Polri Ungkap 3 Fenomena Ini Bikin Hoaks Makin Cepat Menyebar


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Polri Ungkap 3 Fenomena Ini Bikin Hoaks Makin Cepat Menyebar yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

banner hoaks (Liputan6.com/Abdillah)

Liputan6.com, Jakarta – Polri menyebutkan ada 3 fenomena yang membuat hoaks menyebar dengan cepat di masyarakat saat ini. Itu sebabnya, literasi digital dan memperbanyak konten positif di media sosial bisa meminimalisir potensi penyebaran hoaks itu.

Hal ini disampaikan oleh Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo dalam acara Sosialisasi Nota Kesepahaman dan Perjanjian Kerja Sama Dewan Pers dengan Polri di Medan, Selasa (7/2/2023). Listyo menyebutkan tiga fenomena ini harus diperhatikan lebih serius oleh semua pihak.

Fenomena pertama adalah viralogi, dalam fenomena ini media dijadikan alat untuk memobilisasi massa. Kapolri menyebut hal ini bisa berbahaya jika kontennya mengandung hoaks dan unsur provokatif.

Sementara fenomena kedua adalah jurnalisme warga, di mana setiap orang bisa menyebarkan informasi yang belum jelas kebenarannya.

Sedangkan yang ketiga adalah konvergensi media, di mana pemilik media massa memiliki lebih dari satu jenis media, sehingga bila terjadi penyebaran berita tanpa fakta dan data bisa lebih mudah memenuhi ruang di media televisi, radio, dan media daring.

“Tentunya, perlu adanya peningkatan literasi kepada masyarakat terkait aturan pemilu sehingga masyarakat memiliki imunitas terhadap berbagai hoaks, kampanye negatif atau hitam, politik identitas, dan sebagainya sehingga tidak mudah terprovokasi dan terpolarisasi,” ujar Listyo dilansir laman Dewanpers.or.id.

“Selain itu konten-konten positif yang disertai fakta dan kebenaran harus lebih banyak memenuhi ruang digital. Hal ini untuk menekan konten negatif agar tidak menjadi trending isu,” katanya menambahkan.

Media sosial menjadi salah satu yang digunakan oleh berbagai kalangan.Tak jarang berita atau kabar palsu pun tersebar hingga menimbulkan keresahan. Demi mencegah hal tersebut, berikut pengertian hoax beserta ciri-ciri, jenis dan cara mengatasinya

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email [email protected].

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.