Toyota Indonesia Ekspor Mobil Nilainya Capai Rp5060 Triliun Selama 2022


Berikut adalah artikel atau berita tentang otomotif dengan judul Toyota Indonesia Ekspor Mobil Nilainya Capai Rp5060 Triliun Selama 2022 yang telah tayang di apurboitservices.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Laporan Reporter Tribun Jogja Christi Mahatma Wardhani

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA – PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (Toyota Indonesia) telah mengekspor mobil ke 80 negara. Hal itu diungkapkan oleh Direktur Hubungan Eksternal PT TMMIN, Bob Azam. 

Ia menyebut ekspor mobil Toyota Indonesia sudah menembus pasar Amerika, Amerika Selatan, Timur Tengah, Asia Tenggara, hingga Afrika.

Nilai ekspor tahun 2022 lalu diperkirakan mencapai Rp50-60 triliun. 

Baca juga: 1.000 Penari Dolalak Purworejo Bakal Sambut Delegasi ASEAN Tourism Forum 2023 di Candi Prambanan

“Indonesia sudah jadi pengekspor mobil. Sudah ekspor ke 80 negara. Bahkan Timur Tengah nggak nyangka kalau kita ekspor otomotif,” katanya saat kick off SMK Pusat Keunggulan Elektrifikasi Industri Otomotif di Wilayah Jawa di SMK SMTI Yogyakarta, Selasa (31/01/2023). 

Menurut dia, keberhasilan ekspor menjadi tantangan Toyota Indonesia untuk mempertahankan kualitas. Apalagi negara tujuan ekspor adalah negara-negara yang standar kualitasnya tidak main-main. 

“Nggak bisa cacat sedikit pun. Beda kalau Jepang, ekspor cacat dikit nggak apa-apa. Kalau kita nggak bisa cacat sedikit pun. Kita sekarang dapat kepercayaan ekspor. Mulai tahun kemarin kita ekspor ke Australia, yang standar otomotifnya jauh lebih tinggi dari yang selama ini kita ekspor. Kita harus sesuaikan dengan standar,”sambungnya. 

Pihaknya pun telah mengekspor kendaraan hybrid ke beberapa negara. Pasalnya beberapa negara sudah mulai melirik kendaraan dengan emisi rendah. 

Baca juga: Lirik Lagu dan Terjemahan 1, 2, 7 Time Stops NCT 127 One Two and Maybe Seven O’Clock

Untuk itu, pihaknya mendorong peningkatan kualitas SDM khususnya di era elektrifikasi. Dengan SDM unggul, Indonesia dapat menjadi pusat pengembangan pusat produksi bahkan pusat ekspor industri otomotif di kawasan Asia Tenggara. 

“Di dunia otomotif sekarang sudah berubah ke era elektrifikasi. Jangan sampai produknya duluan, tapi SDMnya. Sesuai filosofi Toyota, make people before make product, kami ingin mengembangkan SDMnya dulu,” ujarnya. (maw) 
 

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih. Untuk berlangganan artikel seperti ini harap hubungi kami agar anda dapat artikel atau berita terupdate dari kami.