Jemaah Masjid Aolia Gunungkidul Gelar Salat Idul Fitri pada Kamis Ini 20 April 2023


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Jemaah Masjid Aolia Gunungkidul Gelar Salat Idul Fitri pada Kamis Ini 20 April 2023 yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Jemaah masjid Aolia di Gunungkidul gelar salat Idul Fitri pada Kamis, 20 April 2023. (Sumber: Twitter/midjan_la_2)

Liputan6.com, Jakarta Perayaan Hari Raya Idul Fitri di Indonesia memang kerap jatuh pada hari yang berbeda. Seperti dalam tayangan video yang diunggah oleh laman Twitter @midjan_la_2, ratusan jemaah Aolia di Kompleks Masjid Aolia di Padukuhan Panggang 3, Kalurahan Giriharjo, Kapanewon Panggang, Gunungkidul, Yogyakarta, telah menggelar salat Idul Fitri pada hari ini, Kamis (20/4/2023).

“Selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1444 H. Jemaah Masjid Aolia di Kapanewon Panggang Gunungkidul, menggelar sholat Idul Fitri pagi ini Kamis (20/4/2023). Walaupun berbeda waktu Sholat Idul Fitri, tetap jaga kerukunan,” tulis keterangan video unggahan Twitter @midjan_la_2, seperti dikutip Liputan6.com, Kamis (20/4).

Dikutip dari kanal Regional Liputan6.com, salat Id tersebut dimulai sekitar pukul 06.30 WIB. Tampak antusiasme masyarakat terlihat cukup tinggi karena jemaah meluber hingga keluar halaman masjid. Seperti yang terlihat dalam video unggahan di Twitter.

Terlihat masjid dengan pintu pagar hijau bertuliskan “Komplex Masjid AOLIA” itu didatangi jemaah yang sudah siap mengenakan mukena bagi perempuan, dan baju kokoh serta sarung untuk jemaah laki-laki. Mereka semua terdiri dari berbagai macam usia.

Pemerintah dan Muhammadiyah diperkirakan berbeda dalam menetapkan 1 Syawal 1444 H atau Idulfitri 2023. Meski dalam 10 tahun terakhir, Pemerintah dan Muhammadiyah selalu satu suara dalam menetapkan Idulfitri.

Ada ribuan jemaah Aolia lebaran hari ini

Jemaah masjid Aolia di Gunungkidul gelar salat Idul Fitri pada Kamis, 20 April 2023. (Sumber: Twitter/midjan_la_2)

Mengutip kanal Regional Liputan6.com, pengasuh jemaah Masjid Aolia, Kyai Haji Raden Ibnu Hajar Sholeh Pranowo mengatakan, berdasarkan perhitungan kalender mereka, Lebaran Idul Fitri jatuh lebih cepat dibanding dengan kalender pemerintah, yaitu jatuh pada Kamis (20/4/2023).

Kyai yang kerap dipanggil Mbah Benu itu menuturkan, setidaknya ada ribuan jemaah Aolia di seluruh Indonesia yang merayakan lebaran hari ini. Untuk di Gunungkidul sendiri terbagi di 18 kapanewon atau di masjid-masjid Aolia.

Dalam video, tampak pula jemaah yang khidmat mendengarkan ceramah. Dalam ceramah tersebut, mengingatkan jemaah tentang pentingnya ‘amar maruf nahi mungkar’. Di mana saling tolong menolong harus dikedepankan di era sekarang ini. Tidak perlu saling membenci.

Tetap jaga kerukunan

Jemaah masjid Aolia di Gunungkidul gelar salat Idul Fitri pada Kamis, 20 April 2023. (Sumber: Twitter/midjan_la_2)

Lebih lanjut, Mbah Benu juga menambahkan kalau tidak ada salahnya melaksanakan Hari Raya lebih awal karena ini adalah keyakinan yang dianut masing masing jemaah.

Akan tetapi, yang paling ditekankan dalam perayaan hari raya ini adalah selalu menjaga persatuan dan kesatuan warga Negara Indonesia. Seperti yang tertulis dalam keterangan video di Twitter, “Walaupun berbeda waktu Sholat Idul Fitri, tetap jaga kerukunan.”

Di sampaikan oleh salah satu jemaah, ia diperintahkan oleh Pengasuh Aolia untuk memulai puasa pada (20/3/2023) lalu. Dan pada Rabu kemarin, seusai buka puasa dan salat magrib diumumkan bahwa pada hari ini Kamis, sudah masuk 1 syawal atau Hari Raya Idul Fitri.

Saksikan videonya berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Jemaah Aolia Gunungkidul Lebaran Idul Fitri Hari Ini Kamis 20 April 2023


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Jemaah Aolia Gunungkidul Lebaran Idul Fitri Hari Ini Kamis 20 April 2023 yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Ratusan jemaah Aolia Gunungkidul melaksanakan sholat Hari Raya Idul Fitri lebih awal pada Kamis, 20 April 2023. (Liputan6.com/Istimewa)

Liputan6.com, Gunungkidul – Ratusan jemaah Aolia Gunungkidul, Yogyakarta lebaran lebih awal pada Kamis (20/4/2023). Pagi ini mereka melaksanakan sholat Idul Fitri di Kompleks masjid Aolia di Padukuhan Panggang 3, Kalurahan Giriharjo, Kapanewon Panggang.

Sholat Id sendiri dimulai sekira pukul 06.30 WIB dan selesai pukul 06.37 WIB. Antusiasme masyarakat terlihat cukup tinggi karena masjid yang berada di pinggir jalan umum Panggang ini tak mampu menampung jemaah. Beberapa orang tampak sholat di luar kompleks masjid.

Pengasuh Jemaah Masjid Aolia Kyai Haji Raden Ibnu Hajar Sholeh Pranowo menyampaikan bahwa berdasarkan perhitungan kalender mereka perayaan Hari Raya Idul Fitri jatuh lebih cepat dibanding dengan kalender pemerintah. Menurut perhitungan mereka, hari Raya Idul Fitri jatuh hari Kamis (20/4/2023) ini.

Kyai yang banyak disebut Mbah Benu ini menuturkan, setidaknya ada ribuan jemaah Aolia di seluruh Indonesia merayakan hari raya hari ini. Untuk di Gunungkidul sendiri terbagi di 18 kapanewon atau di masjid-masjid Aolia.

Dalam ceramahnya usai sholat Id Mbah Benu menyampaikan tentang amar ma’ruf nahi mungkar. Di mana saling tolong menolong harus dikedepankan di era sekarang ini. Tidak perlu saling membenci.

Nek ono uwong Islam ora aruh-aruh jotakan luwih karo wong Islam liyane seko 3 dino kui harap hukume (kalau ada umat Islam tidak tegur sapa lebih dari tiga hari dengan sesama muslim itu haram hukumnya,” tuturnya.

Ibnu menambahkan, tidak ada salahnya melaksanakan hari raya lebih awal karena ini adalah keyakinan yang dianut masing masing jemaah. Akan tetapi, yang paling ditekankan dalam perayaan hari raya ini adalah selalu menjaga persatuan dan kesatuan warga negara Indonesia.

Saksikan Video Pilihan Ini:

Islam Aboge Lebaran Idul Fitri Kamis, Ini Perhitungan Kalendernya

Antusias Rayakan Idul Fitri

Ratusan jemaah Aolia Gunungkidul melaksanakan sholat Hari Raya Idul Fitri lebih awal pada Kamis, 20 April 2023. (Liputan6.com/Istimewa)

Sementara itu, Musa Billah antusias mengikuti perayaan Hari Raya Idul Fitri pada hari ini. Ia bersama keluarganya hadir lebih cepat untuk mendapatkan tempat saat melaksanakan sholat Id.

“Saya bersama keluarga datang lebih cepat,” katanya.

Ia menyampaikan bahwa ia diperintahkan oleh Pengasuh Aolia untuk memulai puasa pada (20/3/2023) lalu. Pada Rabu kemarin, selesai buka puasa dan sholat maghrib diumumkan bahwa pada hari ini adalah masuk 1 Syawal 1444 H atau Hari Raya Idul Fitri.

Ia menyebut bahwa pengumuman yang disampaikan langsung oleh Mbah Benu langsung dilaksanakan seluruh jemaah yang berada di seluruh Nusantara. Terlebih, khususnya untuk jemaah Aolia yang ada di Gunungkidul sendiri.

“Jadi kami mendapatkan informasi kemarin setelah buka puasa dan kami langsung melaksanakan takbir di aula masjid Aolia,” pungkasnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Daerah Istimewa Yogyakarta adalah daerah istimewa di Indonesia yang memiliki tingkatan yang sama dengan provinsi.

    Yogyakarta

  • Lebaran adalah nama lain dari Hari Raya umat Islam.

  • Ramadhan adalah bulan kesembilan dalam penanggalan Hijriyah (sistem penanggalan agama Islam).

    Ramadhan

  • Ramadan adalah bulan suci umat Islam yang dirayakan dengan cara melaksanakan puasa selama satu bulan penuh.

    Ramadan Update

  • jemaah aolia

  • Lebaran 2023

  • Idul Fitri 2023

  • Berita Islami

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Bukan Jumat atau Sabtu Jemaah Aolia Gunungkidul Lebaran Idul Fitri Hari Ini Kamis 20 April 2023


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Bukan Jumat atau Sabtu Jemaah Aolia Gunungkidul Lebaran Idul Fitri Hari Ini Kamis 20 April 2023 yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Ratusan jemaah menggelar sholat Idul Fitri di Kompleks Masjid Aolia di Padukuhan Panggang 3, Kalurahan Giriharjo, Kapanewon Panggang, Gunungkidul, Yogyakarta. (Liputan6.com/ Hendro Ary Wibowo)

Liputan6.com, Gunungkidul – Ratusan jemaah Aolia menggelar sholat Idul Fitri di Kompleks Masjid Aolia di Padukuhan Panggang 3, Kalurahan Giriharjo, Kapanewon Panggang, Gunungkidul, Yogyakarta, hari ini Kamis (20/4/2023).

Sholat Id sendiri dimulai sekitar pukul 06.30 WIB. Antusiasme masyarakat terlihat cukup tinggi karena jemaah meluber hingga keluar halaman masjid. 

Pengasuh Jamaah Masjid Aolia Kyai Haji Raden Ibnu Hajar Sholeh Pranowo mengatakan, berdasarkan perhitungan kalender mereka, Lebaran Idul Fitri jatuh lebih cepat dibanding dengan kalender pemerintah. Di mana berdasarkan perhitungan mereka maka hari Raya Idul Fitri jatuh pada Kamis (20/4/2023).

Kyai yang banyak disebut Mbah Benu ini menuturkan, setidaknya ada ribuan jemaah Aolia di seluruh Indonesia yang berlebaran hari ini. Untuk di Gunungkidul sendiri terbagi di 18 kapanewon atau di masjid-masjid Aolia.

Dalam ceramahnya, dia mengingatkan jemaah tentang pentingnya ‘amar maruf nahi mungkar’. Di mana saling tolong menolong harus dikedepankan di era sekarang ini. Tidak perlu saling membenci.

Nek ono uwong Islam ora aruh-aruh jotakan luwih karo wong Islam liyane seko 3 dino kui harap hukume (kalau ada umat Islam tidak tegur sapa lebih dari tiga hari dengan sesama muslim itu haram hukumnya,” tuturnya.

Ibnu menambahkan, tidak ada salahnya melaksanakan Hari Raya lebih awal karena ini adalah keyakinan yang dianut masing masing jemaah. Akan tetapi, yang paling ditekankan dalam perayaan hari raya ini adalah selalu menjaga persatuan dan kesatuan warga Negara Indonesia.

Warga Antusias

Musa Billah, seorang jemaah Aolia mengaku sangat antusias mengikuti perayaan Hari Raya Idul Fitri pada hari ini. Ia bersama keluarganya hadir lebih cepat untuk mendapatkan tempat saat melaksanakan sholat ied.

“Saya bersama keluarga datang lebih cepat,” katanya.

Ia menyampaikan bahwa ia diperintahkan oleh Pengasuh Aolia untuk memulai puasa pada (20/3/2023) lalu. Dan pada Rabu kemarin, seusai buka puasa dan shalat magrib diumumkan bahwa pada hari ini Kamis, sudah masuk 1 syawal atau Hari Raya Idul Fitri.

Musa menyebut bahwa pengumuman yang disampaikan langsung oleh Mbah Banu langsung dilaksanakan seluruh jemaah yang berada di seluruh Nusantara. Terlebih, khususnya untuk jemaah Aolia yang ada di Gunungkidul sendiri.

“Jadi kami mendapatkan informasi kemarin setelah buka puasa dan kami langsung melaksanakan takbir di aula masjid Aolia,” pungkasnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Raker DPR Menag Usul Jemaah Lunas Tunda 2022 Tidak Nambah Biaya Haji


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Raker DPR Menag Usul Jemaah Lunas Tunda 2022 Tidak Nambah Biaya Haji yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Siaran Pers
Kementerian Agama

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas hari ini mengusulkan agar jemaah haji lunas tunda 2022 tidak perlu lagi menambah Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) 1444 H. Usulan ini disampaikan dalam Rapat Kerja Kementerian Agama bersama Komisi VIII di Gedung DPR, Senayan, Jakarta.

Dalam rapat kerja yang berlangsung pada 15 Februari 2023 disepakati bahwa hanya jemaah lunas tunda 2020 yang tidak menambah Bipih. Sementara untuk jemaah lunas tunda 2022, harus membayar biaya pelunasan rata-rata sebesar Rp9,4 juta.

“Setelah dilakukan proses verifikasi, jemaah lunas tunda 2022 pada dasarnya adalah jemaah lunas tunda 2020. Total ada 8.306 jemaah. Sehingga, mereka juga tidak perlu menambah biaya pelunasan dan anggarannya diambilkan dari nilai manfaat. Ini kami usulkan ke Komisi VIII DPR,” terang Menag usai Raker dengan Komisi VIII DPR di Jakarta, Senin (27/3/2023).

Dijelaskan Menag, data awal jemaah lunas tunda 2020 berjumlah 84.609 orang. Dalam perjalanannya, sampai dengan 7 Maret 2023, ada 218 jemaah yang membatalkan keberangkatannya dan 901 jemaah yang mengambil kembali biaya pelunasannya. Sehingga, jumlahnya menjadi 83.490 jemaah.

“Jika ditambahkan dengan 8.306, maka total jemaah lunas tunda 2020 menjadi 91.796 orang,” urai Menag.

“Kami usulkan adanya tambahan biaya dari nilai manfaat untuk menutup 8.306 jemaah itu senilai Rp232.914.366.344,-. Usulan ini nantinya akan dibahas bersama antara Ditjen Penyelenggaaran Haji dan Umrah, Badan Pengelola Keuangan Haji, dan Komisi VIII DPR,” sambungnya.

Menag menambahkan, dalam kesepakatan sebelumnya, Nilai Manfaat yang disepakati untuk menutup biaya pelunasan jemaah lunas tunda 2020 semula berjumlah Rp845.708.000.00. Dengan tambahan yang disepakati hari ini, total nilai manfaat yang digunakan menjadi jemaah lunas tunda 2020 menjadi Rp1.078.622.366.334,00.

Selain tambahan anggaran bagi jemaah lunas tunda 2020, Raker juga membahas adanya tambahan biaya dari dana nilai manfaat untuk selisih nilai kurs untuk pengadaan USD. Pada raker 15 Februari, disepakati besaran kurs untuk 1 USD = Rp15.150,00. Namun, dalam proses pengadaan mata uang USD, nilai kurs bergerak naik. Prediksi nilai kurs yang digunakan untuk pengadaan dolar, yaitu 1 USD = Rp15.250,00.

“Kami tadi usulkan biaya tambahan yang berasal dari nilai manfaat sebesar Rp23.503.388.600,00 apabila selisih nilai kurs digunakan untuk Jemaah Haji, PHD, dan Pembimbing KBIHU. Ini juga akan didalami bersama BPKH dan Komisi VIII DPR,” sebut Gus Men, panggilan akrabnya.

“Jadi dari komponen lunas tunda jemaah 2020 dan selisih kurs, total tambahan anggaran yang diusulkan sebesar Rp256.417.754.934,” tandasnya.

Gus Men menyampaikan terima kasih atas perhatian dan sinergi efektif Komisi VIII DPR, baik dalam pembahasan anggaran maupun pengawasan di lapangan. Gus Men yakin semua ini dilakukan semata untuk memberikan layanan terbaik kepada jemaah haji Indonesia.

Humas

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Raker DPR Menag Usul Jemaah Lunas Tunda 2022 Tidak Nambah Biaya Haji


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Raker DPR Menag Usul Jemaah Lunas Tunda 2022 Tidak Nambah Biaya Haji yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Siaran Pers
Kementerian Agama

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas hari ini mengusulkan agar jemaah haji lunas tunda 2022 tidak perlu lagi menambah Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) 1444 H. Usulan ini disampaikan dalam Rapat Kerja Kementerian Agama bersama Komisi VIII di Gedung DPR, Senayan, Jakarta.

Dalam rapat kerja yang berlangsung pada 15 Februari 2023 disepakati bahwa hanya jemaah lunas tunda 2020 yang tidak menambah Bipih. Sementara untuk jemaah lunas tunda 2022, harus membayar biaya pelunasan rata-rata sebesar Rp9,4 juta.

“Setelah dilakukan proses verifikasi, jemaah lunas tunda 2022 pada dasarnya adalah jemaah lunas tunda 2020. Total ada 8.306 jemaah. Sehingga, mereka juga tidak perlu menambah biaya pelunasan dan anggarannya diambilkan dari nilai manfaat. Ini kami usulkan ke Komisi VIII DPR,” terang Menag usai Raker dengan Komisi VIII DPR di Jakarta, Senin (27/3/2023).

Dijelaskan Menag, data awal jemaah lunas tunda 2020 berjumlah 84.609 orang. Dalam perjalanannya, sampai dengan 7 Maret 2023, ada 218 jemaah yang membatalkan keberangkatannya dan 901 jemaah yang mengambil kembali biaya pelunasannya. Sehingga, jumlahnya menjadi 83.490 jemaah.

“Jika ditambahkan dengan 8.306, maka total jemaah lunas tunda 2020 menjadi 91.796 orang,” urai Menag.

“Kami usulkan adanya tambahan biaya dari nilai manfaat untuk menutup 8.306 jemaah itu senilai Rp232.914.366.344,-. Usulan ini nantinya akan dibahas bersama antara Ditjen Penyelenggaaran Haji dan Umrah, Badan Pengelola Keuangan Haji, dan Komisi VIII DPR,” sambungnya.

Menag menambahkan, dalam kesepakatan sebelumnya, Nilai Manfaat yang disepakati untuk menutup biaya pelunasan jemaah lunas tunda 2020 semula berjumlah Rp845.708.000.00. Dengan tambahan yang disepakati hari ini, total nilai manfaat yang digunakan menjadi jemaah lunas tunda 2020 menjadi Rp1.078.622.366.334,00.

Selain tambahan anggaran bagi jemaah lunas tunda 2020, Raker juga membahas adanya tambahan biaya dari dana nilai manfaat untuk selisih nilai kurs untuk pengadaan USD. Pada raker 15 Februari, disepakati besaran kurs untuk 1 USD = Rp15.150,00. Namun, dalam proses pengadaan mata uang USD, nilai kurs bergerak naik. Prediksi nilai kurs yang digunakan untuk pengadaan dolar, yaitu 1 USD = Rp15.250,00.

“Kami tadi usulkan biaya tambahan yang berasal dari nilai manfaat sebesar Rp23.503.388.600,00 apabila selisih nilai kurs digunakan untuk Jemaah Haji, PHD, dan Pembimbing KBIHU. Ini juga akan didalami bersama BPKH dan Komisi VIII DPR,” sebut Gus Men, panggilan akrabnya.

“Jadi dari komponen lunas tunda jemaah 2020 dan selisih kurs, total tambahan anggaran yang diusulkan sebesar Rp256.417.754.934,” tandasnya.

Gus Men menyampaikan terima kasih atas perhatian dan sinergi efektif Komisi VIII DPR, baik dalam pembahasan anggaran maupun pengawasan di lapangan. Gus Men yakin semua ini dilakukan semata untuk memberikan layanan terbaik kepada jemaah haji Indonesia.

Humas

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Raker DPR Menag Usul Jemaah Lunas Tunda 2022 Tidak Nambah Biaya Haji


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Raker DPR Menag Usul Jemaah Lunas Tunda 2022 Tidak Nambah Biaya Haji yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Siaran Pers
Kementerian Agama

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas hari ini mengusulkan agar jemaah haji lunas tunda 2022 tidak perlu lagi menambah Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) 1444 H. Usulan ini disampaikan dalam Rapat Kerja Kementerian Agama bersama Komisi VIII di Gedung DPR, Senayan, Jakarta.

Dalam rapat kerja yang berlangsung pada 15 Februari 2023 disepakati bahwa hanya jemaah lunas tunda 2020 yang tidak menambah Bipih. Sementara untuk jemaah lunas tunda 2022, harus membayar biaya pelunasan rata-rata sebesar Rp9,4 juta.

“Setelah dilakukan proses verifikasi, jemaah lunas tunda 2022 pada dasarnya adalah jemaah lunas tunda 2020. Total ada 8.306 jemaah. Sehingga, mereka juga tidak perlu menambah biaya pelunasan dan anggarannya diambilkan dari nilai manfaat. Ini kami usulkan ke Komisi VIII DPR,” terang Menag usai Raker dengan Komisi VIII DPR di Jakarta, Senin (27/3/2023).

Dijelaskan Menag, data awal jemaah lunas tunda 2020 berjumlah 84.609 orang. Dalam perjalanannya, sampai dengan 7 Maret 2023, ada 218 jemaah yang membatalkan keberangkatannya dan 901 jemaah yang mengambil kembali biaya pelunasannya. Sehingga, jumlahnya menjadi 83.490 jemaah.

“Jika ditambahkan dengan 8.306, maka total jemaah lunas tunda 2020 menjadi 91.796 orang,” urai Menag.

“Kami usulkan adanya tambahan biaya dari nilai manfaat untuk menutup 8.306 jemaah itu senilai Rp232.914.366.344,-. Usulan ini nantinya akan dibahas bersama antara Ditjen Penyelenggaaran Haji dan Umrah, Badan Pengelola Keuangan Haji, dan Komisi VIII DPR,” sambungnya.

Menag menambahkan, dalam kesepakatan sebelumnya, Nilai Manfaat yang disepakati untuk menutup biaya pelunasan jemaah lunas tunda 2020 semula berjumlah Rp845.708.000.00. Dengan tambahan yang disepakati hari ini, total nilai manfaat yang digunakan menjadi jemaah lunas tunda 2020 menjadi Rp1.078.622.366.334,00.

Selain tambahan anggaran bagi jemaah lunas tunda 2020, Raker juga membahas adanya tambahan biaya dari dana nilai manfaat untuk selisih nilai kurs untuk pengadaan USD. Pada raker 15 Februari, disepakati besaran kurs untuk 1 USD = Rp15.150,00. Namun, dalam proses pengadaan mata uang USD, nilai kurs bergerak naik. Prediksi nilai kurs yang digunakan untuk pengadaan dolar, yaitu 1 USD = Rp15.250,00.

“Kami tadi usulkan biaya tambahan yang berasal dari nilai manfaat sebesar Rp23.503.388.600,00 apabila selisih nilai kurs digunakan untuk Jemaah Haji, PHD, dan Pembimbing KBIHU. Ini juga akan didalami bersama BPKH dan Komisi VIII DPR,” sebut Gus Men, panggilan akrabnya.

“Jadi dari komponen lunas tunda jemaah 2020 dan selisih kurs, total tambahan anggaran yang diusulkan sebesar Rp256.417.754.934,” tandasnya.

Gus Men menyampaikan terima kasih atas perhatian dan sinergi efektif Komisi VIII DPR, baik dalam pembahasan anggaran maupun pengawasan di lapangan. Gus Men yakin semua ini dilakukan semata untuk memberikan layanan terbaik kepada jemaah haji Indonesia.

Humas

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Komisi VIII DPR Sepakat Jemaah Lunas Tunda 2022 Tak Tambah Biaya Haji


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Komisi VIII DPR Sepakat Jemaah Lunas Tunda 2022 Tak Tambah Biaya Haji yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Jakarta

Komisi VIII DPR RI menyepakati calon anggota jemaah haji yang lunas tunda 2022 tidak perlu lagi menambah biaya perjalanan ibadah haji (BPIH) 1444. Kesepakatan itu diputuskan dalam rapat dengar pendapat (RDP) bersama Dirjen PHU Hilman Latief dan Kabag Pelaksana BPKH Fadlul Imansyah yang digelar tertutup.

“Insyaallah (rapatnya) lancar dan kita bersepakat insyaallah semua yang sudah lunas tidak boleh ada penambahan biaya apapun,” kata anggota komisi VIII Yandri Susanto kepada di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (28/3/2023)

Yandri menerangkan, dari data Kementerian Agama (Kemenag), ada 7.901 calon anggota jemaah yang belum terdata. Untuk itu, lanjut Yandri, pihaknya mendalami usulan Kemenag soal penambahan data jemaah haji yang lunas tapi belum terdata saat keputusan rapat kerja yang lalu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Nah ternyata ada penambahan data dari Kemenag sekitar 7.901 kalau tidak salah tadi yang disampaikan yang belum ter-cover data,” ujar Yandri.

“Maka tadi atau sekarang sedang berlangsung sedang pendalaman terhadap usulan dari Kemenag, ada penambahan data jamaah haji yang lunas tapi belum ter-cover dari keputusan raker tanggal 15 Februari yang lalu,” imbuhnya.

Yandri lalu mengungkap alasan adanya penambahan jemaah haji oleh Kemenag. Sebab, jemaah kabupaten/kota belum masuk laporan terkini.

“Karena ternyata dari pihak bank atau dari jemaah itu sendiri, dari Kemenag kabupaten/kota belum masuk laporan terkini. Kan berjalan terus nih, maka tadi saya pastikan data itu sebuah kepastian tidak boleh kurang, tidak boleh lebih,” kata Yandri.

“Mungkin hari ini akan ada kepastian berapa sebenarnya jumlah jamaah haji yang sudah lunas yang tidak perlu mengeluarkan biaya apa pun,” imbuhnya.

Sebelumnya, Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mengusulkan agar calon anggota jemaah haji lunas tunda 2022 tidak perlu lagi menambah biaya perjalanan ibadah haji (BPIH) 1444 H. Usul Menag Yaqut disampaikan dalam rapat kerja Komisi VIII DPR RI.

“Adapun terhadap jamaah lunas tunda 2022 pada dasarnya mereka adalah jamaah lunas tunda 2020 juga karena kami karena itu kami mengajukan agar mereka tidak dibebani dengan penambahan selisih biaya BIPIH,” kata Yaqut dalam Raker dengan Komisi VIII DPR RI, Senin (27/3).

Yaqut menyebutkan data awal jemaah lunas tunda 2020 berjumlah 84.609 orang. Namun, sampai 7 Maret 2023, ada 218 anggota jemaah yang membatalkan keberangkatannya dan 901 anggota jemaah yang mengambil kembali biaya pelunasannya sehingga jumlahnya menjadi 83.490 anggota jemaah.

“Jika ditambahkan dengan 8.306, maka total jemaah lunas tunda 2020 menjadi 91.796 orang,” urai Menag.

(whn/knv)

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.