Pemerintah Diminta Ubah Batas Waktu Bayar THR Jadi Paling Lambat H30 Ini Sebabnya


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Pemerintah Diminta Ubah Batas Waktu Bayar THR Jadi Paling Lambat H30 Ini Sebabnya yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

JAKARTA, KOMPAS.com – Presiden Partai Buruh Said Iqbal mengusulkan kepada Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) agar batas waktu pembayaran tunjangan hari raya (THR) paling lambat 30 hari sebelum Lebaran (H-30).

Alasannya, sebelum H-30 Lebaran, banyak karyawan kontrak diberhentikan sehingga tidak mengantongi THR. Selepas itu, karyawan yang diberhentikan tersebut kembali dipekerjakan.

“Ini adalah modus yang terjadi berulangkali setiap tahun. Untuk menghindari modus seperti ini terus terjadi sepanjang tahun, peraturan tentang THRnya perlu diubah. Yaitu, pembayaran THR adalah H-30, bukan lagi H-7,” ujar Iqbal yang juga yang juga pimpinan Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) ini, dalam keterangan tertulis, Kamis (20/4/2023).

Baca juga: Posko Aduan THR Masih Dilayani sampai 28 April

Berdasarkan laporan yang masuk ke Posko Orange Partai Buruh dan KSPI yang dia dirikan, tercatat 10.000 buruh tidak mendapatkan THR sesuai aturan.

Jumlah itu mencakup 150 perusahaan yang diadukan. Kemudian alasan lain pengusulan batas waktu THR ini lantaran banyak perusahaan yang menjanjikan membayar THR tidak tepat waktu.

Bahkan ada perusahaan kata Iqbal, baru membayar 2 hari jelang Lebaran. “Permasalahan keempat, masih ada perusahaan yang membayar THR secara dicicil atau dibayar di bawah upah buruh,” lanjut Iqbal.

Sebelumnya Sekretaris Jenderal Kemenaker Anwar memastikan Posko THR Keagamaan 2023 tetap buka sampai dengan 28 April 2023, untuk melayani aduan THR.

Sedangkan untuk layanan konsultasi telah ditutup pada 18 April. Layanan aduan THR ini dapat diakses secara daring melalui laman web https://poskothr.kemnaker.go.id.

“Hal ini diharapkan dapat membantu masyarakat yang ingin melakukan aduan seputar pembayaran THR tahun 2023,” katanya.

Baca juga: Bagi-bagi THR Tanpa Ribet Pakai BCA Mobile, Begini Caranya

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

Denise Chariesta Sebut Sang Kekasih Dajjal Usai Diminta Tes DNA Netizen Sekarang Loe Tuai Apa Yang Lu Lakuin


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Denise Chariesta Sebut Sang Kekasih Dajjal Usai Diminta Tes DNA Netizen Sekarang Loe Tuai Apa Yang Lu Lakuin yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Selebram Denise Chariesta baru-baru ini meluapkan amarahnya karena sang kekasih JK tak bertanggungjawab atas kehamilannya.

Bahkan JK kata Denise Chariesta memintanya untuk tes DNA atas bayi yang dikandungnya. Hal tersebut membuatnya tersinggung.

Ia pun menyebut lelaki yang berinisial JK adalah dajjal.

Video Denise Chariesta tersebut diunggah oleh salah satu akun gosip @lambe_danu.

Baca Juga:Lokasi Salat Id di Lampung Timur Besok Jumat 21 April 2023

“Dia minta tes DNA, dia baru mau tanggung jawab kalau udah tes DNA, dia ngomong gitu ke Frida (karyawan Denise) terus selama ini gue bunting emang kaga makan bumilnya? Bumil ga usah ke dokter? Dasar lelaki dajjal,” ujar Denise Chariesta yang dikutip Mamagini.Suara.com dari akun Instagram @lambe_danu, Kamis (20/4/2023).

Denise Chariesta mengaku kesal lantaran JK mempertanyakan anak yang ia kandung. Pasalnya kata Denise Chariesta, ia selalu bersama JK 24 jam.

“Terus gua kan 24 jam sama dia, 4 bulan, terus gua hamil anak siapa? Anak tukang tom yam? Gimana caranya? Gue 24 jam tiap hari nempel dia terus. Mana pernah gue pisah 2 meter aja gue nggak pernah bisa,” papar dia.

“Hadoh, kebanyakan mabok otaknya jadi somplak, susah,” sambungnya.

Video Denise Chariesta yang kesal dengan JK karena tak bertanggungjawab atas kehamilannya langsung dibanjiri komentar netizen.

Baca Juga:Kerap Tidak Diketahui, Inilah Manfaat Jahe dan Kunyit Putih yang Sebenarnya

“Karma itu nyata, kemaren lo bikin malu istri RD sekarang lu sendiri yang tersakiti Allah itu maha tau,” kata akun @rin*****.

“Nah loh Cadel saat koar2 kemaren apa gak mikirin perasaan istri ya gimana sekarang loe tuai apa yang loe lakuin kemaren,” ucap akun @che****.

“Kirain dah tobat setelah sama RD. Eh ternyata kisah hidupnya makin ngenes. Makanya zinah itu gk usah dipamer-pamerin kasihan anaknya ntar,” ucap akun @nov****

“Astaga lagi hamil nggak punya suami malah dikontenin,” ucap akun @bra*****

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.

KESAKSIAN Syamsul Fitri Saya Diminta Bapak Dzulmi Eldin untuk Mengutip Uang dari Para Kadis


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul KESAKSIAN Syamsul Fitri Saya Diminta Bapak Dzulmi Eldin untuk Mengutip Uang dari Para Kadis yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

KESAKSIAN Syamsul Fitri: Saya Diminta Bapak (Dzulmi Eldin) untuk Mengutip Uang dari Para Kadis

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN – Sidang lanjutan kasus korupsi dengan terdakwa Kadis PU Kota Medan, Isya Ansyari, Kamis (16/1/2020), memunculkan fakta tentang kutipan uang terhadap para kepala dinas.

Syamsul Fitri, Kasubag Protokoler Pemko Medan, mengakui secara terus terang bahwa dirinya diarahkan oleh Wali Kota Medan Dzulmi Eldin untuk mengutip uang dari kepala dinas di lingkungan Kota Medan.

“Saya diminta oleh Bapak (Wali Kota Dzulmi Eldin) untuk mengutip kepada kepala-kepala dinas Kota Medan,” ujar Syamsul Fitri, di ruang Cakra I Pengadilan Tipikor Medan, Kamis (16/1/2020).

Uang hasil kutipan dari para kadis itu digunakan untuk perjalanan Dzulmi Eldin ke Jepang, atas undangan dari Pemerintah Kota Ichikawa.

“Dana-dana tersebut, digunakan untuk keberangkatan bapak (Wali Kota) ke Jepang, untuk menghadiri undangan dari Pemerintah Ichikawa,” ujarnya.

Menurut dia, total 14 orang berangkat dari Medan menuju Jepang, termasuk istri dan anak Dzulmi Eldin.

“Ada 14 orang yang berangkat ke Jepang dalam memenuhi undangan Sister City di Ichikawa, termasuk Istri dan anaknya, Rendi,” ujarnya.

Syamsul Fitri menuturkan, anggaran untuk pemberangkatan itu sebenarnya hanya Rp 500 juta, namun Dzulmi Eldin ngotot ingin tetap memberangkatkan semua anak dan istrinya.

“Bapak tetap ingin memberangkatkan ke-14 orang tersebut, padahal SPPD hanya menyanggupi Rp 500 juta,” katanya.

Karena perkiraan dana tidak sesuai, Eldin mengarahkan Syamsul untuk mengutip dana kepada para kepala dinas yang ikut dalam perjalanan.

Syamsul Fitri mengungkapkan, Dzulmi Eldin menyuruh mengutip ke dinas-dinas yang memiliki anggaran besar di APBD.

“Bapak (Wali Kota) mengarahkan saya untuk mengutip ke dinas-dinas yang cukup besar, Dinas PU, Dispenda, DisHub, Dinas Pendidikan, Dinas Perkim,” katanya.

Masing-masing dinas dimintai Rp 200 juta, namun dari Dinas Pendidikan cuma Rp 100 juta.

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.