan terus berlanjut di tahun 2022 yakni Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) Program Kartu Sembako. Adapun penerima bantuan sosial merupakan keluarga yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang diusulkan oleh Pemerintah Daerah.”

Kemensos juga menjelaskan untuk memeriksa kepesertaan BST hanya melalui website https.://cekbansos.kemensos.go.id atau aplikasi Cek Bansos di Android.

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email [email protected].

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • BLT adalah program bantuan pemerintah yang berjenis pemberian uang tunai atau beragam bantuan lainnya kepada masyarakat miskin.

    blt

  • Bantuan sosial (bansos) adalah upaya pemberian bantuan yang bersifat tidak tetap agar masyarakat dapat meningkatkan taraf kesejahteraan.

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Kumpulan Hoaks Pembagian Hadiah Catut Nama Alfamart Jangan Sampai Tertipu


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Kumpulan Hoaks Pembagian Hadiah Catut Nama Alfamart Jangan Sampai Tertipu yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

ilustrasi hoaks catut nama Alfamart. (Liputan6.com/Abdillah)

Liputan6.com, Jakarta – Hoaks mencatut perusahaan besar seperti Alfamart kerap beredar di media sosial maupun aplikasi percakapan. Biasanya hoaks ini bertujuan untuk menipu para pengguna media maya.

Lalu apa saja hoaks seputar Alfamart? Berikut beberapa di antaranya:

1. Cek Fakta: Hoaks Alfamart Bagikan 100 Kotak Makanan dan Voucher Belanja Rp 10 Juta Sambut Tahun Baru 2023

Kabar tentang Alfamart membagikan 100 kotak makanan dan voucher belanja Rp 10 juta untuk menyambut tahun baru 2023 beredar di media sosial. Kabar tersebut disebarkan akun Facebook yang mencatut Alfamart, yakni Alfagift Fans.

Akun Facebook tersebut mengunggah narasi berisi klaim bahwa Alfamart tengah membagikan kotak makanan dan voucher belanja Rp 10 juta untuk menyambut tahun baru 2023.

Bagi masyarakat yang ingin mendapatkan tas tersebut diminta untuk menulis “menang” di kolom komentar postingan tersebut.

“Halo semuanya dalam rangka menyambut tahun baru 2023, Kami akan memberikan 100 Kotak makanan dan berisi Voucher belanja 10jt kepada seseorang pemenang secara acak di facebook bagi yang berhasil mengetik “menang”. Berlaku sampai tanggal 1 Januari 2023,” tulis akun Facebook Alfagift Fans.

Konten yang disebarkan akun Facebook Alfagift Fans telah 16 ribu kali dibagikan dan mendapat 25 ribu komentar dari warganet.

Benarkah Alfamart membagikan 100 kotak makanan dan voucher belanja untuk menyambut tahun baru 2023? Simak dalam artikel berikut ini…

2. Cek Fakta: Hoaks Alfamart Bagi-Bagi Motor Listrik Gratis Lewat Facebook

Kabar tentang Alfamart membagikan motor listrik Gesits gratis beredar di media sosial. Informasi tersebut disebarkan akun Facebook yang mencatatu nama Alfamart, Alfamart FANS.

Akun Facebook tersebut mengunggah narasi berisi klaim Alfamart membagikan tiga motor listrik merek Gesits gratis. Motor tersebut diklaim mengalami goresan di bagian body tetapi masih berfungsi dengan baik.

Bagi konsumen atau masyarakat yang ingin mendapatkan motor tersebut, diminta untuk membuka tautan yang mengarah ke akun WhatsApp. Kemudian, mengirimkan pesan Merah” ke akun WhatsApp tersebut.

“Kami dengan senang hati mengumumkan bahwa kami akan menyumbangkan 3 Motor Listrik Gesits yang tidak dapat dijual karena goresan kecil, semua mesin berfungsi dengan baik, jadi kami akan mengirimkannya secara acak kepada seseorang yang menuliskan warna favorit mereka. Contoh “Merah”. Sebelum 10 September.!!!!!Konfirmasinya hadiah whatsapp admin yah 👉👉👉

https://wa.me/message/CKRRONHWKDDYE1,” tulis akun Facebook Alfamart Fans.

Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 1.300 kali dibagikan dan mendapat 2.900 komentar warganet.

Benarkah Alfamart membagikan motor listrik Gesits gratis lewat Facebook? Simak dalam artikel berikut ini…

3. Cek Fakta: Hoaks Alfamart Bagikan Tas Kado Spesial Rayakan Ulang Tahun ke-22

Beredar di media sosial postingan yang mengklaim Alfamart membagikan tas kado spesial untuk merayakan ulang tahun ke-22. Postingan ini menyebar sejak tengah pekan ini.

Salah satu akun ada yang mempostingnya di Facebook. Akun itu mengunggahnya pada 26 Januari 2023.

Berikut isi postingannya:

“Untuk merayakan ke 22 tahun @Alfamart, kami mengirimkan Tas Kado Spesial. kepada semua orang yang menulis “Menang” Di Halaman kami Sebelum 30 Januari 2023. semoga berhasil”

Lalu benarkah postingan yang mengklaim Alfamart membagikan tas kado spesial untuk merayakan ulang tahun ke-22? Simak dalam artikel berikut ini…

Belakangan marak penipuan dengan modus bagi-bagi hadiah mencatut nama perusahaan besar atau BUMN. Pelaku mengaku mewakili perusahaan yang akan memberikan hadiah pada korban, namun ujungnya korban malah tertipu dengan berbagai cara. Bagaimana menganti…

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email [email protected].

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Alfamart adalah salah satu gerai minimarket dari PT Sumber Alfaria Trijaya.

  • Hoax

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Cek Fakta Hoaks Pembagian Dana Bansos Rp 100 Juta dari BPJS Kesehatan


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Cek Fakta Hoaks Pembagian Dana Bansos Rp 100 Juta dari BPJS Kesehatan yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Penelusuran informasi pembagian dana bansos Rp 100 juta dari BPJS Kesehatan

Liputan6.com, Jakarta- Cek Fakta Liputan6.com mendapati informasi pembagian dana bansos Rp 100 juta dari BPJS Kesehatan. Kabar tersebut beredar lewat aplikasi WhatsApp.

Berikut informasi pembagian dana bansos Rp 100 juta dari BPJS Kesehatan.

“SELAMAT WA/NO ANDA

Terpilih mendapatkan dana bantuan/bansos

(bantuan sosial) dari BPJS Kesehatan

IDR:100.000.000(seratus juta)

ID PENERIMA URUTAN KE-7 (7DL27K)

KEGUNAAN DANA BANTUAN BPJS INI:

1.BIAYA BEROBAT

2.BIAYA SEKOLAH

3.MODAL USAHA

4.MEMBANGUN TEMPAT TINGGAL(RUMAH)

Info lebih lanjut kunjungi Web BPJS Kesehatan:

tinyurl.com/real-bansosbpjs-pusat

Atau hubungi WA:+62813-5196-0667

TERIMAH KASIH”

Benarkah informasi pembagian dana bansos Rp 100 juta dari BPJS Kesehatan? Simak hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com.

Maraknya peredaran hoaks membuat kita harus lebih teliti lagi dalam meneliti informasi yang diterima. Oleh karena itu, chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta hadir untuk melawan misinformasi dan disinformasi yang kian masif menyebar di masyarakat, baik …

Penelusuran Fakta

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri informasi pembagian dana bansos Rp 100 juta dari BPJS Kesehatan, dalam artikel berjudul “Waspada Hoaks Pemberian Bantuan Uang dari BPJS Kesehatan” yang dimuat situs Liputan6.com, 

 BPJS Kesehatan mengimbau masyarakat untuk tidak percaya terhadap informasi pemberian bantuan uang jutaan rupiah. Informasi tersebut beredar lewat aplikasi percakapan WhatsApp.

Direktur Utama BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti mengatakan, SMS atau chat WhatsApp tentang dana bantuan BPJS Kesehatan adalah hoaks alias berita bohong.

“Jika anda pernah menerima SMS atau chat WhatsApp tentang dana bantuan BPJS Kesehatan waspadalah itu hoaks alias berita bohong,” kata Ali, dikutip dari video yang diunggah akun instagram resmi BPJS Kesehatan @ bpjskesehatan_ri.

Menurutnya BPJS Kesehatan tidak pernah memberikan bantuan dana apapun seperti yang tertulis dalam SMS atau chat WhatsApp tersebut.

“Informasi seputar kesehatan bisa anda akses di website dan media sosial resmi BPJS Kesehatan seperti Facebook, Twitter, Instagram dan YouTube di aplikasi mobile JKN,” tuturnya.

Dia pun mengimbau masyarakat untuk berhati-hatilah terhadap berbagai macam modus penipuan dan membiasakan cek kebenaran informasi dulu sebelum membagikan pada orang lain.

“Anda juga dapat menghubungi call center BPJS Kesehatan di nomor 1500 400 jika membutuhkan informasi melakukan pengaduan atau bahkan mengecek kebenaran informasi yang anda terima,” imbuhnya.

Dalam video yang diunggah akun instagram resmi BPJS Kesehatan @ bpjskesehatan_ri, Direktur Utama BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti mengatakan, SMS atau chat WhatsApp tentang dana bantuan BPJS Kesehatan adalah hoaks alias berita bohong.

“Jika anda pernah menerima SMS atau chat WhatsApp tentang dana bantuan BPJS Kesehatan waspadalah itu hoaks alias berita bohong,” kata Ali.

Menurutnya BPJS Kesehatan tidak pernah memberikan bantuan dana apapun seperti yang tertulis dalam SMS atau chat WhatsApp tersebut.

“Informasi seputar kesehatan bisa anda akses di website dan media sosial resmi BPJS Kesehatan seperti Facebook, Twitter, Instagram dan YouTube di aplikasi mobile JKN,” tuturnya.

Dia pun mengimbau masyarakat untuk berhati-hatilah terhadap berbagai macam modus penipuan dan membiasakan cek kebenaran informasi dulu sebelum membagikan pada orang lain.

“Anda juga dapat menghubungi call center BPJS Kesehatan di nomor 1500 400 jika membutuhkan informasi melakukan pengaduan atau bahkan mengecek kebenaran informasi yang anda terima,” imbuhnya.

Sumber:

https://www.instagram.com/p/CPpPMhZlnTN/ 

Kesimpulan

Hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com informasi pembagian dana bansos Rp 100 juta dari BPJS Kesehatan adalah hoaks.

BPJS Kesehatan tidak pernah memberikan bantuan dana apapun seperti yang tertulis dalam SMS atau chat WhatsApp.

banner Hoax (Liputan6.com/Abdillah)

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email [email protected].

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • BPJS Kesehatan merupakan salah satu badan hukum yang bertugas menyelenggarakan program jaminan kesehatan bagi masyarakat Indonesia.

  • Bantuan sosial (bansos) adalah upaya pemberian bantuan yang bersifat tidak tetap agar masyarakat dapat meningkatkan taraf kesejahteraan.

  • Bantuan

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.